Professional Documents
Culture Documents
0 TUJUAN
Memastikan proses Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Kawasan / Proyek terlaksana dengan
baik sesuai tata cara yang berlaku di PT. ....(Nama Perusahaan).
2.0 RUANG LINGKUP
K3 berlaku sejak Kawasan / Proyek dimulai dengan dikeluarkannya Surat Perintah Kerja (SPK) dari
Direksi kepada Manajer Realti / Properti / Konstruksi sampai Kawasan / Proyek dinyatakan selesai dengan
ditandatanganinya Berita Acara Serah Terima (BAST).
3.0 REFERENSI
Tidak ada.
4.0 DEFINISI dan KETENTUAN
4.1 Definisi
4.1.1 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah sistim yang digunakan dalam suatu
lingkungan / kawasan / proyek dimana hal itu bertujuan untuk melindungi tenaga kerja
dan karyawan yang berada didalam lingkungan / kawasan / proyek tersebut dari bahaya-
bahaya yang ditimbulkan pada saat proses pekerjaan sedang berlangsung.
4.1.2 Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan
setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.
4.1.3 Keselamatan Kerja adalah keadaan untuk menghindari terjadinya kecelakaan kerja sejak
mulai pekerjaan sampai berakhirnya pekerjaan terhadap tenaga kerja, karyawan,
material, peralatan, proses kerja, dan hasil pekerjaan.
4.1.4 Personal In Charge (P.I.C) K3 adalah karyawan / pelaksana yang bertanggung jawab
terlaksananya pelaksanaan K3 dengan baik dan benar.
4.1.5 Tenaga kerja adalah orang yang bekerja pada PT. ....(Nama Perusahaan) baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan periode kerja tidak tertentu.
4.1.6 Karyawan adalah orang yang bekerja pada PT. ....(Nama Perusahaan) baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan periode kerja tertentu dengan perikatan kerja.
4.1.7 Material adalah barang yang berasal dari alam atau pabrikan digunakan / dipasang untuk
pembangunan.
4.1.8 Peralatan adalah barang yang digunakan sebagai alat bantu kerja untuk pembangunan.
4.1.9 Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) adalah upaya penyelamatan awal pada
tenaga kerja, pegawai yang sakit atau karena kecelakaan kerja, sebelum dibawa ke
Puskesmas / Klinik / Rumah Sakit.
4.1.10Kotak P3K adalah tempat untuk menyediakan obat-obatan yang memadai pertolongan
pertama apabila ada tenaga kerja / karyawan yang sakit / kecelakaan kerja.
4.1.11Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) adalah jaminan pengobatan/perawatan yang
diberikan kepada tenaga kerja / karyawan.
4.1.12Tanda Informasi / Identifikasi adalah suatu tempat / sarana yang dapat memberikan
pemahaman sesuatu atau beberapa hal.
4.1.13Tanda Penunjuk adalah suatu tempat / sarana yang dapat memberikan arah tujuan
seperti yang dimaksud dalam tanda tersebut
4.1.14Tanda Larangan / Bahaya adalah suatu tempat / sarana yang dapat memberi peringatan
atau larangan pada sesuatu atau beberapa hal.
4.1.15Jalan Kerja / Evakuasi adalah jalan sementara yang tidak terganggu material, peralatan,
puing, sebagai sarana keluar masuk tenaga kerja / pegawai secara rutin dan apabila ada
bahaya.
4.1.16Alat Pemadam Kebakaran adalah sarana pemadaman api kebakaran yang dapat
membahayakan jiwa manusia maupun bangunan.
4.1.17Railing Pengaman adalah tanda batas pada tempat-tempat tertentu yang dapat
mencelakakan atau sebagai alat bantu pegangan seperti : lubang tangga,, daerah lift
material atau tempat-tempat di ketinggian.
4.1.18Jaring Pengaman (safety net) adalah sarana pengaman yang dipasang pada bangunan
sebagai pelindung apabila ada material / peralatan yang jatuh.
4.1.19Penangkal Petir (sementara) adalah sarana pelindung dari petir apabila proses
bangunan / alat kerja relatif tinggi (tower crane) sedangkan penangkal petir yang
permanen belum bisa dipasang.
4.1.20Perlengkapan Pelindung Tubuh adalah alat bantu untuk melindungi tubuh terhadap
kesehatan dan keselamatan kerja seperti : topi pengaman (helm), sepatu pengaman
(safety shoes), sabuk pengaman (safety belt), masker, kaca mata pengaman, sarung
tangan, tanda pengenal.
4.2 Ketentuan
4.2.1 Dibuat struktur organisasi lapangan yang jelas tentang penanggung jawab pelaksanaan
K3 oleh penanggung jawab kawasan / proyek.
4.2.2 Seluruh tenaga kerja / karyawan yang terlibat dalam pelaksanaan pekerjaan harus
memahami dan mematuhi persyaratan K3.
4.2.3 Seluruh tenaga kerja / karyawan yang terlibat dalam pelaksanaan pekerjaan harus
mengenakan topi pengaman (helm), dan alat pelindung tubuh lainnya (sepatu pengaman
/safety shoes, sabuk pengaman/ safety belt, masker, kaca mata pengaman, sarung
tangan, tanda pengenal) sesuai situasi dan kondisi yang diperlukan.
4.2.4 Orang-orang yang tidak mempunyai tujuan jelas dilarang berada dalam lingkungan
proyek.
4.2.5 Disediakan topi pengaman (helm) khusus untuk tamu.
4.2.6 Disediakan tempat parkir kendaraan dengan baik dan benar dan pengaturan lalu-lintas di
dalam proyek.
4.2.7 Disediakan jalan kerja yang memadai dan aman.
4.2.8 Disediakan perlengkapan P3K yang lengkap dan nomor telepon instansi yang terkait
seperti : klinik, rumah sakit, kantor depnaker, kantor pemadam kebakaran, kantor polisi,
dls.
4.2.9 Disediakan pemadam kebakaran portable pada tempat-tempat tertentu yang dianggap
rawan bahaya.
4.2.10Tangga kerja dan perancah harus kuat dan dipasang pada kondisi stabil.
4.2.11Dipasang railing pengaman dengan kuat dari kayu / besi pada tempat-tempat ketinggian
dan lubang-lubang serta tempat rotasi crane yang dapat membahayakan manusia.
4.2.12Tempat kerja harus dipasang penerangan kerja yang cukup memadai.
4.2.13Simpan bahan-bahan yang berbahaya dan beracun pada tempat –tempat khusus
4.2.14Jaringan / instalasi listrik kerja diatur sedemikian rapi untuk menghindari dari
kecelakaan / kebakaran.
5.0 LAMPIRAN
5.1 Petunjuk praktis pelaksanaan dan ketentuan K3.
5.2 Contoh struktur organisasi lapangan K3.
5.3 Contoh Formulir laporan kecelakaan kerja.
5.4 Contoh Rambu-rambu K3.
PROSES K3 DI PROYEK
PIMPINAN PERUSH.
Instruksi dilaksanakan
prosedur
–
Man Proyek
Menunjuk Petugas
K3
Petugas K3
Petugas K3 Petugas K3
Mengontrol Sarana Terjadi Kecelakaan,
Perlengkapan Petugas Melaksanakan
K3 Pertolongan sesuai
pe
rb Prosedur K3
ai
ki –
–
tidak Petugas K3
Terjadi
tidak layak Laporan sakit,
kecelakaan kerja
layak
Kecelakaan
Ringan
Laporan ke
Manajemen Proyek
ya tidak
Perlu ke
Rumah
Sakit
Di bawa ke Pengobatan di
rumah sakit proyek
Laporan kecelakaan
kerja
Selesai
KECELAKAAN BERAT / MENINGGAL
Kecelakaan
Berat / Meninggal
Pemberitahuan
Laporan ke ke keluarga
Manajemen Proyek Asuransi /
bantuan biaya
Rumah Sakit
ya
Perlu ke
Rumah
Duka
tidak
Di antar ke
rumah duka
Pemakaman
Selesai
Lampiran 5
Koordinator K3
Ditetapkan di
(kota), (gl-bln-thn)
PT ....(Nama Perusahaan)
(proyek / kawasan) *)
(__________________)
Manajer Proyek
Keterangan
1. Jumlah Petugas Area sesuai keperluan.
2. Sesuai Proyek / Kawasan
Lampiran 5.3
Form Kecelakaan Kerja
Kepada Yth.
di tempat
Dengan hormat,
Telah terjadi kecelakaan kerja,
1. Nama : ............................................................................................................................
2. Usia : ............................................................................................................................
3. Alamat : ............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
4. Kondisi : (ringan/berat/meninggal) *)
PT ....(Nama Perusahaan)
Proyek ………..
Koordinator K3 Petugas K3
Keterangan
*) : sesuai proyek
Lampiran 5.4
Contoh Rambu-rambu K3