You are on page 1of 10

Uji cramer-von mises

Kelompok 3 : Dewi sartika gurning Junita Sianturi Kennei simanjuntak Mantra sanjaya Mike ardila Nurkholis pawitri Okvi sales dwilis Prestisa aulia

Defenisi :
Uji Cramer von Mises termasuk dalam kelompok statistik uji yang menggunakan fungsi distribusi empiris. Statistik uji Cramer von Mises dibentuk oleh kuadrat selisih distribusi masing-masing sampel [- ]2yang diboboti oleh (m+n)/mn, dengan m menyatakan banyak sampel I, dan n menyatakan banyak sampel II.

Koefisien Cramer Untuk mengukur asosiasi dari Tabel kontingensi r x c, r atau c lebih dari 2. Koefisien Cramer didefinisikan sebagai

X2 = statistik khi-kuadrat n = ukuran contoh total t = banyak baris atau kolom yang lebih kecil.

Formula koefisien cramer adalah sebagai berikut:

r = banyaknya baris (row) c = banyaknya kolom (column) O = nilai observasi (observed value) E = nilai harapan yang diperkirakan (expected value) N = jumlah seluruh observasi L = banyaknya minimum baris atau kolom pada tabel kontingensi.

Nilai koefisien cramer tidak pernah negatif, hanya berkisar antara 0 dan 1. Hal ini dikarenakan koefisien ini mengukur hubungan antara variable kategori yang tidak memperhatikan urutan (order) diantara mereka.

Contoh: kita gunakan tabel kontingensi sampel perbankan

Hitunglah koefisien cramer untuk melihat besar hubungan antara usia peminjam dengan status pinjamannya. Solusi: E11 = 132 E12 = 132 E21 = 188,5 E22 = 188,5 E31 = 105,5 E32 = 105,5 E41 = 144 E42 = 144

Jadi besar hubungan antara usia peminjam dengan status pinjamannya sebasar 0,2504.

Sidney siegel dalam bukunya nonparametric statistics for the behavioral sciences menggunakan koefisien kontingensi C untuk mengukur derajat hubungan dua variabel kategori menggunakan formula seperti berikut:

Uji keberartian untuk koefisien cramer Untuk menguji apakah nilai koefisien Cramer C mengindikasikan hubungan yang signifikan antara dua variabel kategori didalam populasinya, gunakan cara seperti pada uji independensi chi-square. Uji Independensi chi-square Uji ini digunakan untuk menentukan apakah ada cukup bukti untuk menyatakan bahwa dua variabel kualitatif saling berhubungan. Hipotesanya adalah sebagai berikut: H0 = tidak ada hubungan antara duavariabel dalam populasi H1 = ada hubungan antara dua variabel dalam populasi

Kesimpulan: ada hubungan antara usia peminjam dengan status pinjamannya dengan tingkat keyakinan 99% Catatan: Hasil perkiraan uji independensi chi-square akan efektif jika nilai harapan tiap sel minimal 5.

You might also like