You are on page 1of 27

SUPERVISI FASILITATIF

BIDAN KOORDINATOR
PUSKESMAS
By : Kasie Kesga & Gizi
DINAS KESEHATAN KABUPATEN CIANJUR
SILAKAN NIKMATI SESUAI PERSEPSI
ANDA
Pengertian Bidan
Koordinator
Bidan di Puskesmas atau dinas kesehatan kabupaten/ kota
yang karena kemampuannya mendapat tanggungjawab
membina bidan di wilayah kerjanya baik perorangan
maupun kelompok.
TUGAS POKOK
Melakukan penyeliaan, pemantauan dan evaluasi kinerja
bidan
Melakukan koordinasi lintas program dan lintas sektoral
Membina tatanan hubungan kerja bidan baik di unit
puskesmas, dinkes maupun profesi
Ruang Lingkup Kerja
Mencakup bidang klinisi profesi bidan dan manajemen
program KIA. Sedangkan dari aspek sasaran pelayanan
mencakup sasaran pelayanan kesehatan bagi ibu, bayi baru
lahir/neonatal, bayi, dan anak balita.
Pihak Yang Di Bina
Seluruh bidan sesuai wilayah kerjanya
Bidan Desa
Bidan Puskesmas
Bidan Praktik Swasta
Aspek Yang Di Bina (1)
Aspek Klinis Profesi :
1. Pelayanan Ibu Hamil Sesuai Standar
2. Pertolongan Persalinan Sesuai Standar
3. Pelayanan BBL
4. Pelayanan Ibu Nifas
5. Pelayanan pertama pada kegawatdaruratan & Rujukan
6. Konseling dan Pelayanan KB
7. Pelayanan Kesehatan bayi dan Balita
Aspek Yang Di Bina (2)
Aspek Manajemen Program:
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
3. Evaluasi
SUPERVISI (1)
FASILITATIF
Tujuan :
Perbaikan kinerja dan mutu pelayanan KIA di fasilitas
pelayanan kesehatan dengan menilai kepatuhan Bidan terhadap
standar
Maksimalkan peran dan fungsi bidan koordinator dan
meningkatkan kinerja dan kemandirian bidan baik itu di
puskesmas, polindes/poskesdes serta meningkatkan mutu
pelayanan secara keseluruhan.
KARAKTERISTIK PENYELIA
(SUPERVISOR)
DALAM SUPERVISI FASILITATIF
LANGKAH-LANGKAH PERSIAPAN
SUPERVISI FASILITATIF
MEMPERSIAPKAN CECKLIST MANAJEMEN
PROGRAM
MEMPERSIAPKAN CEK LIST KLINIS PROFESI
MEMPERSIAPKAN REKAPITULASI HASIL SUFAS
MEMPERSIAPKAN LAPORAN AKHIR HASIL
SUFAS UNTUK DILAKUKAN MONEV
SPERVISI FASILITATIF MANAJEMEN
PROGRAM KIA

A. PERENCANAAN
1. Problem Solving Aproach
2. Analisa Masalah
3. Prioritas Masalah
4. Penyebab masalah
5. Alternatif Pemecahan Maslah
6. Penyusunan Rencana Kerja (POA)
B. PELAKSANAAN
1. Pertemuan Konsultatif
2. Penyeliaan Fasilitatif
3. Kajian dokumen Pencatatan dan Pelaporan
C. PEMANTAUAN & EVALUASI
Bersama Tim di Tingkat Puskesma/ Kepala Puskesmas
melakukan evaluasi terhadap capaian hasil program yang
dapat dilakukan dalam 3-4 bulan 1 kali atau secara internal
2 kali dalam setahun
Cara Penerapan Penyeliaan
Pengamatan Langsung
Kajian Dokumen
Wawancara
Langkah Dalam Penyeliaan
Fasilitatif
PRA PENYELIAAN
Bikor diharapkan memiliki pemahaman dan keterampilan
memberikan penyeliaan fasilitatif dan menguasai dengan benar
daftar tilik penyeliaan

PENYELIAAN (1)
ORIENTASI
Orientasi pemahaman tentang konsep, metode, pelaksanaan dan
penjelasan daftar tilik, yang dilakukan melalui kajian mandiri dan
verifikasi
PENYELIAAN (2)
KAJIAN MANDIRI
Pelaksanaan kajian mandiri dilakukan oleh bidan diwilayah
kerjanya menggunakan daftar tilik.

VERIFIKASI
Melakukan verifikasi terhadap daftar tilik yang sudah disi oleh
bidan, verifikasi dilakukan pada setiap komponen
Bikor melakukan rekapitulasi terhadap hasil verifikasi dan
memberikan bimbingan untuk hal-hal yang tidak memenuhi
standar
Penyelia/bikor memebantu memecahkan maslah yang dihadapi
melalui umpan balik
Bidan yang diselia didorong untuk terus mempelajari
komponen yang masih kurang
PENYELIAAN (3)

PERTEMUAN BULANAN
Pertemuan bulanan dilakukan untuk membahas
hasil verifikasi yang tidak memenuhi standar
Membuat rencana tindak lanjut mengatasi
ketidak patuhan
Memilah komponen yang dapat dipenuhi oleh
bidan, Puskesmas atau Dinas Kesehatan
Proses bimbingan yang bersifat fasilitatif dapat
dilakukan
PENYELIAAN (4)
UPAYA PENINGKATAN MUTU
Berdasarkan temuan dari daftar tilik membuat
upaya upaya peningkatan mutu baik bikor
maupun bidan diselia
Hasil pencapaian dan peningkatan mutu akan di
bicarakan secara periodik pada pertemuan
selanjutnya
INDIKATOR KEBERHASILAN
PENYELIAAN FASILITATIF

Persentase puskesmas dengan bidkor yang terpapar


penyeliaan fasilitatif
Persentase bidan desa dan puskesmas yang mendapat
kunjungan penyeliaan fasilitatif
Persentase bidan praktek swasta memperoleh penyeliaan
fasilitatif
Peningkatan tingkat kepatuhan bidan terhadap standar
Persentase puskesmas yang melakukan pertemuan
konsultatif secara rutin
TERIMA KASIH
DAFTAR TILIK
REKAPITULASI SUFAS

You might also like