You are on page 1of 2

PEMERINTAH KOTA DENPASAR

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS III DENPASAR UTARA
Jalan Ahmad Yani Nomor 110 Denpasar
Tlp: (0361 424875) Email : Pusk_denut@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PELATIHAN GAWAT DARURAT
PUSKESMAS III DENPASAR UTARA

I. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari keterampilan dalam melakukan tindakan pertolongan pertama
diperlukan untuk mengantisipasi keadaan gawat darurat akibat kecelakaan atau penyakit-
penyakit akut (mendadak). Sistem Pelayanan Gawat darurat solusi terpilih terbaik untuk
memberi bantuan bagi seseorang dengan kriteria “gawat darurat”. Suatu sistem yang baik
akan tercermin dari waktu tanggap sesaat setelah cedera terjadi. Keberhasilan pertolongan
terhadap penderita gawat darurat itu tergantung pada kecepatan ditemukannya penderita,
kecepatan meminta bantuan pertolongan dan kecepatan dan ketepatan bantuan yang
diberikan. Dari faktor di atas memberikan pemahaman bahwa pertolongan pertama di tempat
kejadian sebaiknya dilakukan oleh penolong yang memahami prinsip - prinsip resusitasi,
stabilisasi, dan evakuasi serta cara transportasi penderita dengan benar. Di dalam pelatihan
pertolongan pertama, peserta akan mendapatkan pengetahuan dan kerterampilan tentang
tindakan-tindakan pertama melalui metode ceramah dan diskusi serta simulasi sehingga jika
dihadapkan dalam situasi gawat darurat yang sesungguhnya peserta dapat mengambil
tindakan pertolongan pertama pada korban.

II. Tujuan
a. Tujuan Umum
Memberikan pengetahuan dan keterampilan pada petugas agar dapat memberikan
pertolongan pertama pada pasien secara profesional di Puskesmas III Denpasar Utara dan
mengaplikasikan langsung tindakan sigap pada pasien yang akan ditolong.

b. Tujuan Khusus
1. Mampu mempraktekkan bantuan hidup dasar dan menangani masalah A-B-C
(Airway, Breathing dan Circulation)
2. Mampu mempraktekkan keterampilan dasar menangani pasien tersedak (choking)
3. Mampu mempraktekkan keterampilan dasar menangani pasien dalam keadaan Syok
4. Mampu mempraktekkan keterampilan dasar menangani pasien keseleo dan cedera
otot
5. Mampu mempraktekkan keterampilan dasar menangani pasien dislokasi sendi dan
fraktur
6. Mampu mempraktekkan keterampilan evakuasi dan transportasi pasien dengan benar.

III. Sasaran
Sasaran pelatihan gawat darurat adalah seluruh staf Medis dan Paramedis

IV. Metode Pelatihan


Proses belajar interaktif dengan metode ceramah, simulasi dan demontrasi. Diskusi
dilakukan untuk membahas suatu kasus gawat darurat.

V. Pelaksana Pelatihan
Kegiatan pelatihan diselenggarakan oleh tim yang terdiri dari:
a. Dokter yang bersertifikat ATLS (Advance Trauma & Life Support)
b. Perawat yang bersertifikat BTCLS (Basic Trauma & Cardiac Life Support)

VI. Jadwal Pelaksanaan Pelatihan


Pelatihan dilaksanakan selama 1 (satu) hari dimulai pukul 08.00 sampai 14.00 WITA
setiap harinya. Tempat pelatihan Ruang Pertemuan Puskesmas III Denpasar Utara

VIII. Evaluasi Pelatihan dan tindak lanjut


Evaluasi penyelenggaraan pelatihan meliputi :
1. Evaluasi tertulis bagi peserta pretest & post test
Tindak lanjut bagi peserta pelatihan adalah pembinaan berkelanjutan bagi alumni
pelatihan.

IX. Penutup
Demikian kerangka acuan pelatihan Penanggulangan penderita Gawat Darurat (PPGD)

You might also like