You are on page 1of 13

Eksploitasi seksualitas penyanyi

dangdut (organ tunggal) di kampung


ciluncat
OLEH
DADAN RUSDIANA

ORGAN TUNGGAL/ PERTUNJUKAN


DANGDUT

PANDANGAN IDEOLOGI
PATRIARKAL
Penilaian bersifat biologis : Wujud dan ukuran

buah dada, bentuk pinggul, paha mulus, bibir


seksi, dll.
Stereotipe : peminin, heteroseksual, keibuan,
penuh pengasuhan

TUBUH PEREMPUAN
Perempuan atau laki-laki harus dikenali perbedaannya

dan masing-masing berhak dinilai secara khusus.


Pengingkaran atas sifat khas tubuh perempuan oleh
masyarakat yang patriarkal disebabkan adanya
diskriminasi sosial melalui
ajaranphalocentris(phallus:alat kelamin laki-laki).
Ajaran didasarkan adanya suatu pandangan
kebudayaan yang menganggap bahwa norma laki-laki
yang menjadi pusat (center)relasi-relasi sosial yang
ada. semua ini bisa terjadi dan harus berjalan karena
masyarakat tampaknya tenggelam dalam penilaian
berdasarkan norma-norma atau nilai-nilai laki-laki
tersebut ,Luce Irigaray (Miranti H, 2003:9).

Eksploitasi Tubuh Perempuan


Marx : Kapitalisme >barang+tenaga

kerja=komoditi ,artinya barang bernilai bila


mempunyai nilai tukar (Sindunata,1983:47).
Tubuh perempuan = Komoditi
Eksplorasi tubuh perempuan :
- Nilai Guna (use value)
- Nilai Tukar (exchange Value)
- Nilai Tanda (Sign Value)

TUBUH PEREMPUAN DALAM


PERTUNJUKAN DANGDUT
Citra Pigura (memikat secara bologis)
Citra Pilar (nyonya rumah)
Citra Peraduan (seks)
Citra Pinggan (dapur)
Citra Pergaulan (pendamping/darma wanita)

EKSPLOITASI TUBUH PEREMPUAN


PADA PERTUNJUKAN DANGDUT
Eksploitasi tubuh dan organ-organ tubuh

perempuan sengaja ditonjolkan dengan


gerakan dan tanda-tanda semiotika tubuh
yang mengarah pada dorongan sensualitas,
erotika, dengan memperlihatkan menonjolnya
penggunaan perempuan sebagai objek dan
hasrat. Dalam musik dangdut pada
khususnya, gerakan-gerakan pinggul atau
dada sering dieksplorasi dan dieksploitasi
sebagai simulasi dan gerakan-gerakan seksual

CATATAN
Eksploitasi tubuh perempuan dalam

pertunjukan dangdut, menunjukkan


beroperasinya ideologi patriarki di dalamnya,
yang menempatkan perempuan pada posisi
subordinasi, posisi pelengkap, posisi objek
hasrat dan dunia laki-laki yang dominan.
Media pertunjukan dangdut, menjadi salah
satu kendaraan dalam menciptakancommon
sensedi dalam masyarakat yang
melanggengkan hegemoni laki-laki atas
perempuan

HATUR NUHUN

CITRA PILAR
Lagu Emansipasi Wanita oleh Rhoma Irama

Wanita ditakdirkan yang melahirkan


bukankah ini bukti kelemahan
Wanita adalah ibu manusia
Janganlah bersikap seperti ayah
Lelaki adalah pemimpin wanita
dalam tata kehidupan dunia
Begitulah ketetapan Sang pencipta
Lalu kenapa kau coba merubah
Kalau aturan Tuhan sudah diubah-ubah
Pasti kau akan dapatkan kepincangan
karena kaum wanita banyak yang memenuhi kantoran
ahirnya laki-laki jadi pengangguran.

CITRA PERADUAN
Lirik Lagu Keong Racun
. Dasar Kau keong racun baru
kenal sudah ngajak tidur, ngomong gak sopan
santun kau anggap aku ayam kampung......

CITRA PINGGAN
.Cari Istri jangan bingung-bingung
cari saja seperti saya bisa masak dan cuci
pakaian soal dangdan tak
ketinggalan.

CITRA PERGAULAN/ PENDAMPING


lirik lagu Rhoma Irama Majulah wanita

giatlah bekerja, namun jangan lupa tugasmu


utama, Apa pun dirimu, Namun kau ibu rumah
tangga.

You might also like