Professional Documents
Culture Documents
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
ABSTRACT
Keywords: cassytha filiformis, tali putri, antihypertensive, blood pressure, heart rate
PENDAHULUAN
Hipertensi merupakan penyakit al., 2001), Dahl (Meng et al., 2003), SHR
kardiovaskuler yang paling umum terjadi dan (Chabrashvili et al., 2002), dan model
menjangkiti 20-50% populasi dewasa pada DOCA-Salt (Jin et al., 2006).
negara-negara berkembang (Kearney, 2004). Tumbuhan tali putri (Cassytha
Peningkatan tekanan darah merupakan faktor filiformis L.) yang dikenal sebagai parasit ini
resiko terhadap penyakit kardiovaskuler merupakan tumbuhan yang mengandung
seperti gagal jantung, stroke, dan gagal ginjal komponen fenol, alkaloid, flavonoid, dan
(Mancia, 2008). saponin (Vimal et al., 2009). Penelitian
Salah satu etiologi hipertensi adalah terdahulu menunjukkan bahwa tumbuhan ini
ketidakseimbangan antara Reactive Oxigen bersifat vasorelaksan terhadap pembuluh
Species (ROS) dengan nitrogen monoksida darah (Tsai et al., 2008); dapat meningkatkan
(NO) pada pembuluh darah. Produksi ROS waktu pendarahan pada mencit (Armenia,
yang berlebihan dapat menyebabkan 2007); menurunkan berat badan pada kondisi
terjadinya disfungsi endotel (Sainani et al., diet tinggi lemak (Armenia, 2010); dan
2004) dan hal ini ditemukan pada beberapa mempunyai efek antidiabetes pada
kondisi patologis seperti aterosklerosis, penggunaan jangka panjang. Penggunaan
diabetes, kerusakan ginjal, dan hipertensi ekstrak tumbuhan ini menunjukkan toksisitas
(Prabha et al., 1990). Peningkatan kadar ROS yang rendah (Babayi et al., 2007). Evaluasi
berkontribusi dalam terjadinya hipertensi. terhadap efek antioksidan tumbuhan ini
Hal ini diperkuat dengan tingginya kadar memperlihatkan potensi terapetik yang
ROS pada beberapa model hipertensi pada menjanjikan dan dapat dipertimbangkan
hewan percobaan, yakninya pada model untuk tujuan pengembangan obat (Mythili et
hipertensi Angiotensin II, L-NAME (Attia et al., 2011).
264
ISSN: 2339-2592
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
METODE PENELITIAN
Tabel 1. Nilai tekanan darah, laju jantung, dan konsentrasi NO plasma setelah dilakukan
proses induksi hipertensi dan hipertensi stres oksidasi
TDS (mmHg) TDD (mmHg) TAR (mmHg) LJ (bpm)
265
ISSN: 2339-2592
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
Kontrol
-5 Ekstrak 5 mg/kg
Ekstrak 10 mg/kg
-15
1 2 3
Pemberian Dosis
Gambar 1. Penurunan TDS oleh ekstrak tali putri pada hewan hipertensi
10
5
Perubahan TDD (%)
0
Kontrol
-5 Ekstrak 5 mg/kg
Ekstrak 10 mg/kg
-10
Ekstrak 20 mg/kg
-15 Tempol 100 µmol/kg
-20
1 2 3
Pemberian Dosis
Gambar 2. Penurunan TDD oleh ekstrak tali putri pada hewan hipertensi
266
ISSN: 2339-2592
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
Pengulangan dosis tidak menyebabkan oleh ekstrak 5 mg/kg dan tempol 100
pengaruh yang bermakna terhadap µmol/kg, yaitu sebesar -14,9±2,51 dan -
penurunan TDD. Meskipun demikian, 13,0±3,52% (P>0,1). Penurunan tersebut
tempol 100 µmol/kg menyebabkan menunjukkan perbedaan yang bermakna
penurunan TDD yang semakin besar akibat dibandingkan dengan kelompok kontrol
pengulangan dosis (Gambar 2). yang menyebabkan perubahan TAR sebesar
-1,2±1,26% (P<0,05). Ekstrak 10 dan 20
Tekanan Arteri Rata-rata (TAR) mg/kg menyebabkan penurunan TAR
Respons perubahan TAR akibat sebesar -4,8±1,55 dan 3,1±1,79% (P>0,1),
pemberian dosis yang berbeda menunjukkan dimana efek penurunan tersebut tidak
perbedaan yang sangat bermakna (P<0,01). menunjukkan perbedaan yang bermakna
Penurunan TAR yang paling besar diberikan dibandingkan dengan kontrol (P>0,1).
10
5
Perubahan TAR (%)
0 Kontrol
Ekstrak 5 mg/kg
-5 Ekstrak 10 mg/kg
Ekstrak 20 mg/kg
-10 Tempol 100 µmol/kg
-15
1 2 3
Pemberian Dosis
Gambar 3. Penurunan TAR oleh ekstrak tali putri pada hewan hipertensi
267
ISSN: 2339-2592
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
10
5
Perubahan LJ (%)
0 Kontrol
Ekstrak 5 mg/kg
-5 Ekstrak 10 mg/kg
Ekstrak 20 mg/kg
-10 Tempol 100 µmol/kg
-15
1 2 3
Pemberian Dosis
268
ISSN: 2339-2592
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
KESIMPULAN
Ekstrak tali putri (Cassytha filiformis L.) yang tidak berbeda signifikan dengan
mempunyai efek antihipertensi yang dapat pembanding tempol 100 µmol/kg (18 mg/kg).
menurunkan tekanan darah sistol, tekanan Efek antihipertensi dari ekstrak tali putri
darah diastol, tekanan arteri rata-rata, dan terjadi melalui mekanisme yang diduga
laju jantung pada tikus hipertensi terkait stres berkaitan dengan aktivitas antioksidan dari
oksidasi. Ekstrak tali putri pada dosis 5 tumbuhan tersebut.
mg/kg mempunyai potensi antihipertensi
Terima kasih kepada DIKTI yang telah penelitian hibah fundamental 2013 tahun
mendanai penelitian ini melalui skema pertama dari 2 tahun yang direncanakan.
DAFTAR PUSTAKA
269
ISSN: 2339-2592
Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik III 2013
Gusmelia, R., Armenia, dan Rusdi. 2011. essential hypertension. JAPI. 52:
Hubungan efek penurunan tekanan 966-969.
darah dengan efek diuretic dari Tsai, T. H., Wang G. J., and Lin L. C.
fraksi air daun tanaman akar 2008. Vasorelaxing alkaloids and
mambu (Connarus grandis Jack.) flavonoids from Cassytha
terhadap tikus hipertensi. Skripsi filiformis. J Nat Prod. 71: 289-291.
Sarjana Farmasi, Universitas Vaziri, N. D., Ni Z., F. Oveisi, and D. L.
Andalas. Padang. Trnavsky-Hobbs. 2000. Effect of
Kizhakekuttu T. J. and Widlansky M. E. antioxidant therapy on blood
2010. Natural Antioxidants and pressure and no synthase
Hypertension: Promise and expression in hypertensive rats.
Challenges. Cardiovasc Ther. 28 Hypertension. 36: 957-964.
(4): 20-32. Vaziri, N. D., X. Q. Wang, F. Oveisi, and
Mancia, G., G. Grassi, and S. E. Kjeldsen. B. Rad. 2000. Induction of
2008. Manual of hypertension of oxidative stress by glutathione
the European Society of depletion causes severe
Hypertension. Informa Healthcare. hypertension in normal rats.
London. Hypertension. 36: 142-146.
Meng, S., G. W. Cason, A. W. Gannon, L. Vimal, K., B. J. Gogoi1, M. K. Meghvansi,
C. Racusen, and R. D. Manning. L. Singh, R. B. Srivastava, and D.
2003. Oxidative Stress in Dahl Salt- C. Deka. 2009. Determining the
Sensitive Hypertension. antioxidant activity of certain
Hypertension. 41: 1346-1352 medicinal plants of Sonitpur,
Mythili S., A. Sathiavelu, and T.B. (Assam), India using DPPH assay.
Sridharan. 2011. Evaluation of J Phytol. 1 (1): 49-56.
antioxidant activity of Cassytha Zhou, X. J., N. D. Vaziri, X. Q. Wang, F.
filiformis. IJABPT. 2 (2): 380-385. G. Silva, and Z. Laszik. 2002.
Prabha, P. S., U. N. Das, R. Koratkar, P. S. Nitric oxide synthase expression in
Sagar, dan G. Ramesh. 1990. Free hypertension induced by inhibition
radical generation, lipid of glutathione synthase. JPET. 300:
peroxidation and essential fatty 762-767.
acids in uncontrolled essential Zou, A. P., N. Li, and A. W. Cowley Jr.
hypertension. Prostaglandins 2001. Production and actions of
Leukot Essent Fatty Acids. 41:27- superoxide in the renal medulla.
33.
Hypertension. 37: 547-553.
Sainani, G. S. and V. G. Maru. 2004. Role
of endothelial cell dysfunction in
270