Professional Documents
Culture Documents
post mortem
Kematian Karena
heroine
Infeksi (misalnya
pneumonia,
Depresi pusat endocarditis,
pernapasan
Edema paru hepatitis, tetanus, Emboli udara
AIDS, malaria,
sepsis)
Pemeriksaan otopsi
TKP
Pemeriksaan
Riwayat Korban
toksikologi
Pemeriksaan pada kematian akibat pemakaian opioid
(morfin atau heroin)
Pemeriksaan luar
Hipertrofi
kelenjar Lepuh kulit
Needle
getah (skin- Tanda mati lemas.
mark
bening blister).
regional
busa putih dan
Juga ada tanda
halus dari
sianosis pada perdarahan
lubang hidung
muka, kuku, (bintik-bintik
dan mulut yang
ujung-ujung perdarahan)
makin lama
jari, dan bibir pada kelopak
tampak
mata
kemerahan
PEMERIKSAAN PARU Pemeriksaan dalam
3 Dari 12
sampai sampai
0-3 12 jam Terdapat narcotic
24 jam
terdapat edema pneumoniasis
jam dan kongesti pertam
lungs (siegel)
tampak lebih
25%
sel-sel rata
mononuclear
a
atau makrofag Tampak paru
pada dinding sangat > 24 jam.
alveoli Pneumonia
mngembang
(over inflated). lobularis
Trakea tertutup diffusa, tampak
busa halus kecoklatan dan
granula.
Dapat juga
ditemukan kelainan
yang biasa
endokarditis dan kistik pada ganglia
merupakan akibat
Kelainan lain miokarditis basal
pemakaian alat yang
tidak steril.
Pemeriksaan toksikologi
Uji froehde Uji marquis Uji feriklorida