Professional Documents
Culture Documents
Steril
Isotonis dengan air mata
Bila mungkin isohidri
Tetes mata berupa cairan harus
jernih
Bebas partikel asing
Basis salep mata tidak boleh iritan
SALEP MATA
Salep mata adalah salep yang digunakan pada mata
Formula Umum : - Zat aktif
- Basis salep mata
- Bahan tambahan ( pengawet)
Sterilitas
Kejernihan
Nilai isotonisitas
Kebutuhan akan dapar
Kebutuhan akan pengawet
Sterilitas
Penggunaan obat pada mata berhubungan dengan jaringan
jaringan yang sangat peka terhadap kontaminasi.
Penggunaan obat yang tidak steril pada mata kemungkinan
dapat menyebabkan kebutaan, terutama adanya mikroba
Pseudomonas aeruginosa. Bakteri-bakteri lain yang
sering ditemukan adalah Staphylococcus aureus, Proteus
vulgaris, dan Bacillus subtilis.
Kejernihan:
Larutan obat mata harus bebas dari partikel-partikel asing, untuk
itu harus disaring sampai jernih. Larutan obat mata yang tidak
jernih akan mengiritasi mata dan akan menyebabkan rasa sakit.
Kebutuhan akan dapar :
Dapar mungkin digunakan dengan alasan-alasan sebagai berikut:
a. Mengurangi rasa sakit dan iritasi pada mata
b. Menjamin stabilitas obat
c. Menjaga aktifitas pengobatan dari bahan obat
Kebutuhan akan pengawet:
Larutan obat mata yang dikemas dalam wadah dosis berganda
harus mengandung pengawet untuk menjaga sterilitasnya,
sedangkan untuk obat mata yang digunakan untuk mata luka
misalnya untuk pembedahan mata tidak boleh mengandung
pengawet.
Pengawet yang digunakan antara lain: benzalkonium klorida,
klorobutanol,
khlor heksidin asetat, fenil etil alkohol, dan lain-lain.
Pengisotoni
Apabila larutan ini diberikan dalamjumlah kecil
pengenceran dengan air mata cepat terjadisehingga rasa
perih akibat hipertonisitas hanyasementara.
Tetapi penyesuaian isotonisitas olehpengenceran dengan
air mata tidak berarti, jikadigunakan larutan hipertonik
dlm jumlah besarsebagai koliria untuk membasahi mata.
Jadi yang penting untuk koliria harus mendekati isotonik.
PENDAPAR
Banyakzataktifkhususnyagaramalkaloid paling efektif
pada pH optimalbagi pembentukkan basa bebas
tidakberdisosiasi. Tetapi pada pH ini obatmungkin
menjadi tidak stabil, sehinggapHharus diatur
dandipertahankan denganpenambahan dapar.
Pengental
Cara Sterilisasi
Jika memungkinkan sterilisasi
denganpenyaringan dengan membran
steril secara aseptik merupakan metode
yang lebih baik.
Jika dapat ditunjukkanbahwa pemanasan
tidak mempengaruhistabilitas sediaan,
sterilisasi obat dalamwadah akhir dengan
otoklaf jugamerupakan metode yang baik.