Professional Documents
Culture Documents
Elektro UNDIP
Komponen Sistem Tenaga Listrik
Sistem tenaga listrik (Electric Power System)
meliputi 3 komponen, yaitu
Sistem Pembangkitan Tenaga Listrik
Sistem Transmisi Tenaga Listrik
Sistem Distribusi Tenaga Listrik
Arah Energi
Generator
GS
atau
Pengubah Tap
Diagram Reaktansi trasformator Ideal
Y
1/a
V1 I1 V1/a V2
Y
Y
I1 a V1
atau 1 11 12 1
I Y Y V
I Y Y V2
Y11 +Y12 Y22 +Y21
2 I2 Y21 Y22 V2
a 2
a
Penentuan dan Perhitungan Parameter
Saluran
Resistansi atau Tahanan Penghantar
Rt Rt0 1 t t0
R2 T t2
R1 T t1
Penentuan dan Perhitungan Parameter
Saluran
Induktansi konduktor tiga fasa
S
7
L 2 10 ln H per meter per fasa
GMR
S
X L =2 f 1000 ln / km per fasa
GMR
a c
b b
c a
Penentuan dan Perhitungan Parameter
Saluran
Jika saluran dalam kondisi seimbang maka
nilai kapasitansi dapat didekati sebagaimana
formulasi untuk nilai induktans
2 8,85 1012
Cn
S
F per meter per fasa ke netral
ln
GMR
1
Xc / km per fasa ke netral
2 f Cn
Representasi Model Saluran Pendek,
Menengah, Panjang
Representasi saluran transmisi terbagi
menjadi tiga kelas yaitu :
Saluran transmisi pendek (< 80 km)
Saluran transmisi menengah ( 80 240 km)
Saluran transmisi panjang (> 240 km)
Diagram pengganti saluran transmisi
pendek
relasi tegangan dan arus adalah sebagai
berikut:
Vs = Vr + ZIr
Is = Ir
Is R jX Ir
Z
Vs Vr
Diagram pengganti saluran transmisi
menengah nominal PI
relasi tegangan dan arus adalah
Zy Ip
1 Z
Is R jX Ir
s
V 2 Vr
I I
s y Zy 1 Zy
2 Z
r Vs y/2 y/2 Vr
4 2
Diagram pengganti saluran transmisi
panjang ekivalen PI
Is Ir
I+dI x
R. x
jX. I
Z
Vs V+dV x
Y/2. Y/2. x V Vr
X= l dx x
X= 0
0, 0892 K 1
C F / km per fasa
G 1609
Surge Impedance Loading (SIL)
P < SIL
Vs P = SIL Vr
P > SIL
(a) (b)
Representasi Beban
Ada tiga cara merepresentasikan beban dalam
sistem tenaga listrik :
Beban direpresentasikan sebagai daya konstan
Aliran daya
Beban direpresentasikan sebagai arus konstan
Beban direpresentasikan sebagai impedansi
konstan
Studi Aliran Daya
Manfaat Studi Aliran Daya
1. Untuk mengetahui komponen jaringan sistem tenaga listrik pada
umumnya.
2. Mengetahui besarnya tegangan pada setiap bus (rel) dari suatu sistem
tenaga listrik.
3. Menghitung aliran-aliran daya, baik daya nyata maupun daya reaktif
yang mengalir dalam setiap saluran, dan memeriksa apakah semua
peralatan yang ada dalam sistem cukup besar untuk menyalurkan daya
yang diinginkan.
4. Efek penataan kembali rangkaian-rangkaian dan penggabungan sirkit-
sirkit baru pada pembebanan sistem.
5. Kondisi-kondisi berjalan dan distribusi beban sistem yang optimum.
6. Kerugian-kerugian sistem yang optimum.
7. Rating tranformator dan tap range tranformator yang optimum.
8. Perbaikan dan pergantian ukuran konduktor dan tegangan sistem
Dalam studi aliran daya dikenal
berbagai bus antara lain :
1.Bus Referensi
Adalah bus yang mempunyai besaran V tegangan
dengan harga skalarnya dan sudut fasa tegangan (v)
dengan titik nol sebagai referensinya.
2. Generator Bus (Bus Pembangkitan)
Adalah bus yang diketahui daya nyata (P) dan
tegangan V pada harga skalarnya.
3.Bus Pembebanan
Adalah bus yang diketahui daya aktif beban (PL) dan
daya reaktif beban (QL).
Kebutuhan Data Analisis Aliran Daya
Data Masukan :
1. Bus Swing/ Slack ( |V| , ) -> Generator
PV Control ( P , |V| ) -> Generator
PQ Control ( P , Q ) -> Beban / Load
V3 ye
I1 V1 V2 I2
ya yc
I1 ya yb 0 yb V1
I 0
2 y d ye y d ye V2
I 3 yb yd ye yb yc yd ye V3
Latihan : Tentukan Matriks Admitansi Bus
Solusi Matriks Y-Bus
G1
1 2 G2
6
5
3
4 G3
G4
Contoh Hasil Perhitungan Aliran Daya
Diketahui suatu sistem sebagai berikut:
Bus-i Bus-j R X 1/2B Tap
1 2 0.05 0.2 0 1
2 3 0.1 0.5 0 1
3 4 0.2 0.6 0 1
4 5 0.1 0.3 0 1
5 6 0.2 0.4 0 1
1 6 0.1 0.15 0 1
2 5 0.2 0.5 0 1
Catatan:
Kode bus : 1 untuk slack bus
Kode Bus : 2 untuk voltage bus
Kode Bus : 0 untuk load bus
Hasil Perhitungan Aliran Daya
Metode Gauss Seidell
Hasil Perhitungan Aliran Daya
Metode Newton raphson
Hasil Perhitungan Aliran Daya
Metode Fast Decoupled
Aliran Daya
1. Aliran daya metode gauss-seidel:
1. data1
2. lfybus
3. Ybus
4. lfgauss
5. busout
6. lineflow
7. clear all
2. Aliran daya metode newton-rhapson:
1. data1
2. lfybus
3. Ybus
4. lfnewton
5. busout
6. lineflow
7. clear all
3. Aliran daya metode decouple
1. data1
2. lfybus
3. Ybus
4. decouple
5. busout
6. lineflow
7. clear all
36
Terima Kasih