You are on page 1of 18

Kehamilan

Definisi
Fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa
dan ovum, dilanjutkan dengan nidasi atau
implantasi.
Diagnosis
Perubahan endokrinologis, fisiologis, dan
anatomisGejala dan tanda tersebut dibagi
menjadi tiga kelompok :
1. Bukti presumtif
2. Bukti kemungkinan kehamilan
3. Tanda Positif Kehamilan
Bukti presumtif
Gejalanya :
Mual dengan atau tanpa muntah.
Gangguan berkemih.
Fatigue atau rasa mudah lelah.
Persepsi adanya gerakan janin.

Tanda :
Terhentinya menstruasi.
Perubahan pada payudara.
Perubahan warna mukosa vagina.
Meningkatnya pigmentasi kulit dan timbulnya striae pada
abdomen.
Bukti kemungkinan kehamilan

Pembesaran abdomen.
Perubahan bentuk, ukuran, dan konsistensi
uterus.
Perubahan anatomis pada serviks.
Kontraksi Braxton Hicks.
Ballotement.
Kontur fisik janin.
Adanya gonadotropin korionik di urin atau serum
Tanda Positif Kehamilan

Identifikasi kerja jantung


Persepsi gerakan janin aktif oleh pemeriksa.
Pengenalan mudigah dan janin setiap saat
selama kehamilan dengan USG atau
radiografis pada paruh kedua kehamilan.
Perubahan Fisik Selama Kehamilan
A. Sistem Reproduksi
B. Payudara / mammae
C. Kulit
D. Perubahan metabolik dan kenaikan berat badan
E. Perubahan Hematologis
F. Sistem Kardiovaskuler
G. Sistem Pernafasan
H. Sistem Urinaria
I. Sistem Muskuloskeletal
J. Sistem Persarafan
K. Sistem Pencernaan
A. Sistem Reproduksi

a.Trimester 1
Terdapat tanda Chadwick, Goodell, Mc Donald, Hegar
b. Trimester 2
Hormon estrogen dan progesteron terus meningkat dan terjadi
hipervaskularisasi.
Uterus akan naik ke rongga abdomen.
Kontraksi yang tidak teratur dan biasanya tidak nyeri ini dikenal sebagai
kontraksi Braxton Hicks
C. Trimester 3
Peregangan vaginaKetebalan mukosa bertambah, jaringan ikat
mengendor,dan sel otot polos mengalami hipertrofi
Prostaglandin mempengaruhi penurunan konsentrasi serabut kolagen pada
serviksserviks lunak dan mudah dilatasi.
Istsmus uteri akan berkembang menjadi segmen bawah uterus
Segmen atas uterus yang tebal dan segmen bawah yang tipis disebut lingkaran
retraksi fisiologis.
B. Payudara / mammae
a. Trimester 1
Mammae akan membesar dan tegang akibat hormon
somatomamotropin, estrogen dan progesteron Kelenjar sebasea
dari areola akan membesar dan cenderung menonjol keluar
dinamakan tuberkel Montgomery
b. Trimester 2
Pada kehamilan 12 minggu keatas dari puting susu dapat keluar cairan
kental kekuning-kuningan yang disebut Kolustrum.
Pertumbuhan kelenjar mammae membuat ukuran payudara
meningkat secara progresif
c. Trimester 3
Pembentukan lobules dan alveoli memproduksi dan mensekresi cairan
yang kental kekuningan yang disebut Kolostrum.
Aliran darah di dalamnya lambat dan payudara menjadi semakin besar
C. Kulit
a. Trimester 1
Linea nigra adalah pigmentasi berwarna hitam kecoklatan yang
muncul pada garis tengah kulit abdomen.
Bercak kecoklatan kadang muncul di daerah wajah dan leher
membentuk kloasma atau melasma gravidarum
b. Trimester 2
Peningkatan melanocyte stimulating hormone (MSH) pada masa
ini menyebabkan perubahan cadangan melanin pada daerah
epidermal dan dermal
c. Trimester 3
Muncul garis-garis kemerahan, kusam pada kulit dinding
abdomen dan kadang kadang juga muncul pada daerah payudara
dan paha striae gavidarum
D. Perubahan metabolik dan kenaikan
berat badan
a.Trimester 1
BB selama kehamilan disebabkan isi uterus dan
payudara, dan volume darah serta cairan
ekstraseluler.
b. Trimester 2
BB terus karena perkembangan janin dalam uterus.
c.Trimester 3
BB ibu 2 kali lipat dari awal kehamilan. Pitting edema
pergelangan kaki dan tungkai bawah akumulasi
cairan tubuh ibu.
E. Perubahan Hematologis

a. Trisemester 1
Konsentrasi hemoglobin dan hematokrit . Sedangkan
konsentrasi dan kebutuhan zat besi untuk mencukupi
kebutuhan janin.
b. Trisemester 2
volume darah disebabkan plasma dan eritrosit .
Terjadi hiperplasia eritroid sedang dalam sumsum tulang
dan ringan hitung retikulosit-kadar eritropoetin
plasma ibu
c. Trisemester 3
Konsentrasi hematokrit dan hemoglobin selama
kehamilan viskositas darah
F. Sistem Kardiovaskuler

a. Trisemester 1
Curah jantung dan resistensi vaskuler sistemik serta
frekuensi denyut jantung
Preload akibat bertambahnya volume plasma.
b. Trisemester 2
Pembesaran uterus penekanan vena cava inferior dan aorta
bawah saat ibu berada pada posisi terlentangpengurangan
darah balik vena ke jantung penurunan preload dan cardiac
output hipotensi arterial
c. Trisemester 3
Kelanjutan penekanan aorta pada pembesaran uterus --
mengurangi aliran darah uteroplasenta ke ginjal fungsi
ginjal dibanding saat posisi miring
G. Sistem Pernafasan

a. Trisemester 1
Usaha nafas diinduksi progesteron dan estrogenPCO2 atau
tekanan karbokdioksida
b. Trisemester 2
Sirkumferensia thorax bertambah 6 cm dan diafragma naik 4
cm karena penekanan uterus pada rongga abdomen.
Volume tidal, volume ventilasi per menit, dan pengambilan
oksigen per menit signifikan.
c. Trisemester 3
Pergerakan difragma semakin terbatas seiring pertambahan
ukuran uterus dalam rongga abdomen
Konsumsi oksigen meningkat 20%
H. Sistem Urinaria

a. Trisemester 1
Vesika urinaria tertekan oleh uterus sehingga sering timbul keinginan
berkemih
Laju filtrasi glomerulus (GFR) dan aliran plasma ginjal (RPF) meningkat
pada awal kehamilan
b. Trisemester 2
Penekanan pada vesica urinaria uterus keluar dari rongga pelvis.
Vaskularisasi dari vesica urinaria menyebabkan mukosanya
hiperemia dan menjadi mudah berdarah bila terluka.
c. Trisemester 3
Kepala janin mulai turun ke pintu atas panggul menyebabkan
penekanan uterus pada vesica urinaria
Laju filtrasi glomerulus dan renal plasma flow sehingga timbul
gejala poliuria
I. Sistem Muskuloskeletal

a. Trisemester 1
Hormone estrogen dan progesterone , terjadi relaksasi
dari jaringan ikat, kartilago dan ligament , cairan
synovial fleksibilitas dan mobilitas persendian .
b. Trisemester 2
Mobilitas persendian . Hal ini dipicu oleh retensi
cairan pada connective tissue, terutama di daerah siku
dan pergelangan tangan.
c. Trisemester 3
Sendi sacroiliaca, sacrococcigis, dan pubis akan
meningkat mobilitasnya diperkirakan karena pengaruh
hormonal.
J. Sistem Persarafan

a. Trisemester 1
Tidak ada perubahan yang signifikan.
b. Trisemester 2
Kesulitan untuk mulai tidur, sering terbangun, jam
tidur malam yang lebih sedikit serta efisiensi tidur
.
c. Trisemester 3
Memori , Penurunan ini depresi, kecemasan,
kurang tidur atau perubahan fisik lain yang dikaitkan
dengan kehamilan pulih setelah kelahiran.
K. Sistem Pencernaan

a. Trisemester 1
Nausea dan muntah karena pengaruh human Chorionic
Gonadotropin (HCG).
Rasa tidak enak di ulu hati perubahan posisi lambung dan
aliran asam lambung ke esophagus bagian bawah
b. Trisemester 2
Pembesaran uterus lambung dan usus akan tergeser dan
appendiks yang akan bergeser ke arah atas dan lateral.
c. Trisemester 3
Motilitas otot polos pada organ digestif dan sekresi asam
lambung .
Tonus sphincter esofagus bagian bawah dan dapat
menyebabkan refluks dari lambung ke esofagus sehingga
menimbulkan keluhan seperti heartburn

You might also like