UJI PERBEDAAN 2 RATA-RATA

UNTUK 2 SAMPEL BEBAS

OLEH:
Mohammad Abdullah
Kalau kita memiliki 2 populasi, masing-masing
akan memiliki 1 dan 2 dengan simpangan
baku 1 dan 2.
Kalau kita mengambil sampel sebesar n1 dari
populasi 1 dan n2 dari populasi 2 secara
independen, maka kita akan memiliki x1 , s1,
dan x2 , s2.
Kedua nilai rata-rata tersebut dapat diuji ada
tidaknya perbedaan yang bermakna.
Hipotesis dapat disusun:
HA: 1 2
H0 : 1 = 2
A. Rumus zhitung bila simpangan baku kedua
populasi (1 dan 2) diketahui dan nilainya sama
(1 = 2= )
Maka rumusnya menjadi :

x1 x2
z
1 1

n1 n2

Ho ditolak bila zhitung z(1-) atau zhitung - z(1-)

H0 diterima bila - z(1-) < Zhitung < z(1-)
B. Rumus thitung bila simpangan baku (simpangan baku
kedua populasi) tidak diketahui, yg diketahui adalah
simpangan baku pd sampel
x1 x2
Maka rumusnya menjadi : t
1 1
s
n1 n2

s 2

n1 1s12 n2 1s22 s s2
Sedangkan : n1 n2 2

H0 ditolak bila thitung t1- atau thitung - t1-

H0 diterima bila - t1- < thitung < t1-
dk = (n1 + n2 2)
Contoh Soal:
Dua macam jenis susu untuk ibu hamil telah diberikan kepada dua
kelompok ibu hamil secara terpisah dlm jangka waktu tertentu.
Ingin diketahui jenis susu mana yang memberikan berat badan
bayi lahir yang lebih baik. Sampel acak terdiri dari 11 ibu hamil
yang diberikan Susu A dan 10 ibu hamil diberikan Susu B. Data
berat bayi yang dilahirkan dalam Kg adalah sebagai berikut:

Susu A 3,1 3,0 3,3 2,9 2,6 3,0 3,6 2,7 3,8 4,0 3,4
Susu B 2,7 2,9 3,4 3,2 3,3 2,9 3,0 3,0 2,6 3,7

Pada taraf nyata () 0,05, selidikilah apakah kedua jenis susu

tersebut mempunyai perbedaan efek terhadap berat badan
bayi baru lahir atau tidak (adakah perbedaan rata-rata berat
badan bayi lahir dari ibu hamil yg diberikan kedua jenis susu yg
berbeda tersebut?)
Jawab
Dari data diatas, didapat x A 3,22 dan x B 3,07 , S2A = 0,1996
dan S2B = 0,1112 Simpangan baku gabungan adalah:
n
s2 A
1s 2
n 1s 2
11 10,1996 10 10,1112
s2
A B B
n A nB 2 11 10 2

S2 = 0,157609 s adalah akar dari 0,157609 = 0,397

x1 x2 3,22 3,07
t t
s
1 1

0,397 1 1
11 10
thitung = 0,862
n1 n2

ttabel = t1- = t1- (0,05) = t0,975 pada dk = (11 + 10 2) dk = 19

Maka ttabel = 2,09
Karena thitung < ttabel,atau thitung berada diantara
kedua harga tabel (harga kritis) maka H0
diterima.
Jadi kedua susu tersebut tidak memberikan
perbedaan berat badan bayi baru lahir secara
signifikans
atau
Tidak terdapat perbedaan berat badan bayi baru
lahir yang signifikans pada ibu-ibu hamil yang
mendapat kedua jenis susu tersebut.
C. Bila kedua simpangan baku di populasi tdk
sama (12 keduanya tidk diketahui)
Rumus yang digunakan adalah:
x1 x2
t
'

( s12 / n1 ) ( s22 / n2 )

Kriteria pengujian H0 adalah sebagai berikut:

w1t1 w2t 2 w1t1 w2t 2
t' '

H0 ditolak bila: w1 w2 atau
t
w1 w2

w1t1 w2t 2 w t w2t 2

t' 1 1
H0 diterima bila w1 w2 w1 w2
Dengan ketentuan: w1= s12/n1 ; w2 = s22/n2
t1 = t(1- ), dk1= (n1-1) dan
t2 = t(1- ), dk2= (n2-1)
Contoh soal:
Telah diuji coba efek pemberian multivitamin terhadap berat
badan anak usia 1-2 tahun. Ingin diketahui apakah kedua
multivitamin tersebut menghasilkan rata-rata berat badan
pd anak yang berbeda. Untuk itu diadakah percobaan
pada 20 anak yang diberi multivitamin 1 dan 20 anak yang
diberikan multivitamin 2. Rata-rata dan simpangan baku
yang dihasilkan adalah x1 10,4kg , s1 = 2,24kg, x 2 9,25kg,
s2 = 3,12Kg. Jika varians kedua populasi tidak sama,
dengan taraf nyata 0,05, apakah rata-rata berat badan
kedua kelompok anak tsb berbeda?
 Jawab:
Hipotesa:
HA : 12 atau rata-rata berat badan anak yang mendapatkan
kedua multivitamin tersebut tidak sama (berbeda)
H0 : 1=2 atau rata-rata berat badan anak yang mendapatkan kedua
multivitamin tersebut sama .
t hitung =
x1 x2 10,40 9,25
t
' t' 1,339
(5,0176 / 20) (9,7344 / 20)
( s12 / n1 ) ( s22 / n2 )
5,0176 9,7344
w1 0,2509 w2 0,4867
20 20
t1 = t1- = t0,975 dk= 20-1 = 19 maka t1= 2,09 t2 juga sama, = 2,09

w1t1 w2t 2 (0,2509)( 2,09) ((0,4867)( 2,09)

2,09
w1 w2 0,2509 0,4869
Karena t (1,339) <2,09 maka berada pada
daerah penerimaan H0
Jadi kedua multivitamin tersebut menghasilkan
rata-rata berat badan anak yang tidak berbeda
(sama) pada taraf nyata 0,05.
Uji Perbedaan 2 rata-rata pada
sampel bebas
Uji Satu arah Pihak Kanan
 Bila 1 = 2
HA : 1>2
H0 : 1=2
Rumus yang digunakan sama dengan uji 2 arah.
x1 x2
t n 1s 2
n 1s 2

s
1 1
sedangkan s2 1 1 2 2
s s 2

n1 n2 n1 n2 2

H0 ditolak bila thitung t1- pada dk = (n1+n2 - 2)

Ho diterima bila thitung < t1- pada dk = (n1+n2 - 2)
Bila simpangan baku sampel tdk sama
dan simpangan baku di populasi tdk
diketahui

x1 x2
t
'

( s12 / n1 ) ( s22 / n2 )

w1t1 w2t 2
Ho ditolak bila t
'

w1 w2
Ho diterima bila
w1t1 w2t 2
t '

w1 w2
 Soal 1
Telah ditemukan sejenis multimicronutrient yang diklaim dapat meningkatkan
kadar Hb ibu hamil. Untuk membuktikan temuan tersebut, telah dilakukan
penelitian dengan mengambil 40 sampel ibu hamil yang diberikan
multimicronutrient. Sebagai kontrolnya, diambil 40 ibu hamil juga yang
diberikan tablet besi (Fe) konvensional. Setelah 6 bulan dikonsumsi,
pengukuran kadar Hb ibu hamil pada kedua kelompok tersebut dilakukan.
Hasilnya adalah sebagai berikut:
Jenis tablet yang diberikan Rata-rata Hb (mg/dl) Simpangan baku sampel
Multimicronutrient 12,5 2,2
Fe konvensional 11,5 1,5

Pada taraf nyata ( = 0,05), lakukan pengujian apakah rata-rata kadar Hb ibu
hamil yang mendapat multimicronutrient secara signifikans lebih tinggi
daripada ibu hamil yang mendapatkan Fe konvensional?
 Soal 2
Sejenis makanan kesehatan (supplemen) diklaim oleh
penemunya dapat menurunkan tekanan darah bagi para
penderita hipertensi. Untuk membuktikannya, telah diberikan
supplemen tersebut kepada 50 orang, sedangkan kontrolnya
sejumlah 50 orang tidak diberikan supplemen tersebut. Hasil
pengukuran tekanan darah sistolic rata-rata pada
pengkonsumsi supplemen adalah 110 mmHg dengan
simpangan baku 8 mmHg. Sedangkan pada kelompok kontrol,
rata-rata tekanan darah sistolic sebesar 130 mmHg dengan
simpangan baku 15 mmHg. Pada 0,05, tentukan apakah
rata-rata tekanan darah sistolic pada pengkonsumsi
supplemen secara signifikans lebih rendah daripada kelompok
kontrol?