Professional Documents
Culture Documents
TRUELLY J CHANANTA
405130164
DEFINISI TUMOR
Tumor jaringan baru (neoplasma)
yang timbul dalam tubuh akibat
pengaruh berbagai faktor penyebab
dan menyebabkan jaringan setempat
pada tingkat gen kehilangan kendali
normal atas pertumbuhannya.
KLASIFIKASI TUMOR
berdasarkan sifat
TUMOR JINAK (NEOPLASMA BENIGNA)
Merupakan suatu kelainan dengan
pertumbuhan yang lambat yang
biasanya tidak menembus jaringan
sekitarnya atau menyebar ke bagian
lain dalam tubuh.
Dibatasi oleh kapsul jaringan ikat
KLASIFIKASI TUMOR
berdasarkan sifat
TUMOR JINAK
Efek :
Obstruksi
Tekanan
Sekresi
KLASIFIKASI TUMOR
berdasarkan sifat
TUMOR GANAS (NEOPLASMA MALIGNA)
Struktur selular atipikal
Kehilangan diferensiasi arau menyerupai sel
asal
Tidak kohesif pertumbuhan tidak teratur,
tidak ada kapsul terbentuk, perbedaan
separasi dari jaringan sekitar sulit dilihat.
Menginvasi sel didekatnya
Memiliki kemampuan untuk bermetastasis
atau menyebar ke sisi yang jauh.
KLASIFIKASI TUMOR
berdasarkan sifat
TUMOR GANAS (NEOPLASMA
MALIGNA)
PATOFISIOLOGIS TUMOR
Tahap terjadinya kanker
1. Induksi : ada perubahan sel (displasia)
2. Kanker in situ : pertumbuhan kanker terbatas pada
jaringan tempat asalnya tumbuh
3. Kanker invasif : sel kanker telah menembus
membran basal dan masuk ke jaringan atau organ
sekitar yang berdekatan
4. Metastasis : Penyebaran kanker ke kelenjar getah
bening dan atau organ lain yang letaknya jauh (misal
kanker usus besar menyebar ke hati). Penyebaran ini
dapat melalui aliran darah, aliran getah bening, atau
langsung dari tumor
PATOFISIOLOGIS TUMOR
PERUBAHAN GENETIK
Terjadi
perubahan
genetik
yang
menetap
pada sel
(mutasi)
Terjadi
sintesis
protein
yang lebih
aktif untuk
reproduksi
sel
Sel
berprolifera
si aktif
Perubahan
mutasi
lebih lanjut
PATOFISIOLOGIS TUMOR
FEEDBACK DELETION
TIAP SEL
BERPOTENSI
JADI KANKER
POTENSI
DIHAMBAT
(NORMAL)
KARSINOGEN
MERUSAK GEN
PENGATUR/ENZ
IM
SEL MEMBELAH
TERUS
MENERUS
KEMAMPUAN
SEL MEMBELAH
TIDAK
DIHAMBAT
GEN PENGATUR
PERTUMBUHAN
PADA SEL
TUMOR HILANG
PATOFISIOLOGIS TUMOR
TEORI MULTIFAKTOR
PENYEBAB
YANG BEKERJA
SIERGISTIK/AD
ITIF
FAKTOR
GENETIK
HORMON
KIMIA
PENYINARAN
VIRUS
PATOFISIOLOGIS TUMOR
TEORI STADIUM GANDA
MELALUI
STADIUM
PROGRESIF
MEMERLUKAN
BEBERAPA
BULAN/TAHUN
2 STADIUM
HIPERPLASIA
INISIATOR
BEKERJA BARU
PROMOTOR
(KOKARSINOGEN)
INISIASI DAN
PROMOSI
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Wuchereria bancrofti
menyebabkan
filariasis
bankrofti
atau
wukereriasis bankrofti
cacing dewasa jantan dan betina hidup di
saluran dan dikelenjar limfe.
bersifat periodisitas nokturna
nyamuk yang mengandun larva stadium III
(bentuk infektif) menggigit manusia
bersarang
dalam
saluran
limfe
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Pemeriksaan:
Diagnosis parasitologi
menemukan mikrofilia di dalam darah,
cairan hidrokel atau cairan kiluria pada
pemeriksaan sediaan darah tebal,tehnik
konsentrasi knott,membrane filtrasi dan tes
provokatif DEC.
pada pemeriksaan hispatologi, kadang
kadang potongan cacing dewasa ada di
saluran dan kalenjar limfe dan jaringan
yang dicurigai sebagai tumor.
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Pemeriksaan:
Diagnosis parasitologi
Difernsiasi spesiesdan stadium filarial,yaitu
dengan menggunakan pelacak DNA yand
spesies spesifikdan antibody monoclonal
untuk mengidentifikasilarva filaria dalam
bentuk cairan tubuh dan dalm tubuh nyamuk
vector sehingga dapat membedakanantara
larva filarial yang meginfeksi manusia
dengan menginfeksi hewan.
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Pemeriksaan:
Radiodiagnosis
Pemeriksaan dengan ultrasonografi (USG)
pada skrotum dan kalenjar getah bening
inguinal pasien memberikan gambaran
cacing yang bergerak gerak.
Pemekrisaan
limfosintigrafi
dengan
menggunakan dekstran atau albumin yang
ditandai dengan zat radioaktif menunjukan
adanya abnormalitas sistem lmfatik.
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Pengobatan:
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Brugia malayi dan brugia timori
Cacing dewasa jantan dan betina hidup
di saluran dan pembulh limfe.
Sebabkan : filiariasis malayi dan
filiariasistimori.
ditandai dengan serangan demam dan
gejala peradangan saluran dan
kalenjar limfe,yang hilang timbul
berulang kali.
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Pemeriksaan:
PENYEBAB BENJOLAN
nematoda jaringan
Pengobatan:
Dietilkarbabamasin sitrat
( DEC)
dosis yang dianjurkan adalah 5
mg/kg berat badan /hari selama
10 hari.
KARSINOGEN
Menurut asal:
Eksogen : kimiawi, virus, fisik
Endogen : hormon
KARSINOGEN UTAMA
- Tembakau
- Alkohol
- Virus
KARSINOGEN KIMIA
ZAT WARNA AZO
Dimethylaminoazobenze
ne (butter yellow)
kanker hati
PLASTIK
Merupakan karsinogen fisik
karna
mengganggu
hubungan antar-sel jaringan
yang
berkontak
dengan
bahan ini.
ASAP ROKOK
Kanker paru
BAHAN ALKALI
Nitrogen mustard
AFLA TOKSIN
Jamur aspergillus flavus
kanker hati
KARSINOGEN KIMIA
MEKANISME KERJA
Sebagian besar mutagen
Ikatan langsung dengan DNA dan
pada tempat khusus kesalahan
pemberian kode selama transkripsi
dan replikasi.
Bergantung pada dosis
KARSINOGEN VIRUS
RNA HIV (Human
immunodeficiency virus)
Sarkoma kaposi
DNA HPV
Papiloma dan kanker leher rahim
KARSINOGEN VIRUS
KARSINOGEN FISIS
SINAR RADIOAKTIF sinarX, bom atom
Kanker:
kulit
Leukemia
Sarkoma tulang
Adenokarsinoma mammae
Tiroid
KO KARSINOGEN
PROMOTER
Berperan mempermudah pertumbuhan
dan perkembangan sel tumor.
Macam-macam:
Usia
Jenis kelamin
Ras
Lingkungan
Herediter
Geografik