You are on page 1of 26

ANTI HIPERTENSI

Kelompok 5 :
1. Arinil Hidayati (20140430012)
2. Ledy Laila P. (20140430027)
3. Maria Nona A. (20140430029)
4. Masuliyatul H.O.M (20140430031)

KASUS
Ny. Rosa (34 tahun)
didiagnosis dokter menderita
hipertensi (TD 150/90 mmHg)
dan sedang mengandung 6
bulan. Pasien mendapatkan
captopril untuk mengatasi
hipertensinya.
KATA KUNCI :
Hipertensi kehamilan, ACEI, Captopril

TINJAUAN PENYAKIT

DEFINISI
HIPERTENSI
Tekanan darah tinggi (hipertensi) terjadi bila volume darah lebih
besar dibandingkan dengan ruang yang tersedia di dalam
pembuluh darah. Kontrol tekanan darah bersifat kompleks dan
melibatkan fisiologi vaskular, jantung, dan ginjal.

L Stringer. Janet. 2006. Konsep Dasar Farmakologi. Jakarta.EGC Press.

HIPERTENSI PADA KEHAMILAN

Hipertensi
Hipertensi
Hipertensi
Hipertensi

esensial kronik
Preeklamsia-eklamsia
kronik dengan preeklamsia
selintas

Tim Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas


Indonesia.1995.Farmakologi
dan Terapi Edisi 4.Jakarta:Gaya Baru.

HIPERTENSI KRONIK DENGAN


PREEKLAMSIA-EKLAMSIA
Preeklamsia adalah suatu kondisi khas
kehamilan, yang terjadi setelah 20 minggu
hamil. Kondisi ini ditandai dengan perfusi
yang buruk pada banyak organ, yang
mengakibatkan peningkatan TD disertai
proteinurea dan/ edema, serta kadang-kadang
gangguan koagulasi dan gangguan fungsi hati.
Tim Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia.1995.Farmakologi
dan Terapi Edisi 4.Jakarta:Gaya Baru.

GEJALA

Nyeri kepala
Rasa lelah
Pusing seakan bergoyang goyang

J.McPhee,Stephen,F.Ganong,William.2011.Patofisiologi Penyakit Pengantar Menuju


Kedokteran Klinis.Jakarta:EGC

PATOFISIOLOGI
Beberapa pasien dengan persisten hipertensi arteri sistemik memiliki
etiologi spesifik (misal: penyakit ginjal, penyakit endokrin). Sebagian
besar memiliki Hipertensi Essensial (HE) yang akan meningkatkan resiko
vaskular. Penurunan tekanan darah dapat mengurangi resiko tersebut.
Penyebab HE tidak jelas. Faktor lingkungan termasuk asupan garam dan
obesitas dapat menjadi penyebab. Keadaan intrauterin juga dapat berperan
dalam menentukan tekanan darah pada orang dewasa.
Peningkatan cardia output (curah jantung) dapat muncul sebelum HE
terjadi
Terjadinya HE ditandai dengan normal cardiac output namun juga akan
meningkatkan total sistemik resistensi vaskular. Ini melibatkan baik
perubahan struktural dan fungsional dalam pembuluh resisten

Ritter, J.M., Lewis, L.D., Mant, T.G. & Ferro, A., 2008. A Textbook of Clinical
Pharmacology and Therapeutics. 5th ed. London: Hodder Arnold.

TERAPI HIPERTENSI
No.

Golongan Obat

Contoh Obat

1.

ACE Inhibitor

Captopril 12,5mg;25mg (Captopril,


Captensin )
Lisinopril 5mg,10mg (Inhitril, Interpril )

2.

ARB (Angiotensin
Reseptor Blocker )

Losartan 50mg ( angioten, losartan )


Irbesartan 150mg, 300mg ( irbesartan,
irbedox )

3.

Beta-blocker

4.

CCB (Calcium
channel blocker

Amlodipin 5mg,10mg (amlodipin, amcor)


Nifedipin 5mg, 10mg (adalat, adalat oros)

5.

Alfa blocker

Doksazosin 1mg,2mg ( cardura, tensidox)


Terazosin hcl 1mg, 2mg (hytrin)

6.

Diuretik

Atenolol 50mg,100mg (Betablok,


farnormin)
Propanolol 10mg (propanolol, liblok)

Furosemid 40mg ( furosemid, farsix )


Spironolakton 100mg, 25mg
Tim Redaksi ISO. 2016. ISO (Spirolacton,aldactone)
Indonesia Volume 50. Jakarta:ISFI

Penerbitan.

TINJAUAN OBAT

TINJAUAN OBAT
(CAPTOPRIL)
Golongan : ACE Inhibitor
Kategori FDA : C,D di kehamilan trimester
2 dan 3.
Indikasi :
digunakan untuk pengobatan hipertensi
pada pasien dewasa dan anak-anak,
pengobatan gagal jantung kongesti.
Tim Redaksi ISO. 2016. ISO Indonesia Volume 50. Jakarta:ISFI
Penerbitan.

MEKANISME
KERJA
Menghambat enzim pengkonversi
angiotensin (ACE) yang merubah angiotensin
I ke angiotensin II.

Ritter, J.M., Lewis, L.D., Mant, T.G. & Ferro, A., 2008. A Textbook of Clinical
Pharmacology and Therapeutics. 5th ed. London: Hodder Arnold.

BAGAN MEKANISME KERJA

Ritter, J.M., Lewis, L.D., Mant, T.G. & Ferro, A., 2008. A Textbook of Clinical
Pharmacology and Therapeutics. 5th ed. London: Hodder Arnold.

DOSIS & RUTE


Dosis
Dosis Oral :
12,5-25 mg 2-3 kali/sehari,
dimana pada dosis ini dapat
ditingkatkan lagi dari 12,5-25
mg/dosis pada jarak waktu 1-2
minggu sampai dengan 50 mg
3 kali/hari.

Dosis
Dosis Anak-Anak :
0,5 mg/kg/dosis. Kadar dosis
naik maksimum dari 6
mg/kg/hari dalam 2-4 dosis
terbagi.

Dosis
Dosis Oral pada Bayi :
0,15-0,3 mg/kg/dosis. Kadar
dosis naik maksimum dari 6
mg/kg/hari dalam 1-4 dosis
terbagi. Dosis lazim wajib
2,5-6 mg/kg/hari.

Dosis
Dosis Remaja :
12,5-25 mg/dosis
diberikan setiap 8-12 jam.
Peningkatan kadar dosis
sebesar 25 mg/dosis.
Maksimum 450 mg/hari.

Lacy, Charles F.dkk.2006.Drug Information Handbook 17th


Edition.US:Lexi-Comp

MONITORING TERAPI
Rekomendasi pada wanita hamil
Bagi wanita hamil yang
yang mempunyai hipertensi ,
mempunyai hipertensi untuk
pengukuran tekanan darah
menjaga TD dibawah 140/90
dilakukan :
mmHg.
Setiap 2 hari sekali setelah
Jika mengkonsumsi obat
melahirkan
metildopa selama kehamilan,
Minimal 3-5 hari setelah
hentikan selama 2 hari setelah
melahirkan.
melahirkan dan jika kehamilan
Melanjutkan pengobatan
terjadi lagi, lanjutkan
antihipertensi setelah
mengkonsumsi metildopa.
melahirkan
Mengkaji kembali pengobatan
antihipertensi jangka panjang
selama 2 minggu setelah
melahirkan
NICE Clinical Guidelines.2011.Hypertension in Pregnancy:The
Management of Hypertensive Disorders During
Pregnancy.London:Royal College of Obstetricians and Gynaecologists
Press.

INTERAKSI OBAT (CAPTOPRIL)

ACE
INHIBIT
OR

MENURUNKAN
EFEK
ANTIHIPERTENS
I

MENAIKKAN
EFEK
ANTIHIPERTENS
I

AINS :
menurunkan
efek
antihipertens
i
ANTACID :
menurunkan
absorbsi
antihipertens
i

DIURETIK :
menaikkan
efek
antihipertensi
(Hipovolemia
)

EFEK
ANTIHIPERTENSI
TERHADAP OBAT
LAIN

1.SUPLEMEN K
2.DIURETIK
HEMAT KALIUM
3.AINS
(1-3
menyebabkan
hiperkalemia)

Tim Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas


Indonesia.1995.Farmakologi dan Terapi edisi 4.Jakarta:Gaya Baru.

EFEK SAMPING dan PERHATIAN

BATUK KERING (10-20 %)


RUAM KULIT ALERGI / KEMERAHAN (4-7 %)
GANGGUAN PENGECAP (7%)
HIPERKALEMIA (1-11%)
HIPOTENSI (1-2,5%)

Tim Redaksi ISO. 2016. ISO Indonesia Volume 50. Jakarta:ISFI Penerbitan.
Tim Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia.1995.Farmakologi dan Terapi.Jakarta:Gaya Baru.

KONTRA INDIKASI

Wanita hamil trimester ke-2 & ke-3


Wanita menyusui
Gagal ginjal
Hipersensitif terhadap obat

Tim Redaksi ISO. 2016. ISO Indonesia Volume 50. Jakarta:ISFI


Penerbitan.

CAPTOPRIL

Penggunaan penghambat
ACE dikontraindikasikan
pada kehamilan trimester
kedua dan ketiga karena
resiko hipotensi janin,
anuria, dan kegagalan
ginjal, kadang kadang
menyebabkan malformasi
atau kematian janin.
Penghambat ACE selama
trimester pertama
kehamilan dapat
meningkatkan risiko
teratogenik.

Katzung,Bertram
G.2012.Farmakologi Dasar dan
Klinik edisi 10. Jakarta:EGC

LALU?
DIGANTI DENGAN APA?

N
O

OBAT

KATEGO
RI FDA

KETERANGAN

1. Central -agonist
Metildopa

Penggunaan jangka panjang. Sedasi


ibu umum pada dosis yang lebih
tinggi yang sering diperlukan jika
digunakan sebagai agen tunggal.
Obat awal pilihan pada NHBPEP
(National High Blood Pressure
Education Program)

Clonidine

Keterangan terbatas, hanya


digunakan jika benar-benar
terindikasi
Fetal bradikardia, berkurangnya aliran
darah plasenta

2. - blocker
Atenolol

D
Terjadi pembatasan pertumbuhan
selama
intrauterin jika digunakan sebelum
trimester trimester ketiga
pertama
& kedua

Metoprolol

Keterangan terbatas, digunakan

3
- blocker
.

Melindungi aliran darah plasenta jika


dibandingkan dengan blocker

Labetalol

C Obat pilihan pertama pada NICE


(United Kingdoms National Institute
for Health and Clinical Exellence).
Pemakaian secara oral atau I.V

Carvedilol

C Tidak banyak penelitian pada


kehamilan.

4 Calcium channel
. blocker (CCB)

Dihidropiridin,
contoh : Nifedipine

Tidak banyak terjadi kejadian.


Kemungkinan adanya penurunan
risiko pada pembatasan pertumbuhan
dibandingkan dengan beta blocker.
Yang kemungkinan disebabkan adanya
interaksi dengan magnesium
(bradykardia). terutama
nondihidropiridin
C Dalam sediaan lepas lambat, Nifedipin
banyak digunakan dalam kehamilan.
Jgn menggunakan sediaan lepas
lambat untuk penggunaan hipertensi
akut sehubungan dgn resiko
penurunan tekanan darah yang ceapt.
Amlodipine (umum digunakan pada

5. Vasodilator
Hydralazine

Refleks tachycardia dan retensi


cairan : perlu menggunakan CCB
atau beta blocker dan diuretik.
Dapat diberikan secara IV. Tapi
efek tidak dapat diprediksi.

Nitroprusside

Pemakaian secara intravena hanya


dalam keadaan bahaya jika obat
lainnya tidak tersedia. Terkait
dengan menumpuknya sianida
dan tiosianat . Juga toksik pada
fetal jika digunakan lebih dari
4jam. Lebih disarankan
menggunakan labetalol.
Perhatian dalam volume kontraksi.
Umumnya terlihat lebih aman
( kecuali spironolacton). Sangat
baik dengan kombinasi dengan
vasodilator

6. Diuretik
HCTZ

Penggunaan jangka panjang

Furosemid

Bukan obat diuretik pilihan kecuali

Spironolacton

Angiotensin
7
Converting
.
Enzym Inhibitor
Angiotensin
8
Reseptor Bloker
.
(ARB)
9
Renin Inhibitor
.

Data penelitian terbatas,


kemungkinan terjadi efek fetal
androgenic; Kontraindikasi pada
wanita hamil

Kontraindikasi pada wanita hamil

Kontraindikasi pada wanita hamil

Kontraindikasi pada wanita hamil

NICE Clinical Guidelines.2011.Hypertension in Pregnancy:The


Management of Hypertensive Disorders During
Pregnancy.London:Royal College of Obstetricians and Gynaecologists
Press.

REFERENSI
L Stringer. Janet. 2006. Konsep Dasar Farmakologi. Jakarta.EGC
Press.
Tim Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia.1995.Farmakologi
dan
Terapi
Edisi
4.Jakarta:Gaya Baru.
J.McPhee,Stephen,F.Ganong,William.2011.Patofisiologi Penyakit
Pengantar
Menuju Kedokteran Klinis.Jakarta:EGC
Tim Redaksi ISO. 2016. ISO Indonesia Volume 50. Jakarta:ISFI
Penerbitan.
Ritter, J.M., Lewis, L.D., Mant, T.G. & Ferro, A., 2008. A Textbook
of Clinical Pharmacology and Therapeutics. 5th ed. London:
Hodder Arnold.
Lacy, Charles F.dkk.2006.Drug Information Handbook 17th
Edition.US:Lexi- Comp
NICE Clinical Guidelines.2011.Hypertension in Pregnancy:The
Management
of
Hypertensive
Disorders
During
Pregnancy.London:Royal
College
of
Obstetricians
and

TERIMA KASIH

You might also like