You are on page 1of 44

Jenis Pelayanan

Kesehatan Masyarakat
(Promotif, Preventif,
Kuratif dan Rehabilitatif)
Normila, SKM, M.KL
Pengertian pencegahan
penyakit
Tujuan pencegahan penyakit

Tingkat pencegahan penyakit


Pendahuluan

 Pada awal abad ke 20, kesehatan penyakit dan penyembuhannya, dianggap hanya
merupakan bidangnya dokter, ilmuwan kimia dan biologi
 Kemudian ilmu Sosial dan Kedokteran makin mendekat
 Perkembangan Social Medicine or Medical Sociology :
Menempatkan kesehatan dan penyakit pada konteks sosial, budaya dan perilaku
Diakibatkan 4 perubahan :
Pola penyakit dan kematian
Prkembangan Preventive Medicine and Public
Health
Psikiatri modern
Sistem kesehatan

3
Pelayanan kesehatan meliputi
pelayanan kesehatan perorangan
dan pelayanan kesehatan
masyarakat yang dilakukan
dengan pendekatan promotif,
preventif, kuratif, dan
rehabilitatif.
Pelayanan
kesehatan Promotif
Lawrence Green (1984) Pomosi Kesehatan adalah Segala bentuk kombinasi
pendidikan kesehatan dan intervensi yang terkait dengan ekonomi, politik, dan
organisasi yang dirancang untuk memudahkan perubahan perilaku dan
lingkungan yang kondusif bagi kesehatan

Ottawa Charter, 1986 Promosi Ksehatan adalah Suatu proses untuk untuk
meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan
kesehatannya. Selain itu untuk mencapai derajat kesehatan yang sempurna,
baik fisik, mental dan sosial, maka masyarakat harus mampu mengenal serta
Pengertian mewujudkan aspirasinya, kebutuhannya dan mampu mengubah atau mengatasi
lingkungannya (fisik, sosial budaya, dsb).

Promosi
Kesehatan Green & Ottoson,(1998) Promosi Kesehatan adalah Kombinasi berbagai
dukungan menyangkut pendidikan, organisasi, kebijakan dan peraturan
perundangan untuk perubahan lingkungan dan perilaku yang menguntungkan
kesehatan

Promosi kesehatan adalah proses membuat orang mampu meningkatkan


kontrol terhadap, dan memperbaiki kesehatan mereka (WHO, 1984)
Health promotion is the process of enabling
people to increase control over, and to improve, their
health.

To reach a state of complete :


1. Physical
2. Mental, and
3. Sosial well - being
Health
Promotion
Aktivitas promosi kesehatanmerupakan bagian
dari program pemerintah yang ada di bawah
koordinasi Kementerian Kesehatankhususnya
Direktorat Promosi Kesehatandan Pemberdayaan
Masyarakat.
Terdapat petugas promosi kesehatan yang
ditempatkan di setiap puskesmas sebagai lembaga
pelayanan kesehatanyang berinteraksi langsung
dengan tingkatan masyarakat.
Pengertian
Pencegahan
Penyakit
Pencegahan → mengambil
tindakan terlebih dahulu
sebelum kejadian
Upaya mengarahkan sejumlah kegiatan
untuk melindungi klien dari ancaman
kesehatan potensial. Dengan kata lain
pencegahan penyakit adalah upaya
mengekang perkembangan penyakit,
memperlambat kemajuan penyakit dan
melindungi tubuh dari berlanjutnya
pengaruh yang membahayakan.

Tindakan yang ditujukan untuk


mencegah, menunda, mengurangi,
membasmi, mengeliminasi penyakit dan
kecacatan dgn menerapkan sebuah atau
sejumlah intervensi yg telah dibuktikan
efektif. (Kleinbaum, et al., 1982; Last,
2001).

Foto Ini oleh Penulis Tidak Diketahui dilisensikan atas namaCC BY-SA-NC
Upaya Pencegahan
(Leavell and Clark)

TERTIER

SEKUNDER

PRIMER
Prom/Prev Kur/Reh
Pencegahan Primer
1. Promosi kesehatan
• pendidikan/penyuluhan kesehatan
• konsultasi pranikah
TERTIER
• pemberdayaan masyarakat
• pemberian gizi disesuaikan fase
perkembangan kehidupan

SEKUN 2. Perlindungan khusus


DER • pemberian imunisasi tertentu
• hygiene perorangan
• sanitasi lingkungan
• kesehatan kerja
• perlindungan dari kecelakaan
PRIMER • penggunaan nutrisi tertentu
• menghindari zat carcinogenik
• menghindari zat alergen
Pencegahan Sekunder
1. Diagnosa Dini dan Pengobatan
• penemuan kasus
TERTIER • skrining individu dan massal
• mencegah penyebaran penyakit
menular
• mencegah komplikasi
SEKUNDER

2. Membatasi kecacatan
• pengobatan yang memadai untuk
menghambat proses penyakit dan
mencegah komplikasi lebih lanjut
PRIMER • membatasi kecacatan dan mencegah
kematian.
Pencegahan Tertier

TERTIER
Pemulihan dan Rehabilitasi

Terapi tertentu di rumah sakit

SEKUN Penggunaan alat bantu tertentu


DER PKMRS

PRIMER
STRATIFIKASI PELAYANAN KESEHATAN

Pelayanan
kesehatan, jika • Strata pertama (pelayanan primer):
ditinjau dari teknologi sederhana, pelayanan kesehatan
dasar
pemanfaatan ilmu
• Strata kedua (pelayanan skunder):
dan teknologi teknologi maju, pelayanan kesehatan
serta fungsi yang spesialis
dimilikinya • Strata ketiga (pelayanan tertier): teknologi
dibedakan atas mutakhir, pelayanan kesehatan subspesialis
tiga strata

6
SEHAT

WHO (1948): Is a state of complete physical, mental,


and social well being and not merly the absent of
disease or infirmity

UU RI no 36 th 2009 TTG KESEHATAN: Kesehatan adalah


keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual
maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk
hidup produktif secara sosial dan ekonomis
Konsep Sehat – Sakit
(WHO)
NEGARA MAJU NEGARA
BERKEMBANG

15% 20%
SAKIT

85% SEHAT 80%


Konsep Sehat – Sakit
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)
S
•Kuratif (pengobatan) proses menyembuhkan seseorang
A dari keadaan sakit secara fisik dan psikis
K •Rehabilitatif (pemulihan) adalah proses menjaga agar
I seorang yang sudah sembuh kembali bugar seperti semula.
T

S UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)


E • Preventif (pencegahan) adalah mencegah jangan
H sampai terkena penyakit atau menjaga orang yang sehat
A agar tetap sehat,
T • Promotif (peningkatan) adalah meningkatkan agar
status kesehatan menjadi semakin meningkat.
UUD 1945
• Pasal 28H
Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan
batin, bertempat tinggal, dan medapatkan
lingkungan hidup baik dan sehat serta berhak
memperoleh pelayanan kesehatan.

Pelayanan kesehatan adalah hak bagi setiap


orang
• Kesejahteraan
• Pendidikan
• Geografis
• Sosial Politik – Hukum, Keamanan
• Kebudayaan

PREVENTIF KURATIF

KEBIJAKAN
KESEHATAN

PROMOTIF REHABILITATIF

• Imunisasi
• UKS
• BOK
• JAMPERSAL
• JAMKESMAS
BambangSulistomo, 20 Desember 2013
PENYAKIT

MENULAR
TDK MENULAR Peta Penyakit
• Malaria
tiap daerah
• Hipertensi • DBD
• Diabetik • TBC
• Kanker • Hepatitis
• Jantung – P • ISPA
Darah • Kecacingan
• Ginjal • HIV AIDS
• Flu Burung
• 33 provinsi
• kabupaten/kota
• Kecamatan
• desa
SJSN

PREVENTIF-PROMOTIF JKN KURATIF-REHABILITATIF

BPJS
• Dokter kelrg • ASKES • Fasyankes Dasar
• UKS • JAMSOSTEK • Nakes Rujukan
• Puskesmas • ASABRI • Obat/Alkes
• Posyandu
• Posbindu
• Poskesdes
• Poskestren
• Desa Siaga
• Lingk Sehat
• Polindes
PENGERTIAN JAMINAN KESEHATAN
▪ Jaminan Kesehatan adalah jaminan berupa perlindungan
kesehatan agar peserta memperoleh manfaat
pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam
memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan
kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau
iurannya dibayar oleh pemerintah.
▪ Jaminan Kesehatan diselenggarakan secara nasional
berdasarkan prinsip Asuransi Sosial dan ekuitas (Pasal
19 (1), UU No 40 thaun 204)
▪ Jaminan Kesehatan diselenggarakan dengan tujuan
menjamin agar peserta memperoleh manfaat
pemeliharaan dan perlindungan dalam memenuhi
kebutuhan dasar kesehatan (pasal 19 (2), UU No
40/2004)
BambangSulistomo, 20 Desember 2013
Strukturisasi pelayanan dg sistem rujukan
dalam Jaminan Kesehatan

Tertiary

Seconda
ry Sistem
Rujukan
Primary
Care
Tertiar
y
Care Self
Care
Unstructured Structured
PELAYANAN KESEHATAN YANG DIJAMIN
MENURUT UU NO.40THN 2004

PELAYANAN KESEHATAN
PERSEORANGAN
“ KOMPREHENSIF”

KENDALI KENDALI
BIAYA Pasal. 22 MUTU

OBAT dan BMHP

PELAYANAN KESEHATAN SECARA BERJENJANG


BambangSulistomo, 20 Desember 2013
PELAYANAN KESEHATAN

Paket manfaat :
✓ Komprehensif meliputi promotif, preventiv,
kuratif dan rehabilitatif , termasuk operasi
jantung, cuci darah, cancer dan katastropik
lainya
✓ Berdasarkan kebutuhan dasar kesehatan
✓ Sesuai kebutuhan medis
✓ Ekuitas untuk seluruh penduduk (tidak ada
perebedaan)
✓ Berbeda kenyamanannya

BambangSulistomo, 20 Desember 2013


KARAKTERISTIK STRATIFIKASI
PELAYANAN KESEHATAN
NO Karakteris Pelayanan Pelayan Pelayanan
tik primer an tertier
skunder
Setiap strata memiliki
karakteristik tersediri 1 Personalia Umum Spesialis Sub
spesialis
• Personalia
• Fasilitas 2 Fasilitas Sederhana Komplek Canggih
• Masalah yang
ditanggulangi
3 Masalah Sederhana Komplek Lebih
• Jenis pelayanan yang komplek
Dari tiga strata diatas, ditanggula
yang pemberdayaan ngi
pelayanan primer
sangat penting r 4 Jenis Rawat Rawat Rawat jalan
pelayanan jalan jalan dan dan inap
inap
Bambang Sulistomo, 20 Desem ber 2013 23
PELAYANAN KESEHATAN PELAYANAN KESEHATAN
YANKES MASYARAKAT PERORANGAN

Pemerintah Pemerintah Swasta


STRATA

PRIMER Puskemas Puskemas PDM,


Klinik
SKUNDER Dinas Kesehatan RS Tipe C DSp PS,
Kabupaten/Kota RS Swasta
TERTIER Dinas Kesehatan RS Tipe B / DSp(K)PS,
Propinsi/ Departemen RS Tipe A RS Swasta
Kesehatan

24
ISU PROMKES DI DAERAH
• PEMBANGUNAN KESEHATAN
– PROMKES → “Kurang dianggap penting”
– Social Determinant of Health (SDH) → Kurang diperhatikan, padahal
faktor yang turut menentukan kesehatan
• SDM :
– tenaga promkes minim (pendidikan promkes)
– pelaksana promkes (pendidikan non promkes) → banyak → tidak punya
kapasitas, tugas rangkap
• KELEMBAGAAN :
– “variasi beragam dalam struktur organisasi (es III / IV : tidak murni
promkes yg ditangani (rangkap tugas) / tidak ada eselon)”
– kapasitas yang mengisi jabatan promkes variasi.
• ANGGARAN :
– DAERAH : minim untuk keg promkes , program tidak bersinergi dengan
promkes, penggunaan dana BOK belum prioritas untuk keg promkes
– PUSAT : dana dekon belum dioptimalkan
• BELUM DIOPTIMALKAN POTENSI ; Dunia Usaha (CSR) , Ormas,
Institusi Pendidikan
Kondisi sanitasi yg tdk baik
Kemiskinan
Pemeriksaan Ibu Hamil
BambangSulistomo, 20 Desember 2013
BambangSulistomo, 20 Desember 2013
TUJUAN UMUM
PROMOSI KESEHATAN

• Membantu individu atau kelompok untuk


merubah perilaku/ gaya hidup agar tetap
sehat dan mencapai kesehatan optimal
• Mengalihkan tanggung tanggung jawab
menjaga kesehatan pada individu,
sehingga tidak semata merupakan
tanggung jawab sektor kesehatan

BambangSulistomo, 20 Desember 2013 37


SASARAN PROMKES

• Promosi Kesehatan dapat dilakukan


bagi:
– Individu
– Kelompok
– Komunitas

BambangSulistomo, 20 Desember 2013 38


RUANG LINGKUP PROMKES

• Upaya Pencegahan terhadap:


– Perilaku berisiko
– Penyakit
– Komplikasi Penyakit

BambangSulistomo, 20 Desember 2013 39


• Kegiatan pekerja lebih dari separuh waktu per
hari di tempat kerja
• Populasi yang mudah dijangkau
• Komunitas yang „homogen‟
• Lingkungan kerja dapat memberi dukungan mis.
Larangan merokok
• Dinegara berkembang, pekerja sering menjadi
pembuat keputusan di keluarga
• Hasil lebih mudah terlihat

BambangSulistomo, 20 Desember 2013 40


TAHAPAN PROMKES

• Peningkatan Pengetahuan
• Dukungan Perubahan Perilaku
• Pengembangan Lingkungan kerja yang
mendukung

BambangSulistomo, 20 Desember 2013 41


ANAK DAN BALITA PEROKOK

BambangSulistomo, 20 Desember 2013 42


WHAT’S NEXT......
• Sosialisasi, edukasi, dan
advokasi
• Pendekatan kepada
komunitas2 yang sadar akan
bahaya rokok
• Peningkatan peran serta
masyarakat
• Penyusunan aturan turunan
dari PP
• Konsistensi dan ketegasan
dalam pelaksanaan
(termasuk pemberian
sanksi)

43

You might also like