You are on page 1of 1

Cairan Kristaloid Cairan Koloid

1. Merupakan larutan dengan air (aqueous) 1. Merupakan larutan yang terdiri dari
yang terdiri dari molekul-molekul kecil molekul-molekul besar yang sulit
yang dapat menembus membran kapiler menembus membran kapiler, digunakan
dengan mudah untuk mengganti cairan intravaskuler
2. Biasanya volume pemberian lebih besar, 2. Umumnya pemberian lebih kecil,
onset lebih cepat, durasinya singkat, efek onsetnya lambat, durasinya lebih
samping lebih sedikit dan harga lebih panjang, efek samping lebih banyak, dan
murah. lebih mahal.
3. Mekanisme secara umum larutan 3. Mekanisme secara umum memiliki sifat
kristaloid menembus membran kapiler seperti protein plasma sehingga
darikompartemen intravaskuler ke cenderung tidak keluar dari membran
kompartemen interstisial, kemudian kapiler dan tetap berada dalam pembuluh
didistribusikan kesemua kompartemen darah, bersifat hipertonik dan dapat
ekstra vaskuler. Hanya 25% dari jumlah menarik cairan dari pembuluh darah.
pemberian awal yang tetap berada 4. Penggunaannya membutuhkan volume
intravaskuler, sehingga penggunaannya yang sama dengan jumlah volume plasma
membutuhkan volume 3-4 kali dari yang hilang
volume plasma yang hilang. Bersifat
isotonik, maka efektif dalam mengisi
sejumlah cairan kedalam pembuluh darah
dengan segera dan efektif untuk pasien
yang membutuhkan cairan segera.
4. Cairan kristaloid bersifat mudah keluar
dari intravaskuler, terutama pada kasus
dimana terjadi peningkatan resistensi
kapiler seperti pada sepsis

You might also like