yang berarti duri dan derma yang berarti kulit. Jadi, Echinodermata adalah hewan yang kulitnya berduri atau disebut juga hewan berkulit duri.
Ciri-ciri Echinodermata
1. Bentuk tubuh simetri radial. 2. Memiliki rangka dalam berupa zat kapur dengan tonjolan duri di permukaan (kitin). 3. Mempunyai 5 lengan. 4. Mulutnya terletak di bawah. 5. Anus terletak di atas. 6. Organ-organ tubuhnya berjumlah lima atau kelipatannya. 7. Sistem saluran air (sistem ambulakral) digunakan untuk bergerak, bernapas, dan membuka mangsanya. 8. Sistem peredaran darah belum jelas dan masih sederhana. 9. Ovumnya berjumlah banyak dan mengalami fertilasi dilaut. 10. Larva berukuran mikroskopis, bersilia, transparan, dan biasanya berenang bebas.
Struktur dan Fungsi Tubuh Echinodermata Permukaan Echinodermata umumnya berduri, baik itu pendek tumpul atau runcing panjang. Duri berpangkal pada suatu lempeng kalsium karbonat yang disebut testa. Sistem saluran air dalam rongga tubuhnya disebut ambulakral. Ambulakral berfungsi untuk mengatur pergerakan bagian yang menjulur keluar tubuh, yaitu kaki ambulakral atau kaki tabung ambulakral. Kaki ambulakral memiliki alat isap. sistem pencernaan terdiri dari mulut, esofagus, lambung, usus, dan anus. Sistem ekskresi tidak ada.Pertukaran gas terjadi melalui insang kecil yang merupakan pemanjangan kulit. Sistem sirkulasi belum berkembang baik. Echinodermata melakukan respirasi dan makan pada selom. Sistem saraf Echinodermata terdiri dari cincin pusat saraf dan cabang saraf.Echinodermata tidak memiliki otak. Untuk reproduksi Echinodermata ada yang bersifat hermafrodit dan dioseus.
a. Sistem pencernaan makanan Echinodermata mempunyai posisi terbalik, karena mulutnya terdapat dibawah, sedangkan anusnya terdapat diatas, di tengah- tengah tubuhnya. Di sekeliling mulut terdapat gigi seperti paruh burung kakak tua. Dari mulut makanan bergerak ke atas, yaitu kerongkongan (esofagus), lambung (ventrikulus), usus (intestinum), dan di akhiri dengan lubang anus yang terletak di sebelah atas. Lambung pada bintang laut bercabang 5, setiap cabang menuju ke arah lengan bercabang lagi menjadi 2, namun ujungnya buntu. b. Sistem Gerak Menggunakan prinsip kerja sistem hidrolik untuk pergerakan tubuhnya. Mempunyai sistem saluran air yang disebut sistem ambulakral.
Hewan ini bernapas dengan menggunakan insang kulit, yaitu penonjolan dinding rongga tubuh (selom) yang tipis. Tonjolan ini dilindungi oleh silia dan pediselaria.
Pusat sistem saraf berupa cincin saraf yang mengelilingi mulut. Dari cincin saraf ini, keluar 5 batang saraf radial menuju ke lengan Echinodermata. Klasifikasi Echinodermata Berdasarkan bentuk tubuhnya, Echinodermata dibedakan menjadi 5 kelas, yaitu Asteroidea, Ophiuroidea, Crinoidea, Echinoidea, dan Holothuroidea. a. Kelas Asteroidea Kelas ini disebut pula kelas bintang laut karena berbentuk seperti bintang. Ada yang berwarna hitam, biru kecokelatan, atau merah jingga menyala. Organ-organ dalamnya bercabang ke lima lengan. Pada permukaan atas terdapat lubang anus, madreporit, dan lubang kelamin. Contoh anggoda Asteroidea antara lain Astropecten, irregularis, crossaster supposus, dan culeitin.
Struktur tubuh bintang laut 1 3 6 4 5 7 8 9 10 11 12 6 7 9 10 11 12 2 6 4 5 7 8 9 10 11 12 6 5 7 8 9 10 11 12 8 9 10 11 12 10 11 12 11 12 12 b. Kelas Ophiuroidea lengan kelas Ophiuroidea panjang dan dapat digerak- gerakkan. Kelas ini sering disebut bintang ular laut. Pergarakan lebih banyak dilakukan dengan menggerakkan lengannya itu. Sering tampak di sela-sela bebatuan di pantai. Kebanyakan hewan ini berwarna kehitaman. Madreporit terletak di daerah bawah (daerah mulut = oral). Hewan ini tidak memiliki anus. Sisa makanan dimuntahkan lagi melalui mulut.
C. Kelas Crinoidea Hewan ini memiliki tangkai yang melekat pada bebatuan, dan memiliki 5 lengan yang bercabang- cabang lagi hingga mirip bunga lili. Itulah sebabnya, hewan ini disebut sebagai lili laut. Mulut dan anut terletak di daerah oral dan tidak memiliki madreporit. Jika kondisi sudah tidak menguntungkan, hewan ini dapat melepaskan diri dari dasar tempat ia melekat, kemudian pindah ke tempat yang sesuai. Struktur tubuh landak laut d. Kelas Echinoidea - Bentuknya agak bulat. - Tidak berlengan, susunan tubuh lipat 5 masih tampak. - Ukuran beranekaragam. - Rangkanya tersusun dari zat kapur. - Berduri panjang (runcing/tumpul). - Mulut dipermukaan oral dilengkapi dengan alat untuk mengambil makanan. - Anus, lubang kelamin, dan madreporit terletak di permukaan atas (aboral). Contoh : bulu babi, landak laut.
Sekilas, hewan ini tampak tidak termasuk Echinodermata, karena tidak memiliki kulit berduri. Kulitnya justru lunak dan halus. Akan tetapi, jika dilihat susunan tubuhnya, hewan ini memiliki susunan tubuh lipat lima. Hewan ini juga memiliki sistem amburakral. Bentuk tubuhnya seperti mentimun laut. Karenanya disebut sebagai mentimun laut. Hewan ini tidak mempunyai lengan. Holothuroidea banyak dijumpai di tepi pantai. Orang menyebutnya teripang. Warnanya kehitaman, kecoklatan, dan agak putih, dengan berbagai ukuran. Jika dipegang, air dari saluran amburakral dikeluarkan hingga tubuhnya menjadi kempis. Disekitar mulut (daerah oral) terdapat tentakel yang bercabang dan berhubungan dengan sistem amburakral. Di daerah anus (aboral) terdapat kaki amburakral yang berfungsi sebagai alat pernapasan, dan disebut paru-paru air. e. Kelas Holothuroidea Peranan Echinodermata bagi kehidupan manusia Echinodermata yang menguntungkan bintang laut banyak digunakan sebagai hiasan. teripang dan bulu babi digunakan sebagai makanan. teripang atau mentimun laut jika dikeringkan dapat dijadikan kerupuk atau sup. telur dan tubuh bulu babi enak dimakan. keberadaan Echinodermata di pantai dapat berperan sebagai pembersih pantai. (sisa makanan dan sampah pantai yang mengandung bahan organik merupakan makanan Echinodermata). Echinodermata yang merugikan Beberapa bintang laut ada yang merugikan pembenihan mutiara karena dapat memakan kerang mutiara. Echinodermata dan Chordata pilihlah satu jawaban yang tepat !
1. Perbedaan antara bintang laut dan mentimun laut adalah dalam hal .... a. Kulit berduri b. Susunan tubuh lipat lima c. Sistem ambulakral d. Mulut e. Madreporit
2. Pernyataan berikut yang salah adalah .... a. Bintang laut memiliki 5 bintik mata. b. Usus bintang laut 10 buah merupakan cabang dari ventrikulus. c. Sistem ambulakral berfungsi untuk pergerakan, respirasi, dan menangkap mangsa. d. Air masuk melalui medreporit dan keluar melalui mulut. e. Bintang laut memiliki ampula.
3. Hal berikut yang bukan merupakan perbedaan antara Asteroidea dengan Ophiuroidea adalah .... a. Jumlah lengannya b. Letak Madreporit c. Keberadaan anus d. Panjang lengannya e. Bentuk durinya
4. Berikut merupakan ciri-ciri Echinodermata, kecuali .... a. Hidup di laut b. Kulitnya tertutup duri dari kapur atau kitin c. Ususnya bercabang lima d. Tidak memiliki anus e. Sarafnya bercabang lima
5. Berikut ini merupakan perbedaan antara Asteroidea (bintang laut) dengan Ophiuroidea (bintang ular laut), kecuali .... a. Kulit Asteroidea dari kapur, Ophiuroidea dari kitin b. Asteoidea tidak dapat meliukkan lima lengannya, Ophiuroidea dapat meliukkan lima lengannya c. Asteroidea memiliki sistem amburakral, Ophiuroidea tidak d. Lengan Ophiuroidea panjang, Asteroidea pendek e. Gerak Ophiuroidea bebas, Asteroidea tidak bebas