You are on page 1of 36

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

ANAK USIA SEKOLAH


( USAHA KESEHATAN SEKOLAH )

Oleh : MULYA

Bagian Keperawatan Komunitas


Program Studi S1 Keperawatan
STIKES Husada Jombang 2011

PENDAHULUAN

Sekolah merupakan tempat anak2 belajar,


berkreasi, bersosialisasi, dan bermain.
UKS merupakan bagian dari program kes
anak usia sekolah.
Anak usia sekolah = 6 21 tahun.

PERKEMBANGAN MANUSIA :
0 1 tahun masa bayi
1 4 tahun masa anak
5 6 tahun masa pra sekolah
7 21 tahun masa usia sekolah.
10 - 19 tahun masa remaja.
40 59 th masa setengah umur (pra senium)
60 tahun lanjut usia

PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL :
1. Fase Oral
= 0 1 th
2. Fase Anal
= 1 3 th
3. Fase Phalik = 3 6 th
4. Fase Latent = 6 12 th
5. Fase Genital = 12 18 th

PENGERTIAN
UKS
adalah upaya membina & mengembangkan
kebiasaan hidup sehat yg dilakukan secara
terpadu melalui program pendidikan dan
pelayanan kesehatan di sekolah.
Program UKS
adalah upaya terpadu linprog dan linsek
dalam rangka meningkatkan derajat kes
serta membentuk PHBS anak usia sekolah
yang berada di sekolah.

TUJUAN UKS
Tujuan Umum:
Meningkatkan kemampuan PHBS, dan
derajat kesehatan peserta didik serta
menciptakan lingk yang sehat sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis dan
optimal.

Tujuan Khusus:
Menurunkan angka kesakitan anak
sekolah.
Meningkatkan kes peserta didik baik
fisik, mental, maupun sosial.
Memberikan pengetahuan, sikap dan
keterampilan untuk melaksanakan
prinsip hidup sehat.

ALASAN MENDASAR PERLUNYA UKS


1. Anak usia sekolah merupakan kelompok
beresiko terkena berbagai macam peny.
2. Kelompok anak terbesar shg tepat sasaran.
3. Penting ditanamkan pemahaman tentang
apa itu kes, khususnya PHBS.
4. Kes menentukan prestasi yg akan dicapai.
5. Promosi kes melalui anak sekolah akan
efisien dan efektif dlm menanamkan
perilaku hidup sehat.

RUANG LINGKUP KEGIATAN UKS


Kegiatan utama UKS disebut TRIAS UKS
1. Pendidikan kesehatan
merupakan upaya pendidikan kes yang
dilaksanakan sesuai dgn kurikulum
sekolah.
2. Pelayanan Kesehatan
merupakan upaya kes utk meningkatkan
derajat kes peserta didik.

3. Pembinaan lingkungan
Sekolah yg sehat merupakan gabungan
antara upaya pendidikan & upaya kes utk
diterapkan dlm lingkungan sekolah dan
kehidupan sehari2 peserta didik.

SASARAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Sekolah Taman Kanak-Kanak.


Pendidikan Dasar
Pendidikan Menengah
Pendidikan Agama
Pendidikan Kejuruan
Pendidikan Khusus (Sekolah Luar Biasa)

POLA PEMBINAAN
Melalui dua pendekatan:
1. Pembinaan pada bayi, khususnya balita
dan anak prasekolah (0 6 tahun).
2. Pembinaan kes anak usia sekolah
(7-21 th ) dibagi 3 kelompok antara lain:
Remaja awal (7 - 12 tahun)
Remaja (13 - 18 tahun)
Dewasa muda (19 - 21 tahun)

KEGIATAN UKS
Ada 3 kegiatan pokok UKS sbb :
1. PENDIDIKAN KESEHATAN
kegiatan berupa intrakurikuler dan ekstrakurikuler.

Kegiatan Intrakurikuler
- Bagian dari kurikulum sekolah
masuk dlm mata pelajaran sains dan IPS dsb.
- Materi pendidikan kes:
kebersihan dan kes pribadi, makanan bergizi,
kes reproduksi, dan pengukuran tingkat
kesegaran jasmani.

Kegiatan Ekstrakurikuler
- Bentuk kegiatan yg dilakukan berupa:
memberikan penyuluhan berkaitan dgn
higiene personal (mulai gigi & mulut,
kuku, kulit, mata, telinga dll),
lomba poster sehat,
lomba kebersihan kelas dsb

2. PELAYANAN KESEHATAN
Penekanan utama pada:
- Upaya peningkatan kes (Promotif).
- Upaya pencegahan (Preventif).
- Upaya pengobatan (Kuratif).
- Upaya pemulihan (Rehabilitatif)

Upaya pelayanan kes di sekolah yg lebih


diutamakan adalah upaya promotif dan
preventif, dilaksanakan melalui kegiatan:
- Penjaringan kes siswa kelas satu.
- Pemeriksaan berkala seluruh siswa.
- Penyuluhan kes.
- Imunisasi
BIAS (Bulan imunisasi anak sekolah) pada
setiap bulan Nopember.

KEGIATAN UTAMA PELAYANAN KES


DI SEKOLAH DASAR
Peningkatan kes ( promotif )
Melalui kegiatan:
- intrakurikuler
- penyuluhan kesehatan
- latihan keterampilan oleh tenaga kes di sekolah.
Misalnya: kegiatan penyuluhan gizi, kes pribadi,
penyakit menular, cara menggosok gigi
yang benar, cara mengukur TB dan BB,
serta memeriksa ketajaman
penglihatan.

Pencegahan ( preventif )
Dilaksanakan melalui:
- Kegiatan peningkatan daya tahan tubuh.
- Pemutusan mata rantai penularan penyakit.
- Penghentian proses peny pada tahap dini
sebelum timbul penyakit.
Misalnya: Imunisasi, PSN, pengobatan
sederhana oleh dokter kecil,
penjaringan (skrining) kes bagi siswa
SD kelas satu & pemeriksaan berkala
setiap 6 bulan bagi seluruh siswa.

Penyembuhan dan pemulihan


Dilakukan melalui:
- Kegiatan penceg komplikasi dan kecacatan
akibat proses penyakit.
- Meningkatkan kemampuan peserta didik yang
cedera / cacat agar dpt berfungsi normal lagi.
Berupa: pengobatan ringan dan pertolongan
pertama di sekolah serta rujukan medis
ke puskesmas utk mengurangi derita
sakit, kasus kecelakaan, keracunan &
kasus peny khusus.

3. PEMBINAAN LINGK SEKOLAH SEHAT


Mencakup pembinaan:
- Lingkungan sekolah.
- Lingkungan keluarga.
- Lingkungan masyarakat sekitar.
- Unsur-unsur penunjang.

Pembinaan lingkungan sekolah


Lingkungan fisik sekolah
Tempat penampungan air bersih.
Tempat pembuangan sampah
SPAL
kamar mandi dan WC.
kebersihan & kerapihan
ruangan kelas, ruang perpustakaan,
ruang laboratorium, dan tempat ibadah.

kebersihan dan keindahan halaman dan


kebun sekolah.
(termasuk penghijauan sekolah)
warung atau kantin sekolah.

Lingkungan Mental dan Sosial sekolah


- Dilakukan melalui usaha pemantapan
sekolah sebagai lingkungan pendidikan
(wiyata mandala).

SASARAN USAHA KESEHATAN DI SEKOLAH


Untuk SD prioritas pada kelas I, III, VI dgn alasan:
Kelas I:
- Fase penyesuaian lingkungan sekolah yang
baru & mulai lepas dari pengawasan orang tua
- Kemungkinan kontak dgn berbagai penyebab
penyakit lebih besar karena ketidaktahuan dan
ketidakmengertian tentang kesehatan.
- Saat yg baik untuk diberi imunisasi ulangan.
- Dilakukan penjaringan utk mendeteksi adanya
kelainan yg mungkin timbul.

Kelas III:
- Untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan
UKS di kelas I dahulu.
Kelas VI:
- Dalam rangka mempersiapkan kes
peserta didik ke jenjang selanjutnya

IMUNISASI ANAK SEKOLAH:


Program BIAS:
- kelas I = DT
- kelas II = TT
- kelas III = TT
Imunisasi Campak sesuai program untuk
kelas I sampai VI.

PROGRAM DOKTER KECIL


Dokter kecil
adalah siswa yang memenuhi kriteria dan
telah dilatih untuk ikut melaksanakan
sebagian usaha pemeliharaan dan
peningkatan kes terhadap diri sendiri,
teman, keluarga dan lingkungannya.

Tujuan
Umum: Meningkatnya partisipasi siswa
dalam program UKS.
Khusus :
1. Agar siswa dpt menjadi penggerak hidup
sehat di sekolah, rumah lingkungannya.
2. Agar siswa dpt menolong dirinya sendiri,
sesama teman & orang lain utk hidup
sehat.

Kriteria peserta Dokter kecil:


1. Siswa kelas 4 / 5.
2. Berprestasi sekolah.
3. Berbadan sehat.
4. Berwatak pemimpin dan bertanggung jawab.
5. Berpenampilan bersih & berpeilaku sehat.

6. Berbudi pekerti baik dan suka menolong


7. Izin orang tua

Kegiatan Dokter Kecil :


1.Menggerakkan & membimbing teman
melaksanakan:
a. Pengamatan kebersihan & kesehatan pribadi.
b. Pengukuran TB dan BB.
c. Penyuluhan kesehatan.
2.Membantu petugas kes melaksanakan
pelayanan kes di sekolah:
a. Distribusi obat cacing, vitamin dll
b. P3K.
c. Pertolongan pertama pada penyakit.

3. Pengenalan dini tanda2 penyakit.


4. Pengamatan kebersihan ruang UKS
dan warung sekolah.
5. Pengamatan kebersihan di sekolah
Seperti: halaman sekolah, ruang kelas,
persediaan air bersih, kamar
mandi, WC, tempat sampah,
SPAL, PSN.
6. Pencatatan dan pelaporan
misal: buku harian dokter kecil.

PERAN PERAWAT KESEHATAN SEKOLAH

Sebagai pelaksana askep di sekolah perawat


mempunyai peran:
Mengkaji masalah kes dan kep peserta
didik dgn melakukan pulta, analisis data
serta perumusan prioritas masalah.
Menyusun perencanaan kegiatan UKS
bersama Tim Pembina Usaha Kesehatan
Sekolah (TPUKS)

Melaksanakan kegiatan UKS sesuai dgn


rencana kegiatan yang disusun.
Menilai dan memantau hasil kegiatan UKS.
Mencatat dan melaporkan sesuai dengan
prosedur yang ditetapkan.

Sebagai pengelola kegiatan UKS:


bertugas di puskesmas dapat ditunjuk
sebagai anggota TPUKS atau sebagai
koordinator UKS di puskesmas.
Sebagai penyuluh dalam bidang kes:
memberikan penyuluhan
- secara langsung melalui penyuluhan
bersifat umum dan klasikal.
- Tidak langsung sewaktu melakukan
pemeriksaan kes peserta didik secara
perorangan.

FUNGSI PERAWAT SEKOLAH


Memberikan pelayanan serta meningkatkan
kes individu & pendidikan kes kpd semua
populasi yang ada disekolah.
Memberikan kontribusi utk mempertahankn
dan memperbaiki lingkungan fisik & sosial
sekolah.
Menghubungkan program kes sekolah dgn
program kes masyarakat yang lain.

You might also like