Professional Documents
Culture Documents
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan
Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Oleh :
HAFIZAH
NPM. 13.31.0465
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN
MUHAMMAD ARSYAD AL-BANJARY (UNISKA)
BANJARMASIN
2017
2
1. Nama : Hafizah
2. NPM : 13.31.0465
3. Fakultas : Ekonomi
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui :
Uniska Banjarmasin
ii
3
LEMBAR PENGESAHAN
Banjarmasin.
NAMA : Hafizah
NPM : 13.31.0465
Pembimbing I Pembimbing II
Diketahui oleh :
Uniska Banjarmasin
iii
4
ABSTRAK
Perumusan masalah ini adalah bagaimana motivasi yang dilakukan oleh PD.PAL
Banjarmasin untuk meningkatkan kinerja karyawan.Tujuan penelitian ini
dimaksudkan untuk mengetahui motivasi yang dilakukan PD. PAL
Banjarmasin.Manfaat penelitian ini adalah nantinya dapat memberikan
sumbangan pikiran dan saran – saran pada PD. PAL Banjarmasin, juga sebagai
bahan masukan yang berhubungan dengan motivasi untuk meningkatkan kinerja
karyawan.
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian deskriptif yaitu memberikan suatu gambaran khusus tentang
meningkatkan kinerja karyawan PD. PAL Banjarmasin.
Adapun yang menjadi permasalahan adalah kurangnya motivasi kerja karyawan
dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, karena setiap individu berbeda
satu sama lain dalam hal apa yang mendorong seseorang untuk bekerja, selain itu
juga dapat mempengaruhi kinerja karyawan baik secara langsung atau tidak
langsung.
Berdasarkan permasalahan yang dikemukakan diatas maka dapat dirumuskan
permasalahan yang ada pada PD.PAL Banjarmasin yaitu bagaimana motivasi
yang dilakukan oleh PD. PAL Banjaramasin.Maka pimpinan dituntut untuk
memperhatikan karyawan dengan memberikan pengawasan, pembinaan.
Saran : Agar pihak PD. PAL Banjarmasin memperhatikan karyawannya dengan
baik dan memperbaiki sistem yang kurang baik dalam perusahaan serta
menerapkan disiplin kepada para karyawan.
iv
5
KATA PENGANTAR
namun berkat bantuan berbagai pihak, skripsi ini dapat selesai pada waktunya.
3. Ibu Hj. Erni Alfisah, SE,MM, sebagai pembimbing I dan bapak Husnurrofiq,
SE, M.Si, sebagai pembimbing II, atas bantuan dan bimbingan yang
4. Kepada seluruh dosen dan staf Fakultas Ekonomi Uniska Banjarmasin yang
5.Terimakasih kepada ayah, ibu, adik – adikku dan seluruh keluarga yang
v
6
7. Terimakasih kepada Kepala Staf dan Karyawan PD. PAL Banjarmasin atas
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnyabagi yang
Penulis
7
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK …………………………………………………………………. iv
BAB I PENDAHULUAN
vi
8
KARYAWAN
BAB V PENUTUP
1. Kesimpulan ……………………………………………….. 62
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
vii
9
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
viii
10
DAFTAR BAGAN
Bagan Halaman
ix
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
yang diinginkan oleh karenanya maka motivasi itu sendiri harus konsisten
1
2
berupa semangat kerja agar apa yang menjadi tujuan tercapai.maka terlihat
tentunya kurang atau tidak akan melaksanakan tugasnya sesuai dengan yag
manajemen harus terjadi interaksi atau kerja sama antara individu atau
kelompok, sehingga tujuan yang oleh perusahaan dapat tercapai sesuai yang
manusia.motivasi itu tampak dalam dua segi berbeda. Disuatu pihak jika
lihat dari segi yang aktif atau dinamis, maka motivasi tampak sebagian
yang telah ditentukan sebelumnya. Sebaliknya jika dilihat dari seginya yang
3
pasif atau statis, maka motivasi akan tampak sebagai kebutuhan dan
dengan demikian dapat diharapkan lebih baik karena itu besar motivasi kerja
kualitas dalam diri yang lebih baik.Sehingga karyawan bekerja bukan hanya
4
karena kebutuhan melainkan karena panggilan jiwa agar mereka tidak bosan
perusahaan pun juga harus memberikan jenjang karir atau naik jabatan
kepada karyawan yang mempunyai prestasi baik di perusahaan itu proses itu
dan jaminan di akhir masa kerjanya sudah berakhir akan dapat pesangon
perusahaan itu.
yang luas mengenai motivasi agar dapat memberikan motivasi yang tepat
yang tinggi kepada perusahaan itu agar perusahaan itu mencapai tujuan yang
2. Penjelasan Judul
Maka penulis terlebih dahulu akan menjelaskan tentang arti yang terkandung
dalam judul skripsi ini adapun judul skripsi ini adalah sebagai berikut : “
Banjarmasin “.
W.J.S. Poerwodarmienta.
pekerja pada bawahan sehingga mereka mau bekerja secara ikhlas demi
(2008:136 ).
timbul karena diakibatkan oleh faktor- faktor dari dalam maupun dari luar,
dan pelakuan aktif dari setiap aktifitas organisasi atau dapat diartikan juga
3. Rumusan Masalah
1). Tujuan
di harapkan.
5. Metodelogi Penelitian
Penulisan skripsi ini oleh penulis didahului dengan berbagai kegiatan
Tengah.
2). Populasi
suatu daerah, dan populasi biasanya dinyatakan dalam satuan luas dalam
istilah kependudukan.
3). Sampel
populasi digunakan sebagai sampel, hal ini sering dilakukan bila jumlah
9
populasi relatif kecil kurang dari 30 orang, atau penelitian yang ingin
Analisis data yang dilakukan dengan pedoman pada data yang diperoleh
atau bahan nyata yang dapat dijadikan bahan kajian ( analisis atau
kesimpulan ).
motivasi.
ini.
6. Sistematika Pembahasan
Dalam sistematika pembahasan skripsi ini dibagi menjadi 5 ( lima ) bab, yaitu
sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
pembahasan.
PD. PAL.
KINERJA KARYAWAN
BANJARMASIN
BAB V : PENUTUP
BAB II
Banjarmasin sesuai tugas dan fungsi yang diatur dalam PERDA No.03
dengan sistem terpusat. Saat ini PD.PAL Banjarmasin yang telah memilki 6
unit IPAL yang tersebar diwilayah kota Banjarmasin. Kapasitas IPAL yang
telah disiapkan masih memilikikapasitas yang cukup besar . Saat ini ada 6
terbagi menjadi dalam 3 wilayah pelayanan yaitu wilayah utara, tengah dan
12
13
selatan. Wilayah utara terdiri dari IPAL Sungai Andai yang telah melayani
(yang beroperasi 2000 meter kubik perhari). Wilayah tengah terdiri dari
kubik perhari (yang beroperasi IPAL kapasitas 500 meter kubik perhari) dan
meter kubik perhari (yang beroperasi IPAL kapasitas 2000 meter kubik
perhari). Wilayah selatan terdiri dari IPAL Basirih melayani 429 SR dengan
kapasitas pengolahan 2000 meter kubik perhari dan IPAL Tanjung Pagar
tanah serta air sungai dan lain sebagainya. Banjarmasin sebagai ibu kota
dan ekonomi yang cukup pesat, untuk itu kota Banjarmasin yang
2. Struktur Organisasi
kerja sama agar mencapai tujuan pribadi yang disebabkan oleh adanya
struktur organisasi.
1). Organisasi dalam arti badan adalah sekelompok orang yang bekerja
2). Organisasi dalam arti bagan atau struktur adalah merupakan gambaran
agar tujuan suatu perusahaan dapat tercapai, maka diharapkan kerja sama
yang baik dan terarah dari berbagai pihak yang terkait baik itu pimpinan
atau pun bawahannya. Hal ini tidaklah mudah untuk dilaksanakan, karena
dalam struktur organisasi, supaya peran organisasi ada dan berarti bagi
2). Konsep yang jelas dan batas kewajiban atau aktivitas yang terlihat.
3). Batas – batas untuk menentukan kebijaksanaan tahu apa yang harus
berbeda– beda yang disesuaikan dengan ruang lingkup kegiatan usaha yang
Bentuk struktur ini adalah bentuk yang sampai saat ini dianggap paling
fungsi atasan serta sesuai dengan pekerjaan atau tugas yang harus
dilakukan.
besar yang mempunyai ruang lingkup kerja yang sangat luas dan
staf.
18
Walikota
Banjarmasin
Badan Pengawas
mempunyai ruang lingkup kerja yang sangat luas dan kompleks, serta
mempunyai jumlah karyawan atau pekerja yang cukup banyak dan bidang
tugas yang beraneka ragam, pada struktur organisasi ini setiap bagian
1. Direktur
kinerjaperusahaan
kerugian perusahaan.
catatan transaksi.
ruang.
kepala bidang teknik dalam hal jaringan dan dalam hal pengelolaan
jaringan tersebut.
3. Keadaan Pegawai
Tabel 1
1 Badan pengawas 3
2 Direktur 1
3 Pegawai perusahaan 14
4 Pegawai Kontrak 38
Tabel 2
1 S2 3
2 S1 19
3 DIII 8
4 DI 1
5 SMU 21
6 SMP 4
4. Lokasi Penelitian
Pasar pagi No.89 RT.02, Kelayan luar, Banjarmasin tengah yang lokasinya
cukup strategis karena tidak jauh dari permukiman warga jadi mudah
terjangkau.
23
BAB III
KINERJA KARYAWAN
1. Pengertian Analisis
suatu pokok atas berbagai bagiannya danpenelaahan bagian itu sendiri, serta
Dengan demikian jelas bahwa analisis adalah suatu proses atau cara
tindakan seseorang dalam suatu pekerjaan atau kegiatan tertentu dalam suatu
merupakan suatu tujuan dan sasaran akhir yang ingin dicapai baik dari suatu
2. Pengertian Motivasi
tidak dapat diamati atau diukur secara langsung, tetapi harus disimpulkan dari
perilaku orang banyak dan hal yang dapat disimpulkan karena adanya suatu
23
24
tertentu demi mencapai suatu tujuan, berawal dari kata “ Motif “ itu maka
motivasi dapat diartikan sebagai daya penggerak yang telah menjadi aktif,
motif menjadi aktif pada saat – saat tertentu, terutama bila kebutuhan
energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya “feeling“ dan
Donald ini mengandung tiga elemen penting yaitu : bahwa motivasi itu
kejiwaan, efek dan emosi serta dapat menentukan tingkah laku manusia,
motivasi akan dirangsang karena adanya tujuan dan tujuan ini akan
kepada orang lain, dalam hal ini karyawannya untuk dapat mengambil
tindakan – tindakan.
dengan kata lain adalah dorongan dari luar terhadap seseorang agar mau
melakukan sesuatu.
agar mau turut merasa memiliki dan bertanggung jawab suatu tujuan yang
faktor hygiene atau teori dua faktor dari pada kepuasaan kerja.
(2). Recognition(pengakuan)
administrasi perusahaan)
tangan kerja hanya akan merasa kecewa atau tidak puas, faktor
maka teori ini disebut Achievement Motivation Theory David Mc, Clelland
(1). Mereka menentukan tujuan tidak terlalu tinggi dan juga tidak terlalu
(2). Mereka menentukan tujuan seperti itu karena mereka secara pribadi
kerjakan sendiri.
biologis dasar sampai motif psikologis yang lebih kompleks yang hanya
keindahan.
sekunder.
dapat dilaksanakan.
3) Motivasi yang berasal dari dalam diri individu lebih efektif dari pada
yang lebih besar untuk mengerjakannya ketimbang bila tugas – tugas itu
10) Minat khusus yang dimiliki oleh pekerja berdaya guna untuk
11) Kegiatan – kegiatan yang dapat merangsang minat yang tergolong kurang
16) Tugas yang terlalu sukar dapat mengakibatkan frustasi sehingga dapat
17) Tiap karyawan mempunyai tingkat frustasi dan toleransi yang berlainan.
1) Motivasi Intrinsik
2) Motivasi Ekstrinsik
kegiatan karena adanya faktor pendorong yang berasal dari dalam diri
individu sendiri atau pula bisa karena dipengaruhi oleh faktor pendorong
dari luar.
33
6. Fungsi Motivasi
yang melepas energi, motivasi dalam hal ini merupakan motor penggerak
dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus
7. Tujuan Motivasi
suasana dan hubungan kerja yang baik, meningkatkan loyalitas, kreatifitas, dan
1) Jelaskan tujuan organisasi kepada setiap orang yang ada dalam organisasi.
tujuan tersebut.
diperlukan.
10) Yakinkan setiap orang bahwa dengan bekerja baik dalam organisasi tujuan
termotivasi untuk mencapai atau mendapatkan suatu kebutuhan tersebut, hal ini
kebutuhan yang diusakan untuk dipenuhi atau dipuaskan, jika ingin melakukan
Dari gambaran tersebut terlihat bila ada suatu kebutuhan maka orang
kegiatan, satu hal yang perlu mendapat perhatian adalah bahwa keinginan
seseorang yang menjelma dari berbagai kebutuhan dasar di atas adalah berbeda
satu sama lain, Keinginan individual biasanya bersumber pada kebutuhan dasar
yang dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal, dengan bertolak dari
arti motivasi di atas, Motivasi kerja tidak lain dari satu yang menimbulkan
Pada waktu yang diminta menunjukan apa yang mereka sukai dan yang
tidak tentang pekerjaan mereka, aspek – aspek yang mereka sukai biasanya
aspek yang secara tegas saling bertentangan. Orang biasanya senang bila
tinggi dan usaha mereka diakui. Aspek tersebut merupakan aspek –aspek
2) Memberi Kepuasan
Untuk memberikan yang terbaik bagi pekerja maka orang perlu merasa
bangga terhadap pekerjaan dan mendapat kepuasan dari pekerjaan itu, dan
(3). Memberi umpan baik dalam bekerja, mereka akan mersasa lebih baik
3) Memberikan Intensif
bila hasil karyanya bagus. Akan tetapi intensif atau imbalan yang cukup
layak akan berhasil diraih dengan usaha ekstra. Selain pencapaian individu
dan bila kinerja yang harus diusahakan tidak menjadi standar minimun
dasar “kerja” yang menterjemahkan kata dari bahasa asing prestasi, bisa
pula berarti hasil kerja. Pengertian dari kinerja dalam suatu organisasi
38
ditetapkan.
hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang
dalam organisasi.
2) Motivasi
2) Faktor motivasi
merealisasi tujuan
diprogramkan.
depan.
desain pekerja.
tertentu memiliki motivasi yang kuat, maka akan dicapai hasil kinerja yang
baik pula, demikian juga sebaliknya bila motivasi pada diri pegawai tersebut
kurang atau bahkan tidak ada, maka bisa dilihat hasil kinerja juga akan
berpengaruh.
adanya motivasi yang ada di dalam pegawai itu saja tetapi juga dipengaruhi
oleh faktor-faktor yang lain yang juga menenjang kinerja tersebut. Sehingga
dalam hal ini diperlukan adanya peranan seorang pemimpin, agar segala
42
sebagaimana semestinya.
tersendiri dari pegawai tersebut serta usah yang ditempuh agar lebih
meningkatkan kinerjanya, hal ini bisa dilihat dari apa yang memotivasi
hasil kinerja yang baik seorang pegawai harus lebih dulu mempunyai
motivasi dalam arti dorongan apa yang membuat pegawai tersebut ingin
bekerja agar melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Dengan kata lain,
adanya motivasi akan berpengaruh pada target apa yang ingin dicapai oleh
pegawai, yang kemudian motivasi tersebut akan berjalan seiring dengan kerja
BAB IV
dilakukan dalam dua segi yaitu materi dan non materi tetapi dalam
tetapi secara bertahap hal ini juga akan membuat citra bahwa pimpinan
43
44
masalah yang ada akan bisa diselesaikan dengan tepat dan cepat.
45
pada organisasi.
untuk bekerja lebih giat serta memberikan hasil yang terbaik dari
juga harus mematuhi aturan yang berlaku didalamnya, agar tidak terjadi
1) Menyusun diskripsi atau uraian pekerjaan secara terperinci dan jelas juga
dihadapi.
dalam pendidikan dan latihan yang relevan dengan tanggung jawab yang
diemban.
serta adanya umpan balik dari setiap hasil kerja yang dilakukan oleh
karyawan.
yang berbeda, salah satu penyebabnya adalah motivasi dari kedua karyawan
itu berbeda, karyawan yang satu memiliki motivasi yang kuat untuk
diperlukan suatu pendekatan untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat
dipertahankan.
dan tentunya tujuan organisasi tidak akan tercapai sesuai target yang telah
ditentukan.
menyelesaikan tugas secara adil dan merata sesuai dengan skill dan
48
tantangan dan keharusan bagi mereka untuk diselesaikan dengan tepat waktu
mampu dan mau memotivasi karyawan agar dapat bekerja secara maksimal,
untuk itu diperlukan sarana motivasi yang tepat pada masing - masing
masalah motivasi.
Dari sini bisa disimpulkan bahwa motivasi kerja bisa berubah setiap
saat, tergantung pada kondisi individu itu sendiri,tapi bukan berarti bahwa
motivasi tersebut hanya berasal dari dalam diri seseorang, tetapi juga bisa
kita inginkan tetapi teknik dasar yang digunakan adalah lewat kekuatan yang
membuat ketakutan.
50
bisa tercapai. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengamatan dan wawancara
menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu atau bahkan lebih cepat dari
dalam arti bahwa setiap orang termotivasi oleh berbagai pengaruh hingga
percaya.
hasil kinerja yang akan dicapai oleh karyawan PD. PAL Banjarmasin.karena
kinerja yang baik salah satunya juga diperoleh dari adanya motivasi yang
dan ketaatan serta bermental baik, berdaya guna, berkualitas tinggi dan
sadar akan tanggung jawabnya sebagai salah satu unsur organisasi. Guna
1) Motivasi
menjadi target dari PD. PAL Banjarmasin, sehingga hal ini juga
para karyawannya sangat baik karena dilakukan dalam dua segi yaitu
berguna baik bagi diri sendiri, orang lain, maupun lingkungan, sehingga
yang bisa memberikan umpan balik terhadap prestasi yang telah dicapai
maksimal.
3) Imbalan
4) Kemampuan
5) Peningkatan Disiplin
jawab maupun ketentuan mengenai jam kerja. Agar tercipta iklim yang
tujuan dari PD. PAL Banjarmasin, untuk itulah dituntut sikap yang
PD.PAL Banjarmasin akan dipatuhi atau ditaati secara sadar dan penuh
tanggung jawab.
maka perlu penghayatan yang benar- benar tertanam secara subur dalam
melahirkan kesadaran pada diri karyawan ditingkat atas dalam hal ini
pada para bawahannya untuk ikut melakukan tindakan seperti apa yang
tetapi pada dasarnya ada segi khusus yang membedakan dari kedua
diselesaikan dengan baik. Selain itu juga harus mencukupi, dalam artian
jabatan lain, yang lebih baik dipandang dari sudut status dan tanggung
(3). Kepribadian
(4). Ujian
(1). Kesetiaan
(4). Kejujuran
(5). Kerjasama
(6). Kepemimpinan
absensi.
telah berlaku.
(2). Kesehatan
BAB V
PENUTUP
kesimpulan dan saran yang pada dasarnya dapat dijadikan sebagai pedoman untuk
1. Kesimpulan
domestic yang beralamat di Jl. Pasar Pagi No.89 RT. 02, Kelayan Luar,
Banjarmasin tengah.
dilakukan dalam dua segi yaitu materi dan non materi seperti yang telah
hal ini juga akan membuat citra pimpinan turun dimata para karyawannya.
60
61
4). Dalam usaha meningkatkan semangat dan gairah kerja pada karyawan
bagi perusahaan.
2. Saran – Saran
1). Agar suatu aktivitas dalam kegiatan pada PD. PAL Banjarmasindapat
totalitas karena ada reward yang berhak mereka dapatkan bila mereka
3). Adanya fasilitas atau sarana dan prasarana yang memadai di PD.PAL
merasa diperhatikan oleh pimpinan sehingga pada akhirnya hal itu dapat
semangat dan gairah kerja tersebut maka diharapkan hasil dan prestasi
DAFTAR PUSTAKA
Handoko, T. Hani, 2006. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Edisi
Kedua, Yogyakarta: BOJE
Hasibuan, Melayu, S.P, 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Dasar dan
Kunci Keberhasilan. Edisi IX. PT. Jakarta: Gunung Agung.