Professional Documents
Culture Documents
IKLIM
TINGKAT KOTA/KABUPATEN
FGD AWAL - DRAFT
Dari kacamata
GEOLOGI
Benua Maritim
Indonesia merupakan
wilayah yang berada
diatas lempeng
tektonik yang sangat
labil dalam jalur
formasi Ring of Fire
Dari kacamata
KLIMATOLOGI, Benua
Maritim Indonesia
merupakan wilayah yang
berada pada lintasan ITCZ,
wilayah perlintasan angin
pasat dan monsoon antara
Asia dan Australia
Album Peta
Peta Risiko bencana [baseline, tahun 2030 dan 2050].
Peta Kerentanan [baseline, proyeksi tahun 2030 dan 2050]
Peta Kapasitas Adaptif [baseline, proyeksi tahun 2030 dan 2050]
Risk Assessment
Bahaya: potensi terjadinya
suatu kejadian alam yang
dapat
menyebabkan
kerugian
Keterpaparan:
keberadaan
manusia,
mata
pencaharian, spesies/ekosistem, fungsi lingkungan
hidup, jasa, dan sumber daya, infrastruktur, atau aset
ekonomi, sosial, dan budaya di wilayah atau lokasi
yang dapat mengalami dampak negatif
Risk Model
Climate
E
S
Indeks Keterpaparan
Sosial-Budaya
1. Kepadatan Penduduk
2. Persentase keluarga di pemukiman kumuh
3. Persentasi keluarga di bantaran sungai
Lingkungan
1.Panjang pantai
2.Ketinggian dari permukaan laut
3.Bencana banjir karena limpasan sungai (khusus
banjir)
4.Tataguna lahan
Fisik
1.Jumlah bangunan rumah pemukiman kumuh
2.Lokasi desa berada di
3.Jumlah bangunan di bantaran sungai
4.Bangunan non-permanen
Indeks Kerentanan
Ekonomi
1.Persentase keluarga pertanian
2.Areal produktif
Kerugian
1.Jumlah korban bencana
2.Kerusakan rumah/bangunan
3.Kerusakan fasilitas
4.Kerusakan jalan
5.Kerusakan lahan
Rawan bencana
1.Bencana Banjir di desa/kelurahan
2.Bencana Kekeringan di desa/kelurahan
3.Bencana Tanah longsor di desa/kelurahan
4.Bencana Angin puting beliung di
desa/kelurahan
Indeks Kapasitas
Ekonomi Pembangunan
1. Akses listrik
2. Sanitasi
3. Fasilitas Pendidikan
4. Akses Kesehatan
5. Akses fasilitas ekonomi
Kelembagaan/Program
1.Sistem pengamanan dini
2.Perlengkapan keselamatan
3.Penyuluhan keselamatan
4.Program rehabilitasi lingkungan
kumuh/miskin
5.Tempat kawasan hijau
18
22
23
Korelasi
spasial CH
dengan
indeks
anomali SPL
Nino-4
Baselin
e
2030
2050
H
H
H
H
28