You are on page 1of 32

Pemeriksaan

Fisik
Ortopedi
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang
2015

BAB VI
Pemeriksaan Fisik
Sendi Engkel
Dan Kaki

Tulang tulang di daerah kaki

Tarsalia : 7 Buah tulang


Talus,
Kalkaneus,
Kuboideum,
navikulare dan tiga tulang kuneiform
Metatarsal : 5 metatarsal
Falangs
falangs

14

Sendi Engkel

Sendi synovial jenis engsel

kaan articular : distal tibia dan fibula membentuk lekuk dalam yang menc
kup talus
ai sendi : Kapsula fibrosa
mentum : lig. Mediale yang berfungsi melindungi sendi engkel dari gerak e
berlebih, lig. Lateral yang terdiri dari tiga bagian : lig talofibular
anterior (berfungsi melindung inversi berlebih) lig. Kalkaneofibul
lig talofibular posterior

Sendi Engkel

k : Dorsofleksi dan plantar fleksi, eversi dan inversi


: m. gastrocnemius, Tibialis posterior, m. fleksor digiti plantar fle
m. tibialis anterior dan ekstensor digit dorsifleksi

Sendi pada Kaki


Sendi

Jenis

Gerak

Art. Subtalaris

Sendi synovial jenis


datar

Inversi & eversi kaki

Art.
Sendi synovial;
talokalkaneofibularis bagian talonavikular
jenis bola &
mangkok
Art.
Sendi synovial jenis
kalkaneokuboidea
datar

Gerak luncur &


rotasi

Art.
tarsometatarsalis

Meluncur

Sendi synovial jenis


datar

Inversi dan eversi


kaki

Sendi pada Kaki


Sendi

Jenis

Gerak

Art.
Intermetatarsalis

Sendi synovial jenis


datar

Gerak pada sendi


satu persatu

Art.
Metatarsofalangea

Sendi synovial jenis


kuboid

Art. Interphalangea
pedis

Sendi synovial jenis


engsel

Fleksi, ekstensi,
sedikit abduksi,
adduksi dan
sirkumduksi
Fleksi dan ekstensi

Biomekanika Kaki

tabilitas kaki pada saat berdiri atau berjalan ditentukan oleh struktur
Arkus (lengkung ) medial yang terbentuk oleh great toe, metatarsal,
Kuneisorm I, naviculare, talus dan calcaneus
Arkus (lengkung) lateral yang dibentuk oleh great toe, metatarsal V,
Kuboid & calcaneous

Gejala
Nyeri Lokal
Pembengkakan
Deformitas
Instabilitas
Mati rasa dan parastesia
Tapak kaki rata ( flat foot)

Tanda

meriksaan pada posisi pasien berdiri :


Posisikan pasien berdiri dan inspeksi dari depan ke belakang
Minta pasien untuk berdiri diatas ujung jari kaki lalu berdiri
dengan tumit sebagai tumpuan
Nilai postur kaki pada saat pergerakkan ini
Dilihat dari belakang, normalnya tumit akan sedikit valgus
Saat berdiri dan terinveris saat berdir dengan ujung jari kaki

Tanda

meriksaan pada posisi pasien duduk dan berbaring :


Look
engobservasi apakah terdapat deformitas, perubahan warna
ulit, nodul, pembengkakan dan kalus
eel
Periksa adanya nyeri tekan, suhu permukaan kulit, pulsasi
arteri dorsalis pedis, dan adanya gangguan sensasi sensori
capillary refill, kelainan kusus

Tanda

. Pemeriksaan bagian anterior sendi engkel pemeriksaa ABI


Pemeriksaan tendon achilles

Tanda
Move
a. Lingkup gerak sendi
- Sendi engkel/ Tibiotalar
* Dordifleksi (0 15 derajat)
* Plantar Fleksi ( 0 40 derajat)
- Sendi subtalar / Talokalkaneal
* Inversi ( 30 derajat)
* Eversi ( 40 derajat)

Tanda

. Kekuatan otot
- Kekuatan otot diperiksa dengan menahan gerakan aktif
pada masing-masing arag
- Perhatikan permukaan otot dan tendon, apakah berfungsi
dengan baik dan intak

Tes Khusus

queeze Test
ada posisi berbaring, pemeriksa secara manual menekan tib
an fibula pada region kruris bagian tengan
: Bila nyeri pada ligament sindesmosis
versrold Test
ntuk memeriksa fungsi otot

Squeeze Test

Tes Khusus

Thompson Test
Untuk mengoreksi adanya
rupture tendon Achilles
dengan cara meremas otot
gastrocnemiys, maka bila
ada gerakan plantar flexi
+ : Achilles putus total

Tes Khusus

Dorsiflexion compression Test


ada posisi pasien berdiri, pasien
ecara aktif melakukan gerak
orsifleksi sendi engkel sambal
menopang beban tubuh, Pemeriksa
ecara manual melakukan pada
osisi dorsifleksi
+ : Peningkatan secara signifikan
posisi dorsifleksi sendi engkel atau
berkurangnya nyeri karena
danya tekanan

Tes Khusus

pingement Test
da posisi pasien duduk, pemeriksa memegang kalkaneus den
u tangan dan tangan yang lain memegang kaki bagian depa
u menggerakan kaki pada posisi plantar fleksi. Pemeriksa
nggunakan jempolnya untuk memberikan tekanan pada eng
erolateral. Kaki lalu diarahkan dari posisi plantar fleksi ke do
ksi dengan jempol pemeriksa tetap memberikan tekanan pad
gkel
Akibat tekanan ibu jari pemeriksa, nyeri lebih sakit pada
dorsifleksi daripada plantar fleksi

Impingement Test

Tes Khusus

emeriksaan stabilitas medial dan lateral


engan melakukan stress valgus dan varus pada engkel

Tes Khusus

erior drawer test


meriksa memegang anterior distal kruris dengan salah satu
gan dan memegang kalkaneus, telapak kaki dengan tangan
ng lainnya pemeriksa memposisikan kaki pasien pada posi
ntar fleksi 10-15 derajat dan menarik tangan yang memegan
kaneus dan telapak kaki kearah anterior
talus terdorong ke depan yang menunjukkan adanya instabi
anteroposterior

Tes Khusus

ar-Tilt Sign
untuk mengetahui adanya robekan pada lig. Kalkaneofibula
n lig. Talofibular anterior.
meriksa merotasi kaki belakang (hindfoot) pada posisi varus
dfoot inversi. Robekan pada lig. Kalkaneofibular menghasilka
bilitas berlebih pada manuver ini

Tes Khusus

Tes Khusus

dland Test
isikan lutut pasien fleksi 90 derajat tanpa menopang beban
uh, pemeriksa menstabilkan engkel dan meregangkan secar
if sendi metatarsofalangs I, sementara sendi interfalangs I fl
maneuver ini mengakibatkan rasa nyeri dari kalkaneus

Tes Khusus

Thank You

You might also like