You are on page 1of 1

ABSTRAKSI

Relevansi Keberadaan Senjata Nuklir dalam Hubungan Internasional:


Studi Kasus Konflik Pakistan – India dalam Sengketa Wilayah Kashmir
(Nomor Tugas: 47)

Tujuan: Untuk mengetahui dampak apa yang ditimbulkan dari kebijakan nuklir Pakistan
terhadap hubungan bilateralnya dengan India dalam masalah Kashmir.

Kata Kunci: Senjata Nuklir, Deterrence, Power

Kebijakan nuklir Pakistan yang dikukuhkan dengan dilakukannya uji coba nuklir
balasan pada tahun 1998 berdampak terhadap sikap India yang semakin lebih rasional dalam
tindakan maupun kebijakannya. Pakistan telah mampu membuat India merubah tindakannya
dari yang lebih mengutamakan penggunaan kekuatan militer ke arah yang lebih mencegah
terjadinya perang besar. Sejarah terjadinya perang sebanyak tiga kali dalam hubungan kedua
negara yang pernah ada kini semakin kecil peluangnya.
Peristiwa Kargil memperlihatkan fungsi dari penangkalan (deterrence) yang dilakukan
oleh Pakistan. Keberadaan nuklir di Pakistan membuat India memperhitungkan matang-
matang tindakannya. Akibatnya, India lebih cenderung untuk menahan penggunaan militer
secara besar-besaran. Hal ini tentunya didasari oleh efek dari penggunaan nuklir yang
memiliki daya hancur yang besar.
Tidak hanya itu, uji coba nuklir Pakistan juga telah memancing perhatian internasional.
Dewan Keamanan PBB dan kelompok negara G-8 adalah satu contoh dari perhatian
internasional terhadap negara di wilayah Asia Selatan ini. Hal ini tentunya membawa
keuntungan bagi Pakistan. Dengan adanya perhatian internasional dalam bentuk tekanan dan
dorongan kepada kedua negara untuk mengintensifkan kembali hubungan bilateralnya maka
segala permasalahan yang muncul sejak lama telah kembali ke jalur perundingan, termasuk
masalah Kashmir.
Padahal, sebelum tahun 1998 India cenderung untuk lebih bersikap defensive atas
permasalahan Kashmir. Sedangkan Pakistan dengan keadaan ini mampu untuk
menghidupkan kembali dialog yang tersendat-sendat. Hubungan yang intensif ini ditunjukkan
dengan seringnya terjadi kontak antara para pemimpin maupun pejabat pemerintah kedua
negara yang diawali dengan disepakatinya Deklarasi Lahore.

You might also like