You are on page 1of 9

ACLS

(ADVANCE CARDIAC LIFE


SUPPORT)
dr. DIANI ARISANDHI
PUSKESMAS MOJOAGUNG

Pasien datang tidak


sadar

Diagnosis :
henti jantung

Start
CPR/RJP
30 : 2

Cek kesadaran
- Unrespon
- Henti napas

Cek nadi

Pasang :

- O2
- Infus + sampel
darah
Tetesan 7 tpm
- Cek TD, N, RR,
Saturasi O2
(oksimeter)
- - EKG 12 Lead

Call for help


(ada pasien gawat tolong
kemari bawakan alat
resusitasi dan AED)

Bila AED
datang,
siapkan AED
sambil
lanjutkan RJP
- Tekan ON
- Pasang elektrode di
apeks dan sternum
- Setel pada paddle
- Analisis irama

Hasil analisis irama


AED atau Defibrilator

VF/ VT TANPA
NADI
360 joule
Lanjutkan RJP ( 5
siklus/2menit)
Stop RJP Lihat Irama (< 10
detik), cek nadi
Bila masih VF/VT tanpa
Nadi

PEA / ASYSTOLE
Start RJP ( 5
siklus/2menit)
- Epinefrine 1 mg IV
Stop RJP Lihat Irama (< 10
detik), cek nadi
Bila masih PEA/Asystole

360 joule

Lanjutkan RJP ( 5
siklus/2menit)
Epinefrin 1 mg IV
bolus cepat (tiap 4
menit)
Intubasi

lanjutkan RJP ( 5
siklus/2menit)

LANJUTAN ...

Stop RJP Lihat Irama (< 10


detik), cek nadi
Bila masih VF/VT tanpa
Nadi

Stop RJP Lihat Irama (< 10


detik), cek nadi
Bila masih PEA/Asystole

360 joule

Lanjutkan RJP ( 5
siklus/2menit)
Amiodaron 300 mg
IV tiap 4 menit
atau
Lidokain 1-1,5
mg/kgbb/IV tiap 4
menit

Stop RJP Lihat Irama (< 10


detik), cek nadi
Bila masih VF/VT tanpa
Nadi

360 joule

Lanjutkan RJP ( 5
siklus/2menit)
Epinefrin 1 mg IV
bolus cepat (tiap 4
menit)

Lanjutkan RJP ( 5
siklus/2menit)
- Epinefrine 1 mg IV

ROSC

Stop RJP bila


setelah 10 menit :
1. Tetap
PEA/Asystole
2. Permintaan
keluarga
3. Tdp tanda2
kematian
irreversibel
( kaku
mayat/lebam
mayat)

Pasien datang,
sadar dg keluhan
Lakukan anamnesa cepat &
terarah :
- Kapan keluhan muncul
- Intensitas keluhan

Lakukan pemeriksaan fisik:


T, N, RR, Saturasi O2
Inspeksi, palpasi, auskultasi
Pasang :
O2, Infus dan sampel darah
(Dl,GDA,SE<BGA), EKG 12 lead

bradiaritmia

Takiaritmia

Working
diagnosi
s

SKA

Acute Lung
oedema

Algoritma
Bradiaritmia
Unstabil

Stabil

Monitor dan
observasi sambil
bersiap bila ada
kegawatan atau
berubah tidak
stabil
BRADIARITMIA YANG
MENGANCAM :
AV BLOK DERAJAT 2 TIPE II
AV BLOK DERAJAT 3 (TOTAL)
SEGERA PASANG PACU
JANTUNG TRANSKUTAN
SAMBIL MENUNGGU
PEMASANGAN PACU
JANTUNG TRANSVENA

Bila dijumpai
tanda2 :
1. Hipotensi
2. Penurunan
kesadaran
3. Tanda2 syol
4. Nyeri dada
5. Gagal jantung
akut:
Berikan
-

SA 0,5 mg bolus
IV bisa diulang
tiap 3-5 menit
(maksimal 3mg
atau 6 kali
pemberian) ATAU
Dopamin drip 210mcg/kgbb/men
it ATAU
Epinefrine drip 210

Algoritma Takiaritmia

QRS sempit <


0,12 dt
Sinus takikardi
AF
Atrial flutter
SVT

unstab
il
Tenangkan pasien,
berikan sedasi
(diazepam 1 ampul
IV)
Syncronized
defib.

SVT dan atrial flutter 50


100 J
AF 120 200 J
VT monomorfik 100 J

stabil
Kontrol
rate
dengan
anti
aritmia

QRS lebar > 0,12


dt
VF
VT tanpa nadi
VT polimorfik
(Torsade de
pointes)
Irama lolos
ventrikel (PEA)

Unsyncroniz
ed 360 j

KONTROL RATE

SVT
Vagal reflek
Adenosin 6 mg IV
bolus cepat diikuti
flush PZ
20 cc dapat diulang
tiap 3 5 menit dg
dosis kedua dan
ketiga 12 mg

GAGAL

Verapamil 2,5 -5
mg IV selama 2
menit dapat
diulang setelah
15-30 menit dg
dosis 5-10 mg

Diltiazem 15-20
mg IV selamat 2
menit dapat
diulang setelah
15-30 menit dg
do 20-25mg

Amiodaron 150 mg
IV selama 10 menit
dapat diulang s/d do
maks 2,2 gr selama
24 jam

Lidokain 1-1,5 mg/kgbb


IV bolus maintanance
dose 1-4 cc/menit

Antiaritmi
a

Sulfas Magnisikus
(SM) 1-2 gr IV
hanya untuk
Torsade de pointes

You might also like