5/26/2011

PENGEMBANGAN DIRI

Usaha membantu individu agar memahami

dirinya sendiri, minat-minatnya,
KEPRIBADIAN I kemampuan-kemampuannya, hasrat-
hasratnya, dan rencana-rencananya dalam
menghadapi masa depannya.

Kepribadian Suatu perbedaan yang sifatnya unik dan khas dari

tiap individu yang berlangsung sepanjang hidup
manusia dan diwujudkan dalam bentuk tingkah
laku.
Apa itu Kepribadian?

Berasal dari bahasa latin yaitu persona

yang berarti topeng.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN Perkembangan Kepribadian

Masa Kanak-Kanak

Masa Remaja
• Genetik (Pengaruh Biologis)
• Lingkungan (pola asuh, lingkungan sosial,
pengalaman hidup, dll)
• Situasi
Masa Dewasa

1
 5/26/2011

Ada banyak teori mengenai perkembangan

Tokoh-Tokoh : kepribadian. Adapun teori-teori tersebut
antara lain :
Sigmund Freud
Alfred Adler
A. Maslow
dll
• Psikoanalisa
• Humanistik
• Behaviourisme
• Psikologi Individual
• Psikososial
• dll

Psikoanalisa Id (Das Es)

• Merupakan sumber dari segala energi

• Dikemukakan oleh Sigmund Freud psikis.
• Bayi hanya memiliki Id.
• Menitikberatkan pada peranan id (Das Es), ego
• Id juga merupakan sistem yang tidak
(Das Ich) dan super ego (Das Ueber Ich)
disadari sehingga semua ciri ketidaksadaran
berlaku pada Id; Amoral tidak terpengaruh
oleh waktu, tidak memerlukan realitas,
tidak menyensor diri sendiri dan bekerja
atas dasar prinsip kesenangan (pleasure
principle).

Super Ego
Ego (Das Ich)
(Das Ueber Ich)
• Ego merupakan penghubung antara id
dengan realitas. oleh sebab itu tugas ego • Super Ego merupakan sistem moral dari
adalah menghadapi realitas dan kepribadian. Sistem ini berisi norma-
menterjemahkan untuk id. Oleh karena itu norma budaya, nilai-nilai sosial, dan tata
cara yang sudah diserap ke dalam jiwa.
dikatakan bahwa ego berfungsi atas dasar
prinsip realitas (reality principle).

2
 5/26/2011

Dinamika Kepribadian Dalam

Psikoanalisa
• Super ego juga memiliki sifat yang sama dengan
id, memiliki energi sendiri, mengabaikan realitas,
tidak terpengaruh oleh waktu dan tempat, tidak
• Instink : Sumber perangsang somatis
memerlukan realitas, serta tidak menyensor diri dalam yang dibawa sejak lahir
sendiri. Akan tetapi, jika Id menggunakan • Keinginan (Wish) : Perangsang Psikologis
prinsip kesenangan, maka super ego • Kebutuhan : Perangsang Jasmani
menggunakan prinsip kesempurnaan (Equity
Principle).

Instink Kecemasan

• Kecemasan Realistik
• Kecemasan Neurotis
• Instink Hidup (lapar, haus, sex) • Kecemasan Moral (kecemasan akan dosa)
• Instink Mati (bersifat desdruktif)

Mekanisme Represi
Pertahanan Diri
• Represi • Penekanan peristiwa traumatik ke dalam
• Proyeksi alam bawah sadar.
• Pembentukan Reaksi
• Fiksasi • Akibat : pengaruh terhadap fungsi
• Regresi fisiologis, denial dan pemindahan objek
• Rasionalisasi
• Denial
• Isolasi, dll

3

Proyeksi
• Mengubah ketakutan neurotis dan moral
menjadi ketakutan realistis.
• Hal ini dilakukan karena pada dasarnya
ketakutan neurotis dan moral asalnya
disebabkan karena ketakutan akan
hukuman dari luar.
Fiksasi dan Regresi
• Fiksasi dilakukan karena seseorang takut
“melangkah” ke fase berikutnya.
• Regresi terjadi apabila seseorang mengalami
peristiwa traumatik, lalu ia kembali ke fase yang
lebih awal dimana ia merasa aman dan
terlindungi.
Denial
• Bila individu diliputi stress yang kuat dan
lama serta terus menerus, seseorang
cenderung mengelak baik secara fisik atau
menggunakan cara yang tidak langsung.
5/26/2011
Pembentukan Reaksi
(Reaksi Formasi)
• Penggantian impuls atau perasaan yang
menimbulkan ketakutan atau kecemasan
dengan lawannya di dalam kesadaran.
Misalnya benci diubah jadi cinta. Perasaan
benci tetap ada namun tingkah laku yang
muncul adalah tingkah laku “cinta”.
Rasionalisasi
• Sering dimaksudkan sebagai usaha individu
untuk mencari-cari alasan yang dapat diterima
secara sosial untuk membenarkan atau
menyembunyikan perilakunya yang buruk.
Misalnya seorang anak yang sering terlambat
datang ke sekolahnya, lalu menggunakan alasan
jalanan yang selalu macet.
Isolasi
• Adalah situasi dimana seseorang
cenderung mengisolasi dirinya dari
lingkungannya dan tidak melakukan
apapun dengan tujuan melindungi diri
agar tidak disakiti lagi.
4
 5/26/2011

Tingkatan Perkembangan
Kepribadian dalam Psikoanalisa
Terima Kasih ... 
• Tingkatan perkembangan kepribadian
meliputi :
- Masa oral
- Masa Anal
- Masa Phallic
- Masa Laten
- Masa Genital