Faktor yang tidak dapat dikontrol

Faktor yang dapat dikontrol

Umur Umur > 50 tahun Perubahan struktur dan fungsional pada sistem pembuluh darah (aberio sklerosis)

Genetik

Gaya hidup Konsumsi makanan tinggi kolesterol Hiperlipedemia

Rokok Komponen Toksik (nikotin) dalam rokok Masuk ke pembuluh darah Penumpukan flek pada dinding pembuluh darah endotel Penebalan dinding pembuluh darah akibat plak Penyempitan dinding pembuluh darah endotel Vasokontriksi

Alkohol Bersifat dingin (vasokontrikso) Kekakuan dinding pem-da Ggn. aliran darah ke jantung P curah jantung P tekanan perifer

Psikologis Seperti stres/ emosi Merangsang saraf simpatis melepaskan hormon adrenalin

Dislipidemia Penumpukan lemak pada pem-da Penebalan dinding pem - da

Vasokontriksi Vasokontriksi pem-da

Hilangnya elastisitas jaringan ikat, p elastisitas otot pembuluh darah Menurun kemampuan dehidrasi dan gaya regang pem-da

aorta & arteri besar berkurang kemampuannya dalam mengakomodasi volume darah yang dipompa oleh jantung Penurunan curah jantung Kardiovaskuler Peningkatan tekanan perifer Perubahan irama jantung, frekuensi , palpasi dan distritmia P kemampuan jantung memompa darah P curah jantung

HIPERTENSI

Sistem pernafasan Dispnea, nafas pendek, batuk takipnea Kebutuhan O2 dijaringan tidak terpenuhi (keletihan, kelemahan) Rangsangan lapar Anoreksia

Neurosensori Pusing, sakit kepala, mual Penglihatan kabur, berkunang - kunang Resti gangguan persepsi sensori penglihatan

Pe tekanan pada pemb. darah Resiko pecah pem. darah Di sal. cerna

COP me

Ggn. rasa nyaman: nyeri Intake nutrisi me

Intoleransi aktivitas Ggn. perfusi jaringan

Ggn. pemenuhan kebutuhan nutrisi (-) dari kebutuhan tubuh

BAB berdarah

Perdarahan

Anemia: konjunctiva anemis, kapila riretal > 3 dtk, Hb