You are on page 1of 11

CHAPTER 9

TESTING, ASSESSING, AND


EVALUATING AUDIT EVIDANCE
DIOVANNY LUKMAN ARIZA
391620

Gathering Appropriate Audit


Evidance
Auditor Internal membuat penilaian tentang isu-isu audit atau
memenuhi tujuan audit melalui review rinci tentang apa yang disebut
audit evidance. Auditor internal menguji satu set file pada laporan
keuangan dan tinjuan unsur yang dipilih sebagai sampel unruk
mengembangkan kesimpulan audit atas populasi data.
Tantangan yang diterima auditor internal adalah untuk menyaring
sampel dari item yang merepresentasikan dari beberapa populasi.
Teknik sampel audit membantu internal auditor menentukan sampel
yang sesuai dengan ukuran dan membuat sebuah opini dari pekerjaan
audit tersebut

Audit Assessment and Evaluation


Techniques

Ketika merencanakan audit yang mencakup pemeriksaan sejumlah


besar transaksi atau bukti lainnya, auditor internal harus selalu
mengajukan pertanyaan: Apakah saya harus menggunakan sampling
audit? Jawaban yang benar di sini adalah tidak hanya se - sederhana ya
atau tidak tetapi mungkin lebih rumit oleh faktor-faktor seperti jumlah
atau sifat barang yang dijadikan sampel, kurangnya keahlian teknis
atau ketersediaan perangkat lunak komputer untuk melakukan
sampling, dan potensi tidak diterimanya hasil sampling oleh
manajemen.

Untuk membangun kesimpulan audit dari data tersebut, internal audit


perlu memproses:
Memahami total populasi dari setiap item yang dipilih dan membuat rencana
pengambilan sampel mengenai populasi item tersebut
Mengambil sampel berdasarkan populasi dari rencana pengambilan sampel
tersebut
Evaluasi setiap item sampel yang diambil sesuai dengan tujuan audit
Membuat kesimpulan dari keseluruhan populasi berdasarkan rencana
pengambilan sampel

Internal Audit Judgment Sampling


Nonstatistical Judmental sampling adalah prosedur audit
internal yang sangat tepat dalam banyak situasi subpopulasi,
pendekatan ini memerlukan penggunaan atau penilaian
yang terbaik untuk merancang dan memilih sampel.
Untuk internal auditor, metode untuk mempertimbangkan
sampel yang dipilih, termasuk:
Seleksi persentase konstan
Menunjuk atribut yang dipilih
Pilihan nilai
Memilih area
Menunjuk atribut lainnya

Konsep Sampling Statistik


Sampel statistikal merupakan alat yang palung kuat
yang memungkinkan internal auditor memproyeksikan
hasil dari sample audit dari seluruh populasi dengan
tingkat akurasi dan keyakinan yang kuat.
Statistical sampling merupakan salah satu proses
internal audit yang paling komplex sehingga
membutuhkan tingkat kemampuan matematikal dan
komputasi yang tinggi.

Unit Sampling Moneter


Atribut sampling mengukur sejauh mana kondisi, dan
variabel sampling mengestimasi nilai dari akun
tersebut.
Unit sampling moneter adalah teknik untuk menentukan
jika laporan keuangan disajikan secara wajar, dan
merupakan metode yang baik untuk mengestimasi
jumlah dari beberapa akun yang overstatments.
Teknik ini merupakan sebuah alternatif yang disebut
dengan unit sampel moneter, sampel unit dollar, atau
probabilitas proporsional ukuran sampel.

Variabel dan Tingkat Sampel


Variabel
Variabel dan tingkat sampel variabel adalah metode
sampling audit di mana tujuan internal auditor
melakukan pengujian secara detail item- item yang
mendukung beberapa jumlah akun untuk menilai
apakah jumlah tersebut disajikan secara wajar.
Variabel sampling, menggunakan sebuah tingkatan, di
mana memerlukan beberapa perhitungan matematika
yang menakutkan. Hal tersebut membuat penggunaan
perhitungan tersebut sangat terbatas sampai sistem
komputer dan perangkat lunak menjadi tersedia untuk
mempermudah pemilihan sampel dan menghitung hasil
proyeksi

Teknik Audit Sampling Lainnya


Atribut, unit moneter, dan sampling variabel
memungkinkan agar alat dari internal auditor digunakan
untuk memahami dan menggunakan alat tersebut.
Internal auditor harus mengembangkan tingkat yang
lebih tinggi dari pemahaman CBOK secara umum dari
teknik tersebut.
Berikut adalah teknik dari pengambilan sampel lainnya:
Multistage sampling
Replicated sampling
Bayesian sampling

Membuat Efisiensi dan Efektifitas


Audit Sampling
Pemahaman tentang samping audit merupakan bagian
penting dari internal auditor CBOK, tetapi sampling audit
bukan merupakan bagian penting dari audit secara
keseluruhan. Internal auditor mungkin atau tidak mungkin
memutuskan untuk menguji transaksi saat melakukan audit.
Saat ditemukan eror, internal audit harus melakukan salah
satu metode lanjutan untuk membuat kesimpulan audit:
Isolating errors
Reporting only on items examined
Performing 100% audit

Berikut teknik yang juga dapat memfasilitasi auditor


menggunakan sampling audit:
Kombinasi langkah- langkah audit
Menggunakan sample utama
Melakukan audit interim
Memperbesar ukuran jangkauan audit
Menggunakan campuran dari atribut dan variabel sampling
Mengaplikasikan metode audit sampling sederhana
Mencapai keseimbangan biaya yang efektif dan bermanfaat

You might also like