You are on page 1of 77

guru selalu mendominasi dalam pembelajaran, pola

pembelajaran yang diterapkan masih berpusat pada


KEBIJAKAN
guru, pemilihan metode belum tepat

ANALISIS PROFIL DAN


PENGEMBANGAN
PROFESI
PETA MUTU PENDIDIKAN GURU
Bagaimana Pemecahannya?

Pendekatan kontekstual merupakan suatu konsep belajar


yang
Rayon
menuntut guru mampu menghadirkan situasi
dunia nyata baik di kelas maupun di luar kelas. Metode
pembelajaran harus dapatUniversitas
mendorongNegeri
aktivitas Makassar
siswa
yang tidak hanya terbatas pada aktivitas fisik, tetapi
bersifat psikis seperti aktivitas mental.
SKENARIO PEMBELAJARAN PLPG
Materi Kebijakan Pengembangan Profesi
Guru (6 JP), Materi ini meliputi:

Guru profesional (Standar Kompetensi


Guru);
Penilaian kinerja guru (PKG);
Pengembangan diri;
Guru pembelajar;
Literasi;
Etika profesi; dan
Wawasan Penelitian Tindakan Kelas.

Pembelajaran berpusat pada peserta


didik, dengan pendekatan saintifik..

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


PENDAHULUAN

Kompetensi
guru profesional

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Apa yang dimaksud
kompetensi
Seperangkat pengetahuan, keterampilan,
dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati,
dan dikuasai dalam melaksanakan tugas
keprofesionalan
Kompetensi yang perlu
dimiliki guru profesional
_________________________________sesuai
PERMENDIKNAS RI no. 16 tahun 2007

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Kompetensi Guru

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


kompetensi
pedagogik
Terdiri dari beberapa kompetensi inti guru yang berkenaan dengan:

Pemahaman terhadap peserta didik


Pengelolaan pembelajaran yang mendidik

Kompetensi inti guru ini meliputi :

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Kompetensi Pedagogik

1. Menguasai karakteristik 6. Memfasilitasi pengembangan


peserta didik dari aspek fisik, potensi peserta didik untuk
moral, sosial, kultural, mengaktualisasikan berbagai
emosional dan intelektual
potensi yang dimiliki
2. Menguasai teori belajar dan
prinsip-prinsip pembelajaran 7. Berkomunikasi secara efektif,
yang mendidik empatik, dan santun dengan
3. Mengembangkan kurikulum peserta didik
yang terkait dengan bidang 8. Menyelenggarakan penilaian
pengembangan yang diampu dan evaluasi proses dan hasil
4. Menyelenggarakan kegiatan belajar
pengembangan yang mendidik 9. Memanfaatkan hasil penilaian
5. Memanfaatkan teknologi dan evaluasi untuk kepentingan
informasi dan komunikasi pembelajaran
untuk kepentingan
penyelenggaraan kegiatan 10. Melakukan tindakan reflektif
pengembangan yang mendidik untuk peningkatan kualitas
pembelajaran
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
kompetensi kepribadian

Terdiri dari beberapa kompetensi inti guru yang mencerminkan:


kepribadian yang mantap, stabil,
dewasa, arif dan bijaksana,
berwibawa, menjadi teladan bagi
peserta didik, dan berakhlak mulia
Kompetensi inti guru ini meliputi :

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Kompetensi Kepribadian

1. Bertindak sesuai dengan 4. Menunjukkan etos kerja,


norma agama, hukum, tanggung jawab yang
sosial dan kebudayaan
nasional Indonesia tinggi, rasa bangga
2. Menampilkan diri sebagai menjadi guru dan rasa
pribadi yang jujur dan percaya diri
berakhlak mulia, dan 5. Menjunjung tinggi kode
teladan bagi peserta didik etik profesi guru
dan masyarakat
3. Menampilkan diri sebagai
pribadi yang mantap,
stabil, dewasa, arif dan
berwibawa
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
kompetensi sosial

Terdiri dari beberapa kompetensi inti guru yang mencerminkan:


sebagai bagian dari masyarakat untuk
berkomunikasi dan bergaul secara
efektif dengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidikan, orang
tua/wali peserta didik, dan
masyarakat sekitar

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


kompetensi sosial

1. Bersikap inklusif, 3. Beradaptasi di tempat


bertindak obyektif, serta bertugas di seluruh
tidak diskriminatif karena wilayah Republik
pertimbangan jenis
kelamin, agama, ras, Indonesia yang
kondisi fisik, latar memiliki keragaman
belakang keluarga, dan sosial budaya
status sosial ekonomi
4. Berkomunikasi
2. Berkomunikasi secara dengan komunitas
efektif, empatik dan
santun dengan sesama profesi sendiri dan
pendidik, orang tua, dan profesi lain secara
masyarakat lisan dan tulisan atau
bentuk lain
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
kompetensi profesional

Terdiri dari beberapa kompetensi inti guru yang berkenaan dengan:


penguasaan materi pembelajaran bidang studi
secara luas dan mendalam yang mencakup
penguasaan substansi isi materi kurikulum
mata pelajaran di sekolah dan substansi
keilmuan yang menaungi materi kurikulum
tersebut, serta menambah wawasan keilmuan
sebagai guru

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Kompetensi profesional

1. Menguasai materi, 3. Mengembangkan materi


struktur, konsep, dan pola pembelajaran yang
pikir keilmuan yang diampu secara kreatif
mendukung mata 4. Mengembangkan
pelajaran yang diampu keprofesionalan secara
berkelanjutan dengan
2. Menguasai standar melakukan tindakan
kompetensi dan reflektif
kompetensi dasar mata
3. Memanfaatkan teknologi
pelajaran/ bidang
informasi dan
pengembangan yang
komunikasi untuk
diampu
berkomunikasi dan
mengembangkan diri

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Citra diri
positif

2 Etika

Etos kerja

Pengembangan
Pribadi Komitmen

Berkarakter
Empati

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Citra Diri Positif

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


citra diri?
Citra diri (self-image) adalah gagasan,
konsepsi atau gambaran mental diri
Citra diri positif (positive self-image)
membangun dan mempermudah karir
seseorang, karena dia memandang positif
kepada kemampuan diri, melihat
kelebihan diri, bukan kekurangannya.
Dengan berpikir positif pada diri,
membuat dirinya berharga

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Pentingnya citra diri
positif
You are what you think Anda
adalah sebagaimana yang Anda pikirkan
tentang diri Anda sendiri. Maksudnya adalah
jika kita memiliki citra diri positif, maka kita
akan mengalami berbagai macam hal
positif sesuai dengan apa yang kita
pikirkan

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Citra diri yang positif secara alamiah akan
membangun rasa percaya diri
yang merupakan salah satu kunci sukses

Citra diri yang positif akan mendorong


semangat juang yang tinggi

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Manfaat citra diri positif

Guru akan membawa perubahan


positif
Guru dapat mengubah krisis
menjadi keberuntungan
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
"Seringkali kita memandang pada
pintu yang tertutup terlalu lama,
sehingga kita tidak melihat bahwa ada
pintu-pintu kesempatan lain yang
terbuka untuk kita

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Cara
membentuk

Berpikir Belajar
Persiapan
unggul berkelanjutan

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


etika
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
etika?
Nilai-nilai atau norma-norma yang
menjadi pegangan bagi seseorang
dalam mengatur tingkah lakunya

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Peserta
didik

Kebijakan
Etika
pemerintah guru Pekerjaan
terhadap

Tempat
kerja

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Etika guru terhadap peserta didik
1) Guru menjadikan dirinya 4) Guru harus dapat
teladan bagi peserta didik mempengaruhi dan
mengendalikan perilaku
2) Guru menjunjung tinggi
peserta didiknya (perilaku &
harga diri /menghargai
pribadi guru menjadi
potensi yang ada dalam
instrumen untuk mengubah
keberagaman peserta
perilaku siswa)
didik
5) Guru sebaiknya tidak
3) Guru tidak mengaitkan
memberi pelajaran tambahan
persoalan politik yang
kepada muridnya sendiri
dianutnya dalam
dengan memungut bayaran
pergaulan dengan peserta
didik

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Etika guru terhadap Pekerjaan

1. Guru dituntut untuk secara terus


menerus meningkatkan dan
mengembangkan pengetahuan,
keterampilan, dan mutu
layanannya

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


2. Secara profesional, guru
tidak boleh dilanda wabah
completism (merasa diri sudah
sempurna dengan ilmu yang
dimilikinya, melainkan harus
belajar terus menerus)

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Etika guru terhadap Tempat Kerja

Guru diharapkan menciptakan


hubungan harmonis di lingkungan
tempat kerja, baik di sekolah,
masyarakat, maupun dengan orangtua
peserta didik

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


etos kerja

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


etos kerja adalah
seperangkat perilaku kerja, yang
berakar pada kesadaran yang kuat,
keyakinan yang jelas dan mantab,
serta komitmen yang teguh pada
prinsip, paradigma, dan wawasan kerja
yang khas dan spesifik

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


ethos kerja yang perlu dikembangkan guru
1. Kerja itu suci, kerja adalah 5. Kerja itu seni, kerja adalah
panggilanku, aku sanggup kesukaanku, aku sanggup
bekerja benar kerja kreatif
2. Kerja itu sehat, kerja 6. Kerja itu ibadah, kerja
adalah aktualisasiku, aku adalah pengabdiaanku,
sanggup bekerja keras aku sanggup bekerja serius
3. Kerja itu rahmat, kerja 7. Kerja itu mulia, kerja
adalah terima kasihku, aku adalah pelayananku, aku
sanggup bekerja tulus sanggup bekerja sempurna
4. Kerja itu amanah, kerja itu 8. Kerja itu kehormatan,
tanggungjawabku, aku kerja adalah kewajibanku,
sanggup bekerja tuntas aku sanggup bekerja
unggul

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


komitmen

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Komitmen adalah janji
janji pada diri sendiri atau pada orang lain yang tercermin dalam tindakan

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


komitmen yang harus dilaksanakan guru
secara berkelanjutan

1. Belajar mengembangkan 4. Memenuhi


pengetahuan dari berbagai kebutuhan
sumber individual dalam
2. Mengembangkan belajar di kelas
kurikulum dengan rasa maupun di area
tanggungjawab sekolah
3. Memperhatikan 5. Aktif berkontribusi
keragaman latar belakang dalam tugas
keluarga peserta didik profesinya

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


empati

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


empati didefinisikan sebagai
kemampuan seseorang untuk
mengenali, mempersepsi dan
merasakan perasaan orang lain

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


empati adalah
Kemampuan menerima sudut pandang orang lain
Kemampuan dalam mendengarkan orang lain
Kemampuan kepekaan akan perasaan orang lain

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Guru yang memiliki empati tinggi,
mampu membaca dan memahami
kondisi emosi peserta didiknya
pada waktu tertentu dan akan berusaha
membantu, memberi bimbingan cara
mengelola emosi mereka

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Empati guru merupakan kedekatan emosi
dengan peserta didiknya, ikatan emosi
dengan peserta didiknya. Guru sering gagal
mencerdaskan siswanya karena tidak
memiliki empati pada peserta didiknya

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Empati guru terhadap peserta didiknya dengan
memahami kebutuhan siswanya, diantaranya;
Sensitive, penuh perhatian terhadap
kebutuhan peserta didiknya
Menunjukkan kemampuan berada pada posisi
peserta didiknya
Memahami kebutuhan peserta didik, tetapi
tidak sentimental, membedakan masalah-
masalah pribadi anak dari masalah umum

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Guru harus kreatif dan berusaha mencari akar
permasalahan dari setiap ekspresi yang
ditunjukkan peserta didiknya, jangan hanya
fokus menyelesaikan program pembelajaran.
Sikap empati yang tinggi dari guru akan mampu
mengatasi masalah belajar siswanya.

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


3

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Penilaian kinerja guru merupakan penilaian dari tiap butir
kegiatan tugas utama guru dalam rangka pembinaan karier
kepangkatan dan jabatannya (PermennegPAN & RB
No. 16/2009)
PKGuru menjamin bahwa guru melaksanakan pekerjaannya
secara profesional

PKGuru menjamin bahwa layanan pendidikan yang diberikan


oleh guru adalah berkualitas

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Penilaian dilakukan oleh kepala sekolah atau guru senior (guru
pembina) yang kompeten, telah mengikuti pelatihan penilaian dan
ditunjuk oleh kepala sekolah
Dimungkinkan pengawas mensupervisi kegiatan penilaian kinerja di
sekolah
Penilaian kinerja dilakukan sekali dalam rentang 2 semester (pada
akhir semester ke 2)
Diawali dengan Evaluasi Diri (pada awal semester ke 1)
Penilaian kinerja ditekankan pada pelaksanaan tugas utama guru
yang terkait dengan penguasaan kompetensi dasar yang harus
dimiliki oleh guru.
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
EVALUASI PENGEMBANGAN PENILAIAN
KEPROFESIAN KINERJA
DIRI BERKELANJUTAN GURU

4-6 MINGGU DI AWAL 4-6 MINGGU DI AKHIR


RENTANG WAKTU 2 RENTANG WAKTU 2
SEMESTER SEMESTER

RENTANG WAKTU 2 SEMESTER

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


1. Pedoman Penilaian Kinerja Guru (Buku 2)
2. Format Evaluasi Diri
3. Format Penilaian Kinerja (pengumpulan
fakta), untuk
Guru Kelas/Mata Pelajaran
Guru BK/Konselor
Tugas Tambahan
4. Format Nilai Indikator Kinerja Guru

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


PENDIDIKAN

TUGAS UTAMA GURU

1. Pedagogik
1.Perencanaan PBM 2. Kepribadian
2.Pelaksanaan PBM INDIKATOR
3. Sosial KINERJA
3.Penilaian PBM 4. Profesional

PKB GURU

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


PENGUMPULAN FAKTA
PENGAMATAN

PERSIAPAN
PENILAI MEMAHAMI:
Pedoman PK Guru
Instrumen PK Guru keg. sebelum keg. selama keg. setelah
Indikator kinerja guru pengamatan pengamatan di pengamatan
atau luar kelas

PEMANTAUAN
Laporan hasil
PK Guru (fakta dari: studi dokumen, diskusi, proses
pembelajaran/pembimbingan, wawancara kolega, siswa,
orang tua)

guru dan
penilai
setuju
penetapan hasil butir
penilaian indikator CATATAN HASIL:
pemberian nilai 1,2,3, dan Pengamatan dan/atau/
Nilai PK Guru 4 pada indikator kinerja pemantauan
KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN
Kepribadian dan Sosial 1
Kepemimpinan
Kepala Pengembangan Sekolah/Madrasah
Sekolah Pengelolaan Sumber Daya
Kewirausahaan
Supervisi
Kepribadian dan Sosial
Wakil Kepemimpinan
Kepala Pengembangan Sekolah/Madrasah
Sekolah Kewirausahaan
Bidang Tugas
Kepribadian
Pengelolaan Lingkungan dan P3
Kepala Sosial
laboratori- Pengorganisasian Guru/Laboran/Teknisi
um/Bengkel Pengelolaan dan Administrasi
Pengelolaan Pemantauan dan Evaluasi
Pengembangan dan Inovasi
KOMPONEN PK GURU TUGAS TAMBAHAN
Merencanakan program perpustakaan 2
Melaksanakan program perpustakaan
Mengevaluasi program perpustakaan
Kembangkan koleksi perpustakaan
Mengorganisasi layanan jasa informasi perpustakaan
Kepala
Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
Perpustakan
Mempromosikan perpustakaan & literasi informasi
Mengembangkan kegiatan perpustakaan sebagai
sumber belajar kependidikan
Memiliki integritas dan etos kerja
Mengembangkan profesionalitas kepustakawanan
Kepribadian
Sosial
Perencanaan
Kepala
Pengelolaan Pembelajaran
Program
Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Keahlian
Pengelolaan Sarama Prasarana
Pengelolaan Keuangan
Ealuasi dan Pelaporan
4

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


PENGERTIAN PKB GURU
Pengembangan keprofesian berkelanjutan adalah
pengembangan kompetensi guru yang
dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, secara
bertahap, berkelanjutan untuk meningkatkan
profesionalitas guru.

PKB dilaksanakan agar guru dapat


memelihara, meningkatkan, dan memperluas
pengetahuan dan keterampilannya untuk
melaksanakan proses pembelajaran secara
profesional. Pembelajaran yang berkualitas
diharapkan mampu meningkatkan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap peserta
didik
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan di sekolah/madrasah dalam rangka
meningkatkan mutu pendidikan.

Meningkatkan kompetensi guru untuk mencapai standar kompetensi yang ditetapkan


dalam peraturan perundangan yang berlaku.
Memutakhirkan kompetensi guru untuk memenuhi kebutuhan guru dalam
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk memfasilitasi proses
pembelajaran peserta didik.
Meningkatkan komitmen guru dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
sebagai tenaga profesional.
Menumbuhkan rasa cinta dan bangga sebagai penyandang profesi guru.
Meningkatkan citra, harkat, dan martabat profesi guru di masyarakat.
Menunjang pengembangan karir guru.

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


PKB

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


1. Pengembangan Diri a) Diklat fungsional
b) Kegiatan kolektif guru
2. Publikasi Ilmiah a) Presentasi pada forum ilmiah
b) Publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau
gagasan ilmu di bidang pendidikan formal
c) Publikasi buku pelajaran, buku pengayaan,
dan pedoman guru
3. Karya Inovatif a) Menemukan teknologi tepat guna
b) Menemukan/menciptakan karya seni
c) Membuat/memodifikasi alat
pelajaran/peraga/praktikum
d) Mengikuti pengembangan penyusunan
standar, pedoman, soal dan sejenisnya

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Contoh: Program Induksi,
mentoring, pembinaan,
observasi pembelajaran,
kemitraan pembelajaran,
berbagi pengalaman,
Pengembangan sekolah
secara menyeluruh (WSD=
whole school development)

Contoh: Jaringan lintas


sekolah (seperti KKG/MGMP,
KKM, KKKS/MKKS, KKPS,
MKPS, atau jaringan virtual.
DALAM
SEKOLAH
Contoh: PPPP-TK, LPMP,
LPTK, Asosiasi Profesi, dan
PKB Provider lainnya.

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Profil kinerja guru
Guru melakukan Koordinator dan Guru
berdasarkan hasil
evaluasi diri pada menyusun rencana
evaluasi diri dan
awal semester PKB Guru
dokumen pendukung

Guru melaksanakan Koordinator dan


Guru menerima
PKB Guru Kepala Sekolah
rencana final kegiatan
(ada Guru menetapkan rencana
PKB Guru
Pendamping) kegiatan PKB Guru

Guru mengikuti Guru dan Hasil PK Guru sebagai


Penilaian Kinerja Koordinator dasar perencanaan
Guru akhir semester melakukan refleksi PKB Guru tahun
berikutnya hasil PKB Guru berikutnya

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Menyusun Pedoman dan instrumen PKBGuru, mensyeleksi dan
Tingkat Pusat Kemendiknas melatih instruktur tim inti PK Guru tingkat pusat, melakukan
pemantauan dan evaluasi.

Melaksanakan pemetaan data profil keinerja guru,


Tingkat Dinas Pendidikan pendampingan, pembimbingan , dan konsultasi pelaksanaan
Provinsi Provinsi dan LPMP kegiatan, pemantauan dan evaluasi, pelaporan untuk
menjamin pelaksanaan PKB Guru yg berkualitas

Mengelola PKB Guru tingkat Kabupaten/Kota untuk menjamin


Tingkat Dinas Pendidikan PKGuru dilaksanakan secara efektif, efisien, objektif, adil,
Kab/Kota Kabupaten/Kota akuntabel, dsb, serta membantu & memonitor pelaksanaan
PKB Guru di sekolah dan Gugus

Merencanakan, melaksanakan dan melaporkan pelaksanaan


Tingkat KKG/MGMP kegiatan PKB Guru di gugus serta membantu dan
Kecamatan kecamatan/gugus memobimbing pelaksanaan PKB Guru di sekolah.

Tingkat Sekolah atau Merencanakan, melaksanakan dan melaporkan


Sekolah Madrasah pelaksanaan kegiatan PKB Guru di sekolah

Menjamin bahwa guru menerima dukungan untuk


Koordinator meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesiannya sesuai
PKB Guru dengan profil kinerjanya di tingkat sekolah maupun
kabupaten/kota
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
Awal
Semester
Evaluasi
Profil
diri dan Rencana PKB PKB
Kinerja
/atau
Guru
tahunan Guru
refleksi

Peningkatan kinerja
Pengembangan
Tahap Informal dan
Kinerja (kebutuhan
Tahap Formal
sekolah)
(kebutuhan guru)
Berhak untuk:
Promosi tugas
tambahan
Naik Nilai Penilaian
pangkat/jabatan Kinerja Kinerja Guru
& Angka (Akhir
Kredit Semester)

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Guru Pembelajar

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM 61


Guru Pembelajar
Guru pembelajar adalah guru ideal yang terus menerus
meningkatkan kompetensinya setiap saat dan
dimanapun.
Ketika seorang guru memutuskan untuk berhenti atau
tidak mau belajar, maka pada saat itu dia berhenti
menjadi guru atau pendidik.
Guru merupakan role model atau contoh bagi para peserta
didik sehingga tampilan awal guru sangat berpengaruh
terhadap kelanjutan pembelajaran para peserta didik.
Guru dapat menyajikan proses pembelajaran yang
menarik, memberi motivasi, dan menginspirasi dari
pengetahuan dan pengalaman guru yang senantiasa
diperbaharui dengan berbagai masukan positif yang
didapat dari berbagai sumber belajar.

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


MENJADI GURU YANG TAK TERGANTIKAN

BERPIKIR KRITIS, Mengajak anak didik untuk


memecahkan masalah dari sudut pandang baru

KOLABORASI, bekerjasama untuk meraih tujuan


bersama

KREATIF, Mencoba cara-cara baru untuk


menciptakan inovasi

KOMUNIKASI, Berbagi pengalaman, memancing


pertanyaan, gagasan, dan jalan keluar

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM 63


TES AWAL pada
Guru
GURU PEMBELAJAR Pembelajar
merupakan hasil
SKG UKGTK1

TK

IPK SD LOGIN
Mobile

Direktori 12345
Modul Guru Pembelajar SMP NoUKG

SMA

adalah hasil GURU PEMBELAJAR


Delta TES AWAL dan TES AKHIR
Mandiri/

GTK ketika LOGIN langsung ke


UKG Kerja
Kelompok

peta kompetensi
SMK
Kelompok Kompetensi

Laptop/
Komputer
SLB

TES AKHIR pada Guru


Pembelajar merupakan hasil
UKGTK2
64
Konsep Peningkatan Kompetensi
Guru Pembelajar

J
H I
G
F
E
D
C
B
A
65
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
Memahami Hasil UKG dan Modul
Guru Pembelajar

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM 66


Program Guru Pembelajar
Guru diharapkan/disarankan
mengikuti Program Guru
Pembelajar sesuai kriteria
MODAnya.

1 3
Diklat
Guru 2
Daring Kombinasi

Tatap Muka Daring


(PB MGMP/TUK)
Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
Memahami Peningkatan Kompetensi dan Moda
Guru Pembelajar

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM 68


Tujuan Program Peningkatan Kompetensi
Guru Pembelajar

Secara umum bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru, serta


memiliki performa sebagai pendidik dan pemimpin bagi peserta didiknya,
menjadi contoh tentang ketangguhan, optimisme dan keceriaan bagi
peserta didiknya.

Secara khusus, bertujuan agar peserta:


a. mengusai kompetensi pedagogik dan profesional;
b. memiliki performa sebagai pendidik dan pemimpin peserta didik;
c. menjadi contoh tentang ketangguhan, optimisme dan keceriaan
bagi peserta didiknya; dan
d. memiliki kemauan untuk terus belajar mengembangkan potensi
dirinya.
Penyelenggara@Dr.Sertifikasi Guru
Pranata - Ditjen (PSG) Rayon UNM
GTK Kemdikbud 69
Tahapan Penyelenggaraan
Program Guru Pembelajar

Workshop Tim Pengembang

Pelatihan Narasumber Nasional (NS)/Pengampu

Pelatihan Instruktur Nasional (IN)/Mentor

Program Peningkatan Kompetensi Guru Pembelajar

Penyelenggara@Dr.Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM


Pranata - Ditjen GTK Kemdikbud 70
Strategi Penyelenggaraan Program
Peningkatan Kompetensi Guru Pembelajar
Dilaksanakan menggunakan pendekatan andragogi
dengan menerapkan metode diskusi, ceramah, dan
penugasan.
Pelaksanaan program untuk mata pelajaran/paket
keahlian tertentu akan dilengkapi dengan kegiatan
praktik.
Pelaksanaan program guru pembelajaran
direncanakan secara bertahap.
Penyelenggara@Dr.Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM
Pranata - Ditjen GTK Kemdikbud 71
LITERASI TEKNOLOGI INFORMASI
DAN KOMUNIKASI

Penyelenggara@Dr.Sertifikasi Guru
Pranata - Ditjen (PSG) Rayon UNM
GTK Kemdikbud 72
Literasi adalah keberaksaraan, yang dimaksudkan
untuk melakukan kebiasaan berpikir yang diikuti oleh
proses membaca, menulis yang pada akhirnya dapat
menciptakan karya.

Cara membentuk budaya literasi


1. Pendekatan akses fasilitas baca (buku dan non buku)
2. Kemudahan akses mendapatkan bahan bacaan
3. Murah/Tanpa biaya (gratis)
4. Menyenangkan dengan segala keramahan
5. Keberlanjutan/ Continue/ istiqomah

Penyelenggara@Dr.Sertifikasi Guru
Pranata - Ditjen (PSG) Rayon UNM
GTK Kemdikbud 73
Literasi Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK)

Literasi TIK sangat berkaitan dengan ragam istilah


literacy lainnya yang berarti kemampuan untuk
membaca dan menulis (the ability to read and
write)

Lima aspek terkait integrasi dan aplikasi


kemampuan kognitive dan teknis:
1. Access (akses)
2. Manage (mengelola)
3. Integrate (meng-integrasikan)
4. Evaluate (meng-evaluasi)
5. Create (menciptakan)
Penyelenggara@Dr.Sertifikasi Guru
Pranata - Ditjen (PSG) Rayon UNM
GTK Kemdikbud 74
Gambar. Elemen pembentuk literasi TIK

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM 75


Jenis Literasi TIK
Literasi informasi sering disebut juga dengan
keberaksaraan informasi atau kemelekan informasi.

Literasi Komputer adalah pengetahuan dan kemampuan


untuk menggunakan komputer dan teknologi efisien.

Literasi digital adalah pemanfaatan teknologi untuk


menemukan, menggunakan dan menyebarluaskan
informasi dalam dunia digital.

Literasi internet menyangkut kemampuan untuk


menggunakan pengetahuan teoritis dan praktis tentang
internet sebagai media komunikasi dan pengambilan
informasi

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM 76


Terima Kasih

Penyelenggara Sertifikasi Guru (PSG) Rayon UNM

You might also like