You are on page 1of 23

MACAM-MACAM ALAT KONTRASEPSI

Berikut ini adalah beberapa macam alat-alat kontrasepsi yang dipakai dan beredar pada saat sekarang ini. Macm-macam alat kontrasepsi tersebut antara lain adalah : Alat Kontarepsi Berupa Kondom Alat Kontarepsi Berupa Diagfragma Alat Kontarepsi Berupa Susuk KB Alat Kontarepsi Berupa Suntikan KB (KB Suntik) Alat Kontarepsi Berupa Pil KB Berikut ini adalah penjabaran dari macam-macam alat kontarasepsi tersebut. ALAT KONTRASEPSI BERUPA KONDOM Kondom adalah suatu alat kontrasepsi berupa sarung dari karet yang diselubungkan ke organ intim lelaki, yang bekerja dengan cara mencegah sperma bertemu dengan sel telur sehingga tidak terjadi pembuahan. Kondom merupakan salah satu metode pencegahan kehamilan yang sering digunakan. Kondom juga bisa digunakan untuk melindungi pasangan dan diri sendiri dari virus HIV dan penyakit menular seksual. Tapi apakah pemakaian kondom cukup aman dan efektif untuk melindungi Anda dari kehamilan yang tidak diinginkan dan penyakit? Aman atau efektifnya pemakaian kondom sebagai alat pencegah kehamilan dan pencegah penyebaran penyakit ternyata tergantung pada cara pemakaiannya. Jika kondom dipakai secara tepat dan benar, maka kondom akan dapat melindungi Anda dan pasangan dari hal-hal tersebut. Jika dipakai secara asal-asalan, ada kemungkinan kegagalan penggunaan kondom, yakni meski sudah digunakan, tetap saja Anda dapat hamil atau terinfeksi penyakit menular seksual. Penggunaan kondom yang benar adalah memakaikannya pada organ intim pria yang ereksi. Sisakan ruangan di bagian paling ujung kondom untuk menampung sperma, caranya dengan menjepit bagian paling ujung kondom dengan jari saat memakai kondom tersebut. Setelah terjadi ejakulasi dan sperma keluar dan ditampung oleh kondom tersebut, segera tarik penis dari vagina selama penis masih ereksi. Karena kalau penis sudah tidak dalam keadaan ereksi, kondom akan menjadi longgar dan sperma yang sudah tertampung tadi bisa merembes keluar dan dapat membuahi. Kesalahan pemakaian kondom yang lain adalah membuat kondom robek, misalnya karena kena kuku atau ikut robek saat membuka plastiknya. Kondom yang sobek tidak akan melindungi dengan sempurna, karena itu Anda dan pasangan harus memperhatikan dengan baik instruksi pemakaiannya. Selain itu ada kemungkinan juga kondom yang Anda gunakan bersama pasangan memiliki cacat produksi, maka perhatikan dengan seksama sebelum digunakan. Kondom yang sudah digunakan harus segera dibuang dan tidak boleh dipakai lagi. Perhatikan juga tanggal kadaluarsanya, karena berkaitan dengan elastisitas kondom tersebut. Yang terakhir adalah Anda

lebih baik memilih kondom yang terbuat dari bahan lateks karena dapat melindungi lebih baik dari bahan-bahan yang lain. Menurut penelitian, kondom terbukti memiliki kemungkinan kegagalan sebesar 2-3%. Berarti dari 100 wanita yang pasangan yang menggunakan kondom saat bercinta, 2-3 wanitanya terbukti hamil. Karena itu, untuk meningkatkan efektifitas kondom, lebih baik gunakan bersama-sama dengan alat kontrasepsi lain, misalnya spermisida. Spermisida adalah senyawa kimia yang berfungsi membunuh sperma, bentuknya bisa berupa jeli, krem, sampai busa atau tablet yang harus dimasukkan ke dalam vagina. Saat ini terdapat banyak kondom dengan bentuk, tekstur, dan rasa yang bervariasi yang dirancang untuk menambah kepuasan dan kenyamanan dalam bercinta. Silakan bereksperimen dengan aneka kondom tersebut, namun tetap perhatikan cara pemakaiannya, agar Anda dan pasangan terlindungi dengan maksimal. ALAT KONTRASEPSI BERUPA DIAGFRAGMA Kontrasepsi diafragma merupakan hal yang tidak biasa di Indonesia. Kontrasepsi ini adalah kontrasepsi barier yang tidak mengurangi kenikamatan berhubungan seksual karena terjadi skin to skin kontak antara penis dengan vagina dan dapat meningkatkan frekuensi sentuhan pada G Spot dalam. Sayangnya diafragma memiliki efektifitas yang paling rendah dibandingkan dengan alat kontrasepsi lainnya, selain itu pemasangannya harus oleh tenaga kesehatan dan harganya relatif lebih mahal. Bentuk dan pemasangannya adalah sebagai berikut : ALAT KONTRASEPSI BERUPA SUSUK KB (IMPLAN) Susuk: Disebut alat kontrasepsi bawah kulit, karena dipasang di bawah kulit pada lengan atas, alat kontrasepsi ini disusupkan di bawah kulit lengan atas sebelah dalam. Bentuknya semacam tabung-tabung kecil atau pembungkus plastik berongga dan ukurannya sebesar batang korek api. Susuk dipasang seperti kipas dengan enam buah kapsul atau tergantung jenis susuk yang akan dipakai. Di dalamnya berisi zat aktif berupa hormon. Susuk tersebut akan mengeluarkan hormon sedikit demi sedikit. Jadi, konsep kerjanya menghalangi terjadinya ovulasi dan menghalangi migrasi sperma. Pemakaian susuk dapat diganti setiap 5 tahun, 3 tahun, dan ada juga yang diganti setiap tahun. Penggunaan kontrasepsi ini biayanya ringan. Pencabutan bisa dilakukan sebelum waktunya jika memang ingin hamil lagi. Berbentuk kapsul silastik (lentur), panjangnya sedikit lebih pendek daripada batang korek api. Jika Implant dicabut kesuburan bisa pulih dan kehamilan bisa terjadi Cara pencabutan Implan hampir sama dengan pemasangannya yaitu dengan penyayatan kecil dan dilakukan oleh petugas kesehatan yang terlatih. Sebelum pemasangan Implan sebaiknya kesehatan Ibu diperiksa terlebih dahulu,dengan tujuan untuk mengetahui apakah Ibu bisa memakai Implan atau tidak. Cara Kerja Sama dengan pil namun susuk ditanamkan di dalam kulit, biasanya di lengan atas. Implan mengandung progesteron yang akan terlepas secara perlahan dalam tubuh. Efektifitas Lendir serviks menjadi kental

Menggangu proses pembentukan endometrium sehingga sulit terjadi implantasi Mengurangi transportasi sperma Menekan ovulasi 99 % Sangat efektif (kegagalan 0,2 1 kehamilan per 100 perempuan) Indikasi Susuk KB Pemakaian KB yang jangka waktu lama Masih berkeinginan punya anak lagi, tapi jarak antara kelahirannya tidak terlalu dekat. Tidak dapat memakai jenis KB yang lain Yang Harus Ibu Lakukan Setelah Pemasangan Implan Daftarkan diri segera ke Pos KB Desa atau pusat pelayanan kesehatan lainya, agar dapat dibantu mengingatkan pada saat jatuh tempo pencabutannya. Sesudah pemasangan mungkin Ibu mengalami sedikit nyeri dibekas tempat pemasangan, Ibu tidak usah khawatir, karena rasa nyeri akan hilang dalam satu atau dua hari. Untuk mencegah terjadinya Infeksi dibekas pemasangan Implant harus dijaga supaya tetap kering selama 3 hari, jika ibu akan mandi angkatlah tangan tempat pemasangan Implant agar luka tidak terkena air, sebab jika luka menjadi basah dapat menyebabkan Infeksi. Jangan segan untuk membicarakan dengan petugas lapangan KB dan petugas kesehatan jika ada masalah dengan pemakaian Implant. Sesudah 5 Tahun Implan harus dicabut dan apabila Ibu masih berniat memakai implant kembali maka implant dapat dipasangkan lagi. Keuntungan Tahan sampai 5 tahun atau sampai diambil. Kesuburan akan kembali segera setelah pengangkatan. Pencegahan kehamilan terjadi dalam waktu 24 jam setelah pemasangan. Melindungi wanita dari kanker rahim. Aman digunakan setelah melahirkan dan menyusui. Tidak mengganggu aktivitas seksual. Daya guna tinggi Perlindungan jangka panjang (3 tahun untuk Jadena) Pengembalian tingkat kesuburan yang cepat setelah pencabutan Tidak memerlukan pemeriksaan dalam Bebas dari pengaruh estrogen Tidak menggangu kegiatan senggama Klien hanya perlu kembali ke klinik bila ada keluhan Dapat dicabut setiap saat sesuai dengan kebutuhan Mengurangi nyeri haid Mengurangi jumlah darah haid Mengurangi/memperbaiki anemia Melindungi terjadinya kanker endometrium Menurunkan angka kejadian kelainan jinak payudara Melindungi diri dari beberapa penyebab penyakit radang panggul Menurunkan angka kejadian endometriosis.

Kelemahan Tidak dianjurkan untuk penderita penyakit hati, kanker payudara, perdarahan tanpa sebab, penggumpalan darah, penderita tekanan darah tinggi, penyakit kandung empedu, kolesterol tinggi, siklus menstruasi tidak teratur, sakit kepala, penyakit jantung. Beberapa jenis susuk, yang tampak dari luar atau terasa bila diraba. Pada kebanyakan klien dapat menyebabkan pola haid berupa perdarahan bercak (spotting), hipermenorea, atau meningkatnya jumlah darah haid, serta amenorea. Keluhan-Keluhan Yang Dapat Timbul akibat Pemasangan Nyeri kepala, peningkatan/penurunan berat badan, nyeri payudara, mual-mual, pening/pusing kepala, perubahan perasaan (mood) atau kegelisahan Membutuhkan tindakan pembedahan minor untuk insersi dan pencabutan Tidak memberikan efek protektif terhadap infeksi menular seksual termasuk AIDS Klien tidak menghentikan sendiri pemakaian kontrasepsi ini sesuai dengan keinginan, akan tetapi harus pergi ke klinik untuk pencabutan Efektifitasnya menurun bila menggunakan obat-obat tuberkulosis atau obat epilepsy Terjadinya kehamilan ektopik sedikit lebih tinggi (1,3 per 100.000 wanita pertahun) Keluar bercak-bercak darah atau pendarahan yang lebih banyak selama menstruasi. Hematoma/pembekakan dan nyeri. Efek Samping Gangguan pola Haid : Tidak haid Pendarahan yang tidak lama Kemungkinan infeksi pada bekas luka pemasangan Perdarahan Siklus menstruasi lebih panjang Rambut rontok Gairah seksual turn Jerawat dan depresi. Penanggulangan : Hubungan Petugas berwenang Hematoma (warna biru dan rasa nyeri) pada deerah pemasangan, kompres dengan air dingin selama 2 hari, selanjutnya kompres dengan air panas/hangat sampai warna biru hilang. Kontraindikasi Hamil atau diduga hamil, penderita jantung, strok, lever, darah tinggi dan kencing manis. Pendarahan Vagina tanpa sebab. Wanita dalam usia reproduksi Telah atau belum memiliki anak Menginginkan kontrasepsi jangka panjang (3 tahun untuk Jadena) Menyusui dan membutuhkan kontrasepsi Pascapersalinan dan tidak menyusui

Pascakeguguran Tidak menginginkan anak lagi, tetapi menolak kontrasepsi mantap Riwayat kehamilan ektopik Tekanan darah 6 minggu, asal yakin tidak sedang hamil. atau berikan perlindungan ganda sampai haid lalu mulai suntikan. Kapan akseptor suntik harus datang untuk kunjungan ulang (follow-up) - Pada saat jadual ulangan penyuntikan (1 bulan untuk cyclofem, 2 bulan untuk noristerat dan 3 bulan untuk Depo provera) - Bila berhalangan, dapat datang sebelum waktu kunjungan berikutnya - Bila tidak dapat datang pada jadual berikutnya, pakai perlindungan ganda (kondom, spermisida, sampai bisa datang untuk suntikan. Keluarga Berencana Keluarga Berencana (KB) adalah istilah yang mungkin sudah lama anda kenal. KB artinya mengatur jumlah anak sesuai kehendak Anda, dan menentukan sendiri kapan Anda ingin hamil. Bila Anda memutuskan untuk tidak segera hamil sesudah menikah, Anda bisa ber-KB.Layanan KB di seluruh Indonesia sudah cukup mudah diperoleh. Ada beberapa metoda pencegahan kehamilan, atau penjarangan kehamilan, atau kontrasepsi, bisa Anda pilih sendiri. Tak seorang pun boleh memaksa Anda mengikuti program KB. tak seorang pun bisa menggunakan alat KB tertentu bila itu bukan pilihan Anda. Tetapi kalau alat yang Anda pilih bisa membahayakan diri Anda sendiri atau, memperparah penyakit yang sudah anda derita, pekerja kesehatan mungkin menyarankan alat lain yang mungkin lebih aman. Meskipun tidak ada paksaan, bila Anda telah mengerti risiko-risiko yang mengancam kesehatan atau bahkan keselamatan Anda sendiri sehubungan dengan kehamilan dan persalinan, selayaknya Anda mengikuti program KB atas kesadaran sendiri. Bacalah penjelasan di bawah ini. Manfaat-manfaat KB Setiap tahun, ada 500.000 perempuan meninggal akibat berbagai masalah yang melingkupi kehamilan, persalinan, dan pengguguran kandungan (aborsi) yang tak aman. KB bisa mencegah sebagian besar kematian itu. Di masa kehamilan umpamanya, KB dapat mencegah munculnya bahaya-bahaya akibat : 1. Kehamilan terlalu dini : Perempuan yang sudah hamil tatkala umurnya belum mencapai 17 tahun sangat terancam oleh kematian sewaktu persalinan. Mengapa? karena tubuhnya belum sepenihnya tumbuh; belum cukup matang dan siap untuk dilewati oleh bayi. Lagipula, bayinya pun dihadang oleh risiko kematian sebelum usianya mencapai 1 tahun. 2. Kehamilan terlalu telat : Perempuan yang usianya sudah terlalu tua untuk mengandung dan melahirkan terancam banyak bahaya. Khususnya bila ia mempunyai problema-problema kesehatan lain, atau sudah terlalu sering hamil dan melahirkan. Kehamilan-kehamilan terlalu berdesakan jaraknya. Kehamilan dan persalinan menuntut banyak energi dan kekuatan tubuh perempuan. Kalau ia belum pulih dari satu persalinan tapi sudah hamil lagi, tubuhnya tak sempat memulihkan kebugaran, dan berbagai masalah bahkan juga bahaya kematian, menghadang. 3. Terlalu sering hamil dan melahirkan : Perempuan yang sudah punya lebih dari 4 anak dihadang

bahaya kematian akibat pendarahan hebat dan macam-macam kelainan lain, bila ia terus saja hamil dan bersalin lagi. Jutaan perempuan di seluruh dunia selama ini sudah menggunakan metoda-metoda KB yang kami paparkan dalam halaman-halaman berikutnya. Malahan metoda-metoda itu lebih aman ketimbang hamil dan bersalin. Bila Anda memilih untuk tetap ber-KB. Sebagian perempuan menginginkan banyak anak khususnya di tengah-tengah masyarakat-masyarakat yang miskin, tak memperoleh pembagian tanah yang adil, sumberdaya kurang, dan keuntungan social tipis. anak-anak membantu pekerjaan orangtua sehari-hari, dan merawat mereka di usia lanjut. di banyak tempat, jumlah anak yang sedikit dianggap sebagai kemewahan (hanya orangtua yang berkecukupan saja yang mampu mengurangi jumlah anak). Tetapi sebagian perempuan lain menganggap bahwa anyaknya anak justru makin memiskinkan keluarga, dan mempersualit pengentasan nasib mereka. banyak orangtua yang sedih dan menyesal karena kebanyakan anak; tidak mampu memberi mereka penghidupan yang layak; tak mampu menyekolahkan mereka sampai jenjang yang tinggi, dan akibatnya anak-anak mereka itu tak mendapat peluang memperbaiki generasi mereka. Umumnya perempuan yang menghendaki pembatasan jumlah anak adalah perempuan yang sudah punya kesempatan belajar dan mencari nafkah sendiri, serta statusnya cukup setara dengan lakilaki dalam masyarakatnya. Yang jelas, tak peduli di manapun (dalam masyarakat apapun) Anda berada, Anda akan lebih sehat, dan melahirkan anak-anak yang jauh lebih sehat, bila Anda memegang kendali atas penentuan berapa banyak anak yang akan anda miliki, dan kapan akan hamil. Mungkin Anda sudah mengalami sendiri desakan-desakan dari segala penjuru untuk ber-KB atau sebaliknya agar jangan ber-KB. Memang nasihat-nasihat orang lain bisa diambil manfaatnya, tetapi mau ber-KB atau tidak, sepenuhnya adalah keputusan Anda sendiri. Kalau Anda sudah mengambil keputusan akan ber-KB, kini tiba saatnya memilih metoda yang paling cocok. Agar Anda mampu memilih dengan tepat, Anda harus mempelajari untung-rugi tiap metoda lebih dahulu. Ada 5 corak metoda KB: 1. Metoda perintang, yang bekerja dengan cara mengahlangi sperma dari telur (merintangi pembuahan). 2. Metoda hormonal, yang mencegah indung telur mengeluarkan sel-sel telur, mempersulit pembuahan, dan menjaga agar dinding-dinding rahim tak menyokong terjadinya kehamilan yang tak dikehendaki. 3. Metoda yang melibatkan alat-alat yang dimasukkan ke dalam rahim (IUD), gunanya untuk mencegah pembuahan sel telur oleh sperma. 4. Metoda alamiah, yang membantu Anda mengetahui kapan masa subur Anda, sehingga Anda dapat menghindari hubungan seks pada masa itu. 5. Metoda permanen, atau metoda yang menjadikan Anda taua pasangan Anda tidak bisa lagi memiliki anak untuk selamanya; lewat suatu operasi. pertemuan dengan sel

ALAT KONTRASEPSI BERUPA PIL Pil Kontrasepsi Kombinasi (OC / Oral Contraception). Berupa kombinasi dosis rendah estrogen dan progesteron. Merupakan metode KB paling efektif karena bekerja dengan beberapa cara sekaligus sbb: Mencegah ovulasi (pematangan dan pelepasan sel telur) Meningkatkan kekentalan lendir leher rahim sehingga menghalangi masuknya sperma Membuat dinding rongga rahim tidak siap menerima hasil pembuahan Bila pasien disiplin minum OC-nya, bisa dipastikan perlindungan kontrasepsi hampir 100%. Selain itu, OC merupakan metode yang paling reversibel, artinya bila pengguna ingin hamil bisa langsung berhenti minum pil dan biasanya bisa langsung hamil dalam 3 bulan. MANFAAT TAMBAHAN OC Selain berfungsi sebagai alat kontrasepsi, OC ternyata juga memberikan manfaat yang tidak langsung berhubungan dengan efek kontrasepsi (non-contraceptive benefits) yaitu menyembuhkan atau mengurangi resiko terjadinya beberapa kelainan atau keluhan tertentu seperti: 1. Manfaat penyembuhan OC : Menyembuhkan kelainan menstruasi. Pil kontrasepsi dapat menyembuhkan beberapa kelainan menstruasi umum antara lain: Siklus menstruasi yang tidak teratur (irregular cycle) Darah yang keluar pada saat menstruasi terlalu banyak (hiper-menore) Sindroma sebelum haid (premenstrual syndrome / PMS) Haid dengan rasa nyeri hebat di perut (dismenore). 2. Dengan mengkonsumsi OC, siklus haid menjadi teratur dan lebih ringan sehingga resiko terkena anemia dan defisiensi besi berkurang s/d 50%. 3. Mengatasi masalah hiper-androgenisme Dalam tubuh wanita diproduksi hormon reproduksi estrogen, progesteron, dan androgen. Hormon androgen (testosteron) yang umum disebut hormon reproduksi pria dibutuhkan oleh wanita dalam jumlah sangat sedikit (

Wanita usia reproduktif ( menyebabkan:

15

produksi hormon androgennya akan meningkat sehingga terjadi hiper-androgen yang bisa Masalah pada kulit dan rambut: kulit berminyak, komedo, jerawat, ketombe (yang bisa menyebabkan kebotakan) atau hirsutisme (pola tumbuh rambut pada yang wanita yang menyerupai pria / male hair pattern) Masalah ginekologis: gangguan siklus haid, PCOS (poly-cystic-ovarian-syndrome) yang bisa menyebabkan sulit punya anak, kegemukan (obesitas) dan abnormalitas metabolisme tubuh. OC istimewa mengandung CPA (Siproteron Asetat), zat anti-androgen paling efektif saat ini yang bekerja khusus mengatasi masalah hiper-androgen dengan menekan produksi androgen (dalam tubuh) dan minyak (di bawah permukaan kulit) sehingga mencegah timbulnya komedo dan ketombe bahkan jerawat.

0,5 mg / liter darah) untuk daya tahan tubuh dan gairah seksual (libido). 40 tahun) sering mengalami ketidakseimbangan hormonal dimana

Berbeda dengan obat-obatan topikal dan antibiotik yang membunuh bakteri dan mengobati infeksi di permukaan kulit, CPA langsung bekerja pada akar masalah yaitu dengan mencegah produksi minyak yang berlebihan. Tetapi karena obat ini bekerja step-by-step dari dalam tubuh untuk menormalkan kadar hormon androgen, perbaikan pada kulit wajah baru bisa dilihat setelah 1-3 bulan pemakaian. Manfaat pencegahan, yaitu OC mengurangi resiko terkena: Infeksi pada organ reproduksi internal, s/d 50% Kanker ovarium dan endometrium, s/d 40% Benjolan jinak payudara, s/d 40% Kista ovarium, s/d 80% Infertilitas primer, s/d 40% Kehamilan ektopik (di luar kandungan), s/d 90% CARA MINUM OC OC harus diminum tiap hari dengan cara mengikuti petunjuk nama hari yang tertera di blisternya. Untuk memulai blister pertama Anda, mulailah minum pil pada hari pertama haid, misalnya: Anda mendapat haid pada hari Rabu maka ambil pil yang dibawahnya ada tanda Rabu. Lanjutkan minum pil setiap hari sampai habis (21 hari) yang pasti jatuh pada hari Selasa. Kemudian berhenti minum pil selama 7 hari (akan terjadi menstruasi). Setelah 7 hari bebas pil ini, lanjutkan minum pil dari kemasan yang baru pada hari Rabu lagi, jadi untuk blister ke-2 dst, selalu ikuti siklus 21 hari minum pil +7 hari bebas tablet.

MACAM-MACAM CARA KONTRASEPSI


12
Ditulis oleh farida | Ditulis di kontrasepsi | Ditulis tanggal 30 Jun 2008

Dalam memilih kontrasepsi apa yang akan cocok untuk anda, sebaiknya anda mengetahui keuntungan dan kelemahan dari masing-masing metode yang ada, dan berdiskusilah dengan pasangan anda karena yang terpenting adalah anda dan pasangan merasa aman dan nyaman untuk memilih dengan jenis pilihan metode kontrasepsi kontrasepsi apa yang anda terbaik untuk berdua. anda. Bila anda masih ragu jangan pernah malu untuk bertanya dan berkonsultasi dengan dokter anda Ada beberapa metode kontrasepsi atau KB yang tersedia. Untuk memilih apa kontrasepsi atau KB yang cocok untuk anda, sebaiknya anda mengetahui kebaikan dan kekurangan dari metode KB ini. Metode Perlindungan

Metode kontrasepsi jenis ini yang paling banyak digunakan adalah Kondom; yang juga termasuk metode ini adalah diafragma, kondom untuk wanita, dan juga spermatisida. 1. Kondom, bekerja dengan mencegah sperma bertemu dengan sel telur sehingga tidak terjadi pembuahan. Penggunaan kondom akan lebih efektif bila digunakan bersama dengan spermatisida (senyawa kimia terdapat dalam bentuk jeli, tablet vagina, kream, busa vaginal yang berfungsi membunuh sperma). Penggunaan kondom cukup efektif selama digunakan secara tepat dan benar. Kegagalan kondom dapat diperkecil dengan menggunakan kondom dengan cara benar, gunakanlah saat ereksi dan lepaskan pada saat ejakulasi. Kegagalan biasanya terjadi bila kondom robek karena kurang hati-hati atau karena tekanan pada saat ejakulasi sehingga terjadi perembesan. Efek samping dari kondom adalah bila terdapat alergi terhadap karet kondom.

Keuntungan dari kondom dapat dibeli secara bebas di apotek-apotek, mudah digunakan dan kondom juga memperkecil penularan penyakit kelamin.

2. Spermatisida, bahan kimia aktif untuk membunuh sperma, berbentuk cairan, krim atau tisu vagina yang harus dimasukkan ke dalam vagina 5 menit sebelum senggama. Efektivitasnya 70%. Sayangnya bisa menyebabkan reaksi alergi. Kegagalan sering terjadi karena waktu larut yang belum cukup, jumlah spermatisida yang digunakan terlalu sedikit atau vagina sudah dibilas dalam waktu < 6 jam setelah senggama. 3. Vaginal diafragma, lingkaran cincin dilapisi karet fleksibel ini akan menutup mulut rahim bila dipasang dalam liang vagina 6 jam sebelum senggama. Efektivitasnya sangat kecil, karena itu harus digunakan bersama spermatisida untuk mencapai efektivitas 80%. Cara ini bisa gagal bila ukuran diafragma tidak pas, tergeser saat senggama, atau terlalu cepat dilepas (< 8 jam) setelah senggama. Hormonal Ada beberapa cara/metode yang dapat diberikan yaitu suntikan, bentuk pil yang diminum serta susuk atau implant. Pemakaian kontrasepsi dengan metode hormonal tidak dianjurkan untuk wanita dengan riwayat tekanan darah tinggi atau penyakit jantung. 1. Pil

Keuntungan pil tetap membuat menstruasi yang teratur, mengurangi kram atu sakit saat menstruasi dan penelitian terakhir menyatakan pemakaian pil kb dapat mencegah terjadinya kanker rahim. Kesuburan juga dapat kembali pulih dengan menghentikan pemakaian pil ini saja. Pil termasuk metode yang efektif saat ini, bekerja dengan mencegah pelepasan sel telur. Pil mempunyai efektifitas yang tinggi (99%) bila digunakan dengan tepat dan secara teratur. Tentu saja ada sedikit efek samping dari pil ini yaitu kenaikan atau penurunan berat badan, payudara terasa kencang, mual, muntah, depresi. Dalam pemakaian Pil diperlukan komitmen dari wanita untuk dapat memakai secara teratur dan tepat. 2. Suntik

Suntikan dan implant/susuk mempunyai cara kerja seperti pil. Untuk suntikan yang diberikan 3 bulan sekali (depo Provera) keuntungannya mengurangi resiko lupa minum pil dan keamanan selama 3 bulan. Efek samping yang diberikan , menstruasi yang tidak teratur dan peningkatan berat badan serta pemulihan kesuburan agak terlambat.

3.

Susuk

Implant/susuk dengan cara memasukkan tabung kecil di bawah kulit di bagian tangan yang dilakukan oleh dokter anda, dan hormon yang terdapat dalam tabung akan terlepas sedikitsedikit untuk mencegah kehamilan. Keuntungannya tidak harus minum pil atau suntikan, dan proses memasukkan tabung ini 1 X dan untuk 2-5 tahun. Dan bila anda ingin berencana hamil kembali hanya melepas implant ini kembali. Efek samping yang ditimbulkan seperti menstruasi yang tidak teratur dan peningkatan berat badan. 4. reaksi alergi. Kontrasepsi Teknik Koyo Kontrasepsi (Patch)

Ditempelkan di kulit setiap minggu, sayangnya bagi yang berkulit sensitif sering menimbulkan

1. Coitus Interruptus (senggama terputus), ejakulasi dilakukan di luar vagina. Efektivitasnya 75-80%. Faktor kegagalan biasanya terjadi karena ada sperma yang sudah keluar sebelum ejakulasi, orgasme berulang atau terlambat menarik penis keluar 2. Sistem kalender (pantang berkala). Pada beberapa wanita ini menjadi satu-satunya metode yang dapat diterima. Cara ini adalah dengan memperkirakan saat masa subur (ovulasi) dan tidak melakukan hubungan seksual pada saat tersebut. Metode ini tidak terlalu efektif dan diperlukan kedisiplinan dari wanita untuk selalu mengetahui waktu ovulasi atau masa subur. Dan sebaliknya pada wanita dengan siklus menstruasi yang tidak teratur akan sulit untuk menggunakan metode ini. Ada beberapa cara untuk mengetahui masa subur, yaitu:

dengan cara menghitung tanggal/kalender, cara ini cocok untuk yang punya siklus haid teratur. Perhitungan ini didasarkan saat ovulasi terjadi pada hari ke-14 dari menstruasi yang akan datang dan dikurangi 2 hari karena sperma dapat hidup selama 48 jam setelah ejakulasi dan ditambahkan 2 hari karena sel telur dapat hidup 24 jam setelah ovulasi. Jadi Misalnya siklus haidnya 28 hari dan haid terakhirnya terjadi tanggal 1, tanggal haid bulan berikutnya adalah tanggal 28. Dengan demikian, perkiraan waktu ovulasi anda , yaitu di

tengah - tengah periode haid yakni tanggal 14. Jadi, masa subur berada pada rentang

tanggal 12 hingga 16

y y

dengan menilai peningkatan suhu badan, biasanya suhu badan meningkat menjelang dan sesudah masa ovulasi karena pengaruh hormon progesteron dengan menilai lendir rahim. Hormon estrogen mencapai puncaknya pada saat ovulasi terjadi dan mempengaruhi lendir rahim. Menjelang ovulasi biasanya lendir rahim jadi agak encer dan bila diraba dengan dua jari membentuk benang dan berwarna bening

Ketiga hal ini dapat menjadi petunjuk masa ovulasi/masa subur anda 3. Prolonged lactation atau menyusui, selama 3 bulan setelah melahirkan saat bayi hanya minum ASI dan menstruasi belum terjadi, otomatis Anda tidak akan hamil. Tapi begitu Ibu hanya menyusui < 6 jam / hari, kemungkinan terjadi kehamilan cukup besar Sumber: www.InfoIbu.com, www.medicastore.com

Alat Kontrasepsi di Masa Depan


Vera Farah Bararah - detikHealth Your browser does not support iframes.

(Foto: thinkstock)

Jakarta, Perkembangan alat kontrasepsi tidak berhenti sampai di kondom atau pil KB saja. Ilmuwan sudah mulai membuat terobosan-terobosan baru untuk alat kontrasepsi di masa depan. Apa saja bentuknya?

Seperti dilansir LiveScience, Kamis (30/12/2010) sudah ada beberapa terobosan baru alat kontrasepsi yang diharapkan bisa diterapkan di masa mendatang. 1. Pil KB untuk wanita karir Di masa mendatang, pil KB tidak hanya mencegah kehamilan melainkan juga menunda menopause. Terobosan yang masih dalam tahap penelitian ini menguntungkan bagi wanita yang masih ingin mengejar karir dan tidak ingin buru-buru punya anak, karena usia suburnya bisa diperpanjang. Asal tahu saja setiap bulan puluhan sel telur tumbuh di dalam ovarium perempuan, tapi biasanya hanya 1 yang matang dan yang lainnya mati. Kontrasepsi pil kb untuk wanita karir ini membantu pengendalian kelahiran tapi tetap membuat perempuan subur dengan cadangan sel telur meskipun ia berusia 30-an atau 40-an tahun. 2. Pil KB untuk pria Karena pil KB untuk wanita banyak menghadirkan efek samping, peneliti saat ini tengah mengembangkan pil serupa untuk pria. Idenya adalah mencegah sperma mengalami pematangan sehingga tidak efektif membuahi sel telur. 3. Reversible Inhibition of Sperm Under Guidance (RISUG) RISUG adalah salah satu kontrasepsi laki-laki yang pengembangannya paling menjanjikan. Dengan sekali suntik di vas deverens atau saluran sperma, maka dalam 10 tahun berikutnya sperma yang keluar akan rusak dan tidak bisa membuahi sel telur. Teknologi ini kabarnya mulai memasuki tahap akhir penelitian di India dan konon katanya tidak ada efek samping yang buruk. 4. Phthalate Senyawa phthalate umumnya digunakan sebagai campuran untuk membuat plastik yang bersifat elastis. Meski pada plastik dilaporkan bisa memicu pubertas dini, senyawa ini bisa mengurangi kadar testosteron dan kualitas sperma sehingga di masa mendatang bisa digunakan untuk membuat pil kotrasepsi untuk pria. 5. Pil KB untuk orgasme kering (dry orgasm pill) Pada November 2006 peneliti menemukan obat yang bisa membekukan kontraksi otot yang berfungsi mendorong sperma melalui saluran reproduksi laki-laki. Hasil yang didapatkan adalah seseorang bisa merasakan orgasme secara normal tanpa ada sperma. Saat ini studi sedang dilakukan untuk mengubah obat tersebut menjadi berbentuk pil. Sejak tahun 1950-an dokter mencatat beberapa jenis obat hipertensi dan schizophrenia bisa menyebabkan kemandulan pada pria. Efek samping itu terjadi di saluran sperma, sehingga di masa mendatang bisa dikembangkan untuk membuat pria tetap bisa orgasme namun hanya mengeluarkan sperma yang tidak berkualitas.

Mengapa kita membutuhkan Kontrasepsi


Ada bermacam-macam alasan pribadi: untuk mengatur jumlah dan jarak anak yang diinginkan, mencegah kehamilan di luar nikah dan mengurangi resiko terjangkit penyakit hubungan seksual. Secara internasional, kontrasepsi dibutuhkan untuk membatasi jumlah penduduk dunia dan menjamin ketersediaan sumber daya alam sehingga menjaga kualitas hidup manusia.

Serba-serbi kontrasepsi
Mengambil keputusan yang tepat untuk sebuah keluarga yang terencana bukanlah hal mudah. Seyogyanya, pasangan harus mengetahui fakta dan informasi yang benar seputar kontrasepsi, termasuk plus minusnya agar semakin mantap membuat keputusan yang tepat.

Zaman sekarang banyak wanita lebih memilih oral kontrasepsi atau lebih dikenal sebagai pil KB. Kenapa begitu? Selain paling efektif, aman dan efek sampingnya relatif rendah, penggunaannya juga praktis. Pil kontrasepsi yang banyak beredar di pasaran umumnya tersedia dalam bentuk calendar pack. Setiap kemasan berisi 21 buah pil aktif yang harus diminum setiap hari selama 21 hari. Menstruasi akan terjadi saat minum plasebo atau pada interval 7-hari bebas minum pil. Pil kontrasepsi kombinasi mengandung estrogen dan progestin / progesteron.Ada pula pil kontrasepsi dengan efektivitas lebih rendah karena hanya mengandung progesteron (POP = progestin-only-pill), biasanya digunakan pada masa menyusui.

MACAM-MACAM KONTRASEPSI
Supaya bisa memutuskan pilihan yang paling tepat sesuai kebutuhan dan kondisi Anda, ayo kenali berbagai jenis alat kontrasepsi dan cari tahu mana yang sesuai untuk Anda. Efektivitas suatu metode kontrasepsi biasanya dinyatakan dengan angka z (PI). Angka ini menunjukkan jumlah kehamilan yang terjadi pada 100 wanita bila menggunakan metode kontrasepsi tersebut selama 1 tahun. Angka PI yang semakin kecil menandakan semakin efektifnya metode kontrasepsi tersebut. Berikut ini adalah angka PI berbagai macam metode kontrasepsi:

PI (PEARL METODE KONTRASEPSI INDEX) HORMONAL Kontrasepsi 1. Pil Kombinasi ( Estrogen + Progesteron) 0,1

Oral

2. Pil Sequential ( Estrogen + Progesteron

2,0

bertahap)

3. POP = Progesteron Only Pill

2,3

(Progesteron saja)

Suntikan

1 bulan (estrogen + progesteron)

0,7 - 1,0

3 bulan (depot progesteron)

0,7 - 1,1

Susuk/Implan MEKANIK Alat-alat

Depot progesteron 1. Spiral (IUD = Intra Uterine Device

0,7 - 1,0 1,0 - 2,0

mekanik

AKDR = Alat Kontrasepsi Dalam Rahim)

(tembaga)

1,0 - 5,0

(plastik)

2. Kondom

10

3. Diafragma

20

4. Spermatisida

20

5. Diafragma + Spermatisida TEKNIK Teknik 1. Senggama terputus (Coitus Interruptus)

12 17

2. Kalender/Pantang berkala NONKONTRASEPSI

23

Tanpa kontrasepsi

80

A. KONTRASEPSI STERILISASI
Yaitu pencegahan kehamilan dengan mengikat sel indung telur pada wanita (tubektomi) atau testis pada pria (vasektomi). Proses sterilisasi ini harus dilakukan oleh ginekolog (dokter kandungan). Efektif bila Anda memang ingin melakukan pencegahan kehamilan secara permanen, misalnya karena faktor usia.

B. KONTRASEPSI TEKNIK
1. Coitus Interruptus (senggama terputus): ejakulasi dilakukan di luar vagina. Efektivitasnya 75-80%. Faktor kegagalan biasanya terjadi karena ada sperma yang sudah keluar sebelum ejakulasi, orgasme berulang atau terlambat menarik penis keluar. 2. Sistem kalender (pantang berkala): tidak melakukan senggama pada masa subur, perlu kedisiplinan dan pengertian antara suami istri karena sperma maupun sel telur (ovum) mampu bertahan hidup s/d 48 jam setelah ejakulasi. Efektivitasnya 75-80%. Faktor kegagalan karena salah menghitung masa subur (saat ovulasi) atau siklus haid tidak teratur sehingga perhitungan tidak akurat. 3. Prolonged lactation atau menyusui, selama 3 bulan setelah melahirkan saat bayi hanya minum ASI dan menstruasi belum terjadi, otomatis Anda tidak akan hamil. Tapi begitu Ibu hanya menyusui < 6 jam / hari, kemungkinan terjadi kehamilan cukup besar.

C. KONTRASEPSI MEKANIK
1. Kondom: Efektif 75-80%. Terbuat dari latex, ada kondom untuk pria maupun wanita serta berfungsi sebagai pemblokir / barrier sperma. Kegagalan pada umumnya karena kondom tidak dipasang sejak permulaan senggama atau terlambat menarik penis setelah ejakulasi sehingga kondom terlepas dan cairan sperma tumpah di dalam vagina. Kekurangan metode ini: o Mudah robek bila tergores kuku atau benda tajam lain o Membutuhkan waktu untuk pemasangan o Mengurangi sensasi seksual

2. Spermatisida: bahan kimia aktif untuk 'membunuh' sperma, berbentuk cairan, krim atau tisu vagina yang harus dimasukkan ke dalam vagina 5 menit sebelum senggama. Efektivitasnya 70%. Sayangnya bisa menyebabkan reaksi alergi. Kegagalan sering terjadi karena waktu larut yang belum cukup, jumlah spermatisida yang digunakan terlalu sedikit atau vagina sudah dibilas dalam waktu < 6 jam setelah senggama. 3. Vaginal diafragma: lingkaran cincin dilapisi karet fleksibel ini akan menutup mulut rahim bila dipasang dalam liang vagina 6 jam sebelum senggama. Efektivitasnya sangat kecil, karena itu harus digunakan bersama spermatisida untuk mencapai efektivitas 80%. Cara ini bisa gagal bila ukuran diafragma tidak pas, tergeser saat senggama, atau terlalu cepat dilepas (< 8 jam ) setelah senggama. 4. IUD (Intra Uterine Device) atau spiral: terbuat dari bahan polyethylene yang diberi lilitan logam, umumnya tembaga (Cu) dan dipasang di mulut rahim. Efektivitasnya 92-94%. Kelemahan alat ini yaitu bisa menimbulkan rasa nyeri di perut, infeksi panggul, pendarahan di luar masa menstruasi atau darah menstruasi lebih banyak dari biasanya. IUS atau Intra Uterine System adalah bentuk kontrasepsi terbaru yang menggunakan hormon progesteron sebagai ganti logam. Cara kerjanya sama dengan IUD tembaga, ditambah dengan beberapa nilai plus: Lebih tidak nyeri dan kemungkinan menimbulkan pendarahan lebih kecil Menstruasi menjadi lebih ringan (volume darah lebih sedikit) dan waktu haid lebih singkat.

D. KONTRASEPSI HORMONAL
Dengan fungsi utama untuk mencegah kehamilan (karena menghambat ovulasi), kontrasepsi ini juga biasa digunakan untuk mengatasi ketidakseimbangan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh. Harus diperhatikan beberapa faktor dalam pemakaian semua jenis obat yang bersifat hormonal, yaitu: y Kontraindikasi mutlak: (sama sekali tidak boleh diberikan):kehamilan, gejala thromboemboli, kelainan pembuluh darah otak, gangguan fungsi hati atau tumor dalam rahim. y Kontraindikasi relatif (boleh diberikan dengan pengawasan intensif oleh dokter): penyakit kencing manis (DM), hipertensi, pendarahan vagina berat, penyakit ginjal dan jantung. Kontrasepsi hormonal bisa berupa pil KB yang diminum sesuai petunjuk hitungan hari yang ada pada setiap blisternya, suntikan, susuk yang ditanam untuk periode tertentu, koyo KB atau spiral berhormon.

1. Pil Kontrasepsi Kombinasi (OC / Oral Contraception)


Berupa kombinasi dosis rendah estrogen dan progesteron. Merupakan metode KB paling efektif karena bekerja dengan beberapa cara sekaligus sbb: y Mencegah ovulasi (pematangan dan pelepasan sel telur) y Meningkatkan kekentalan lendir leher rahim sehingga menghalangi masuknya sperma y Membuat dinding rongga rahim tidak siap menerima hasil pembuahan

Bila pasien disiplin minum OC-nya, bisa dipastikan perlindungan kontrasepsi hampir 100%. Selain itu, OC merupakan metode yang paling reversibel, artinya bila pengguna ingin hamil bisa langsung berhenti minum pil dan biasanya bisa langsung hamil dalam 3 bulan.

MANFAAT TAMBAHAN OC
Selain berfungsi sebagai alat kontrasepsi, OC ternyata juga memberikan manfaat yang tidak langsung berhubungan dengan efek kontrasepsi (non-contraceptive benefits) yaitu menyembuhkan atau mengurangi resiko terjadinya beberapa kelainan atau keluhan tertentu seperti:

Manfaat penyembuhan OC:


Menyembuhkan kelainan menstruasi
Pil kontrasepsi dapat menyembuhkan beberapa kelainan menstruasi umum antara lain: y Siklus menstruasi yang tidak teratur (irregular cycle) y Darah yang keluar pada saat menstruasi terlalu banyak (hiper-menore) y Sindroma sebelum haid (premenstrual syndrome / PMS) y Haid dengan rasa nyeri hebat di perut (dismenore). Dengan mengkonsumsi OC, siklus haid menjadi teratur dan lebih ringan sehingga resiko terkena anemia dan defisiensi besi berkurang s/d 50%.

Mengatasi masalah hiper-androgenisme


Dalam tubuh wanita diproduksi hormon reproduksi estrogen, progesteron, dan androgen. Hormon androgen (testosteron) yang umum disebut hormon reproduksi pria dibutuhkan oleh wanita dalam jumlah sangat sedikit ( 0,5 mg / liter darah) untuk daya tahan tubuh dan gairah seksual (libido). Wanita usia reproduktif ( 15 - 40 tahun) sering mengalami ketidakseimbangan hormonal dimana produksi hormon androgennya akan meningkat sehingga terjadi hiper-androgen yang bisa menyebabkan: y Masalah pada kulit dan rambut: kulit berminyak, komedo, jerawat, ketombe (yang bisa menyebabkan kebotakan) atau hirsutisme (pola tumbuh rambut pada yang wanita yang menyerupai pria / male hair pattern) Masalah ginekologis: gangguan siklus haid, PCOS (poly-cystic-ovarian-syndrome) yang bisa menyebabkan sulit punya anak, kegemukan (obesitas) dan abnormalitas metabolisme tubuh.

OC istimewa mengandung CPA (Siproteron Asetat), zat anti-androgen paling efektif saat ini yang bekerja khusus mengatasi masalah hiper-androgen dengan menekan produksi androgen (dalam tubuh) dan minyak (di bawah permukaan kulit) sehingga mencegah timbulnya komedo dan ketombe bahkan jerawat. Berbeda dengan obat-obatan topikal dan antibiotik yang membunuh bakteri dan mengobati infeksi di permukaan kulit, CPA langsung bekerja pada akar masalah yaitu dengan mencegah produksi minyak yang berlebihan. Tetapi karena obat ini bekerja step-by-step dari dalam tubuh untuk menormalkan kadar hormon androgen, perbaikan pada kulit wajah baru bisa dilihat setelah 1-3 bulan pemakaian.

Manfaat pencegahan, yaitu OC mengurangi resiko terkena:


y Infeksi pada organ reproduksi internal, s/d 50% y Kanker ovarium dan endometrium, s/d 40% y Benjolan jinak payudara, s/d 40% y Kista ovarium, s/d 80% y Infertilitas primer, s/d 40% y Kehamilan ektopik (di luar kandungan), s/d 90%

CARA MINUM OC
OC harus diminum tiap hari dengan cara mengikuti petunjuk nama hari yang tertera di blisternya. Untuk memulai blister pertama Anda, mulailah minum pil pada hari pertama haid, misalnya: Anda mendapat haid pada hari Rabu maka ambil pil yang dibawahnya ada tanda Rabu. Lanjutkan minum pil setiap hari sampai habis (21 hari) yang pasti jatuh pada hari Selasa. Kemudian berhenti minum pil selama 7 hari (akan terjadi menstruasi). Setelah 7 hari bebas pil ini, lanjutkan minum pil dari kemasan yang baru pada hari Rabu lagi, jadi untuk blister ke-2 dst, selalu ikuti siklus 21 hari minum pil +7 hari bebas tablet.

2. Suntik
Tersedia suntik 1 bulan (estrogen + progesteron) dan 3 bulan (depot progesteron, tidak terjadi haid). Cukup praktis tetapi karena memasukkan hormon sekaligus untuk 1 atau 3 bulan, orang yang sensitif sering mengalami efek samping yang agak berat.

3. Susuk KB (Implan)
Depot progesteron, pemasangan dan pencabutan harus dengan operasi kecil.

4. Koyo KB (Patch)
Ditempelkan di kulit setiap minggu, sayangnya bagi yang berkulit sensitif sering menimbulkan reaksi alergi.

5. Disclaim
Data dan informasi yang ditampilkan di situs ini disediakan atas kerjasama kami dengan perusahaan yang memproduksi produk tersebut dan dapat digunakan sebagai salah satu bahan referensi. Berbagai upaya telah dilakukan untuk menampilkan data dan informasi seakurat mungkin, namun medicastore dan semua mitra yang menyediakan data dan informasi tidak bertanggung jawab atas segala kesalahan dan keterlambatan memperbarui data atau informasi, atau segala kerugian yang timbul karena tindakan yang berkaitan dengan penggunaan informasi yang disajikan.

SCHERING INDONESIA PRODUK PIL KONTRASEPSI GENERASI BARU


2005-09-29 04:03:00

BARU-BARU ini Schering Indonesia mengeluarkan produk pil kontrasepsi generasi baru, Yasmin. Selain mencegah kehamilan, Yasmin juga mengurangi efek bertambahnya berat badan dan timbulnya jerawat.

''Yasmin mengandung drospirenone, yaitu bahan sintetis kimia turunan alami dari progesteron. Fungsi drospirenone mampu mengatasi keluhan haid dan tidak menyebabkan naiknya tekanan darah si pemakainya,'' kata spesialis obstetri dan ginekologi Prof dr Ali Baziad, kepada wartawan beberapa waktu lalu ketika mengunjungi pabrik Schering Indonesia (SI) di Jakarta.

Menurut Presiden Direktur SI, Uwe Dalichow, Yasmin diciptakan untuk menjawab permintaan kebanyakan kaum perempuan mengenai manfaat pil kontrasepsi.

''Kontrasepsi pil, alat paling bagus dan efektif mencegah kehamilan. Tapi sekarang banyak perempuan mengeluh menjadi gemuk dan kulit wajah berjerawat ketika menggunakan pil KB," ujar lulusan Universitas Frankfurt, Jerman, ini.

Lebih lanjut, Ali menambahkan, pil KB generasi baru itu lebih dari sekadar mencegah kehamilan. Hormon esterogen yang ada di dalamnya berfungsi menghambat ovulasi dan menekan perkembangan telur yang dibuahi. Sedangkan progesteron akan mengentalkan lendir serviks guna mencegah masuknya sperma.

''Struktur molekulnya sangat mirip dengan progesteron alami tubuh. Karena itu zat ini tidak hanya menghambat ovulasi, tapi juga mencegah tertahannya (retensi) cairan dalam tubuh. Biasanya esterogen dalam pil KB menyebabkan retensi cairan dalam tubuh, sehingga berat badan naik. Sedangkan progesteronnya mengakibatkan kulit wajah berminyak dan berjerawat," jelas Ali lagi.

Ali mengatakan selain sebagai alat kontrasepsi, Yasmin bisa dibilang sebagai obat, sehingga tidak ada risiko rahim rusak atau tidak bisa hamil.

''Bisa dikonsumsi sepanjang masa subur perempuan, dari usia 15 sampai menopause." Meski begitu, Ali tetap menyarankan agar kaum perempuan yang mau menggunakan Yasmin sebaiknya berkonsultasi lebih dulu dengan dokter.

Dalam acara peluncuran pil KB baru itu, wartawan juga diajak mengunjungi pabrik Schering. Memasuki pabrik, rombongan wartawan harus melalui ruang loker terpisah antara perempuan dan laki-laki.

Di ruang loker peserta diharuskan mengenakan jas putih, pembungkus kaki berkaret dari sejenis terpal berwarna biru tua dan penutup kepala dari plastik berwarna putih.

Kepada para wartawan pengawas pabrik Ari Nugroho menjelaskan, proses produksi pil kontrasepsi produksi Schering bermerek Diane yang sudah lebih dulu dikenal masyarakat. Mulai dari pencampuran bahan baku yang diimpor dari Jerman, penggumpalan menjadi tablet, pembalutan tablet (coating), sampai pengepakan blister (kemasan).

Semua proses dikerjakan mesin dengan petugas operator. Tablet yang sudah dikemas otomatis terlempar untuk kemudian dihitung dan dikemas manual dalam kotak karton. Selain blister yang siap dihitung, mesin juga menyensor yang tidak sesuai standar.

"Standar sudah diset di komputer. Jika terdeteksi ada yang tidak cocok, blister langsung masuk jalur reject (tolakan)

dan keluar ke kotak reject," urai Ari.

Blister yang ada dalam kotak reject, misalnya kosong, atau ukuran tablet tidak sesuai. Saat itu pabrik sedang memproduksi pil Diane untuk ekspor ke Thailand. "Diane untuk Thailand berwarna merah muda. Sedangkan untuk Indonesia berwarna kuning," kata Ari. Untuk produk Yasmin, lanjutnya, Schering masih mengimpor dari pusat Schering di Jerman. (MIOL/004)

Pil KB dan Cara Kerjanya


Sebagai wanita modern, Anda pasti tahu pentingnya Keluarga Berencana. Mungkin Anda termasuk salah satu di antara 70 juta wanita di seluruh dunia yang meminum pil KB setiap harinya. Memang pil KB adalah salah satu metode KB yang paling efektif dan paling banyak di teliti.

Biasanya pil KB dibagi atas:


y Pil KB kombinasi (Combined Oral Contraceptives = COC) Mengandung 2 jenis hormon wanita yaitu estrogen dan progesteron. Mekanisme kerjanya untuk mencegah kehamilan adalah sebagai berikut: 1. 2. 3. Mencegah pematangan dan pelepasan sel telur Mengentalkan lendir leher rahim, sehingga menghalangi penetrasi sperma Membuat dinding rongga rahim tidak siap untuk menerima dan menghidupi hasil pembuahan

y Pil KB progesteron (Mini pill = Progesterone Only Pill = POP) hanya berisi progesteron, bekerja dengan mengentalkan cairan leher rahim dan membuat kondisi rahim tidak menguntungkan bagi hasil pembuahan.

Mitos tentang pil KB, benar atau tidak?


Pil KB membuat saya GEMUK dan mengalami PENDARAHAN....
y y y
Estrogen bisa menyebabkan retensi cairan dan garam yang bisa memicu pertambahan berat badan sedangkan progesteron bisa meningkatkan nafsu makan. Tetapi dengan dosis rendah pil KB modern efek ini jarang terjadi. Kenaikan berat badan terjadi karena pasien merasa aman yaitu terlindungi dari kehamilan sehingga pola makan berubah (nafsu makan meningkat) ataupun oleh karena faktor keturunan. Pendarahan dapat terjadi bila pasien terlupa minum pil lebih dari 12 jam karena turunnya kadar hormon dalam tubuh yang diartikan oleh tubuh sebagai tanda sudah boleh menstruasi (ingat bahwa selama minum pil KB menstruasi tidak terjadi)

Pil KB membuat rahim kering dan setelah berhenti minum saya akan sulit punya anak . . .
Tidak perlu dikhawatirkan bahwa penggunaan pil KB akan menyulitkan punya anak, ataupun menyebabkan rahim kering, karena:

Pil KB adalah salah satu metode yang paling reversibel artinya kesuburan langsung kembali bila penggunaan dihentikan. Bahkan pil KB dapat mengurangi resiko infertilitas primer hingga 40%

Pil KB cenderung menyebabkan KANKER...


Hingga saat ini, penyebab terjadinya kanker belum diketahui secara pasti.Tetapi berdasarkan penelitian yang bersifat retrospektif, resiko terkena kanker bagi wanita yang tidak menggunakan kontrasepsi oral lebih besar daripada wanita yang menggunakan kontrasepsi oral.

Pil KB sulit diandalkan karena harus diminum setiap hari dan saya mudah lupa...
Tingkat keandalan pil KB adalah yang paling tinggi di antara semua metode kontrasepsi kecuali sterilisasi. Kegagalan hanya terjadi pada 1 orang diantara 1000 wanita selama pemakaian 1 tahun artinya mempunyai PI = 0,13 dan biasanya disebabkan karena muntah atau lupa minum pil. Untuk memudahkan Anda mengingatnya dan menjadikan hal ini suatu kebiasaan maka dengan kemasan kalender dari pil KB yang dilengkapi dengan nama hari, hanya satu hari saja yang perlu Anda ingat yaitu hari pertama mulai minum pil KB, serta pilihlah waktu minum pil yang sama setiap hari (misalnya: setelah makan malam, sebelum menggosok gigi malam hari atau sebelum tidur).

Pil KB tidak cocok untuk wanita yang belum menikah...


Bisa saja terjadi gangguan / ketidakseimbangan hormonal pada wanita muda yang belum menikah, antara lain: siklus menstruasi tidak teratur, nyeri hingga kejang perut menjelang menstruasi, kulit berminyak bahkan berjerawat, ataupun pola tumbuh rambut yang tidak normal pada wanita / male hair pattern. Oleh karena itu diperlukan terapi dengan pemberian pil yang mengandung hormon yaitu pil KB.

Pil KB memicu timbulnya jerawat sehingga membuat penampilan menjadi tidak menarik...
Jerawat yang sering timbul pada penggunaan pil KB biasanya disebabkan oleh unsur progesteronnya. Tetapi pada pil KB modern biasanya masalah ini agak jarang terjadi. Bahkan, ada pil KB kombinasi modern (OC) yang sekaligus bekerja untuk membuat kulit Anda lebih bersih, halus dan cantik.

Pil KB plus kulit cantik (OC)


Apakah Efektivitas kontrasepsinya sebanding dengan pil KB kombinasi lain?
Perlindungan kontrasepsi OC mencapai 99,9% , artinya hanya terjadi maksimal 1 kegagalan di antara 1000 wanita selama pemakaian 1 tahun.

Mengapa OC bisa mempercantik kulit?


Karena OC ini mengandung progesteron yang unik yaitu Siproteron Asetat (CPA). Tidak seperti progesteron lain, CPA bersifat anti-androgen sehingga mencegah timbulnya jerawat, membuat kulit lebih halus, bersih dan cantik.

Bagaimana cara kerja OC ini untuk mengatasi masalah kulit?


y
Tubuh wanita memproduksi hormon wanita (estrogen, progesteron) dan sedikit hormon pria (androgen). Pada usia reproduktif (15 - 45 tahun) seringkali terjadi over-produksi hormon androgen yang akan menyebabkan produksi minyak berlebihan sehingga memicu timbulnya kulit berminyak, komedo bahkan jerawat, dan hirsutisme (pola tumbuh rambut yang tidak normal pada wanita / male hair pattern) CPA sangat unik karena langsung bekerja pada akar masalah untuk mencegah produksi minyak berlebihan sehingga masalah seperti komedo, kulit berminyak, bahkan jerawat diatasi sebelum muncul. Karena minyak pada wajah berkurang, secara otomatis infeksi atau peradangan pada jerawat lama juga disembuhkan. Berbeda dengan antibiotik atau obat topikal yang hanya mengobati infeksi bakteri di permukaan kulit, CPA bekerja jauh dibawah kulit yaitu pada sebasea (kelenjar minyak), sehingga mengatasi masalah kulit sampai tuntas lansung pada akar masalahnya.

Sesungguhnya dengan menggunakan OC Anda bahkan mendapatkan banyak manfaat seperti:


  
Perlindungan terhadap kehamilan hampir 100% Siklus menstruasi yang lebih teratur dan normal Menghilangkan gejala pre menstruasi (Pre-Menstrual Syndrome = PMS ) seperti nyeri, emosi, kejang perut.

Selain itu ada pula berbagai manfaat nonkontraseptif OC yaitu mengurangi resiko terjadinya:
y y y y y y y
Kehamilan diluar kandungan, s/d 90% Kanker indung telur (ovarium) dan endometrium, s/d 40% Benjolan jinak payudara, s/d 40% Kista indung telur, s/d 80% Penyakit radang panggul (PID = Pelvic Inflammatory Disease),s/d50% Infertilitas primer, s/d 40% Anemia, s/d 50%

Jadi dengan OC yang mengandung CPA, Anda akan mendapatkan manfaat ganda: Perlindungan kontrasepsi yang andal untuk merencanakan keluarga yang Anda idamkan. Sekaligus kulit lebih bersih, halus dan cantik.

y y

Jadi siapa bilang tidak bisa tambah cantik dalam berKB?


Carilah OC Plus yang bisa memberikan keduanya pada Anda dengan satu langkah saja.

Bagaimana cara memulai kemasan pertama OC?

y y y y y

OC berisi 21 pil, yang bagian belakang kemasannya tertera nama-nama hari untuk menunjukkan hari dimana Anda minum OC. Mulai OC yang pertama pada hari pertama haid. Ikuti arah tanda panah hingga seluruh pil habis. Berhenti minum pil selama 7 hari (2-3 hari setelah minum pil terakhir akan terjadi haid). Setelah masa tidak minum pil selama 7 hari, lanjutkan minum OC dari kemasan selanjutnya, walaupun haid Anda belum berhenti. Jadi untuk kemasan ke-2 dst, minum pil selama 21 hari + tidak minum pil selama 7 hari.

Catatan:
y y y
Jangan berhenti minum pil >7 hari Minumlah pil pada waktu yang sama setiap hari Pertama kali mulai minum OC pada hari 2 - 5 masa haid masih diperbolehkan, asal menggunakan kontrasepsi tambahan (misal kondom) saat bersenggama selama 7 hari pertama minum OC.

You might also like