You are on page 1of 17

KALIMAT

Oleh: Cintya Eka Sari (08)


PENGERTIAN
Kalimat adalah gabungan dua buah
kata atau lebih yang menghasilkan
suatu pengertian.

PEMBAGIAN
1. Berdasarkan fungsi
2. Berdasarkan subjeknya
3. Berdasarkan jumlah frasa
4. Berdasarkan susunan S P

1. Kalimat Imperatif
Disebut juga sebagai kalimat perintah atau
permintaan, bertujuan untuk memberikan
perintah kepada orang lain untuk melakukan
sesuatu. Biasanya diakhiri dengan tanda
seru (!)
Contoh: Cepat keluar sekarang!
2. Kalimat Interogatif
Digunakan untuk menanyakan suatu hal.
Jawabnya berupa,
a.Ya atau tidak
b.Berupa uraian
Contoh: Apakah kamu belum memiliki
pacar?

3. Kalimat Deklaratif (Kalimat berita)
Digunakan untuk memberitakan atau
memberitahukan sesuatu.
Contoh: Saya sangat terpesona dengan
pemain sepak bola kemarin sore.

4. Kalimat Seruan
Digunakan untuk mengungkapkan
perasaan yang kuat atau yang
mendadak
Contoh: Aduh, kakiku sakit sekali!

1. Kalimat Aktif
Kalimat yang subjeknya melakukan
sesuatu pekerjaan atau tindakan.
Predikat biasanya kata kerja berawalan
me- dan ber-
A.Kalimat Aktif Transitif
Predikat pada kalimat ini bviasanya
berawalan me- dan selalu dapat
dirubah menjadi kalimat pasif.
Contoh: Ani memasak sayur
B. Kalimat Aktif Intransitif
Biasanya berawalan ber-, tidak dapat
dirubah menjadi kalimat pasif.
Contoh: Mereka berangkat sekolah
2. Kalimat Pasif
Kalimat yang subjeknya dikenai
pekerjaan atau tindakan. Biasanya
berpredikat di- dan ter-
Contoh: Piring dicuci Ani
1. Kalimat Tunggal
Memiliki satu klausa dalam satu kalimat
yang berupa predikat dan subjek.
A.Kalimat Tunggal Nominal
Predikatnya adalah kata benda
Contoh: Sekarang Nurul kelas 1 SD.
B. Kalimat Tunggal Verbal
Predikatnya berupa kata kerja
Contoh: Lela membaca buku di
perpustakaan.

2. Kalimat Majemuk
Kalimat yang terdiri dari dua atau lebih
kalimat tunggal yang saling
berhubungan.
A.Kalimat majemuk setara
Terdiri dari dua atau lebih kalimat
tunggal yang kedudukannya sederajat,
menggunakan kata hubung (atau,
tetapi, dan, kemudian).
Contoh: Khalis binggung harus memilih
Andro atau Udin.
B. Kalimat majemuk tak sederajat
Kalimat yang terdiri dari induk kalimat
dan anak kalimat, memiliki kedudukan
yang tidak sederajat.
Contoh: Walaupun Adi sudah
berpenampilan menarik, para wanita
tetap menutup hati padanya.
3. Kalimat majemuk campuran
Penggabungan dari kalimat majemuk
setara dan kalimat majemuk tidak
sederajat.
Contoh: Karena harga ikan asin masih
sangat rendah, banyak nelayan yang
mengeluh kemudian berhenti untuk
bekerja.
1. Kalimat Inversi
Predikat mendahului subjek, untuk
ketegasan makna
Contoh: Membaca buku di depan
kelas
2. Kalimat Versi
Kalimat yang susunannya sesuai
dengan pola dasar bahasa Indonesia
(S-P-O-K).
Contoh: Nurin memancing ikan di
empang.
SELESAI

You might also like