You are on page 1of 16

TARGET ELIMINASI MALARIA

Tahun 2014 9 Kab/Kota sudah


memperoleh sertifikat
Tahun 2017/2018 Provinsi ??
TUJUAN
Mencegah munculnya kembali kasus Malaria
dengan penularan setempat pada kab / kota
yang telah mencapai eliminasi

SASARAN

Kabupaten / Kota yang sudah menerima


sertifikat Eliminasi Malaria
ELIMINASI KAB/KOTA SE-BALI

Buleleng Bangli

Jembrana

Tabanan Karangasem
Gianyar

Klungkung
Badung
SEMUA KAB/KOTA SUDAH
MEMPEROLEH SERTIFIKAT Dps
ELIMINASI MALARIA Nusa
Penida
RENCANA ELIMINASI u/ PROVINSI ??
S Laut Bali
E
L
A
T

B
A
L
I
Distribusi Kasus Tahun 2016
S Laut Bali
E
L
A BULELENG
T
BANGLI
B JEMBRANA
A
L G
KARANGASEM
I TABANAN I
A
N
Y
KLUNGKUNG
A
R
DPS
No Cases
NUSA
PENIDA
Import Cases
BADUNG
E-sismal di Bali
KELENGKAPAN LAPORAN E-SISMAL PER BULAN
DI BALI TAHUN 2017 (S/D APRIL)
60

50
44.4
55.6
40 55.6
55.6
30
%
20

10

0
KELENGKAPAN LAPORAN E-SISMAL PER KAB / KOTA
DI BALI TAHUN 2017 (S/D APRIL)
100 100 100 100
100
90
80 75

70
60
50
40 %
30
20
10
0 0 0 0
0

Sumber : Laporan e-Sismal


Sistem Surveilans Malaria di Bali
Format laporan E-sismal
- Jika kasus positif Laporan kronologis
(hasil PE)
Feedback laporan tidak berjalan
Notifikasi kasus tidak di laksanakan karena
alamat tidak lengkap
Contoh format lampiran kasus positif

LAPORAN NAMA PENDERITA POSITIF MALARIA


DI KABUPATEN .......................... TAHUN

BULAN
:

JENIS
NO NAMA KELAMIN ALAMAT PEKERJAAN SPESIES KLASIFIKASI KETERANGAN
L P Pf Pv Pm Mx Ind Re Imp Unc
Di isi dengan keterangan
penderita yang
selengkap-lengkapnya misalnya
berasal dari
mana, sempat bepergian ke
daerah mana,

............................, tanggal
Mengetahui : ...............................
A.n. Kepala ..................................... Pemegang Program,
PERMASALAHAN
1. Provinsi
- Belum semua kab/kota melaporkan kasus malaria
dengan E-Sismal:
1. Lapor : Denpasar, Karangasem, Tabanan, Badung,
Gianyar, Klungkung
2. Tidak Lapor: Bangli, Buleleng, Jembrana, Gianyar
- Absensi ketepatan dan kelengkapan laporan sering
diabaikan
- Entry data tidak lengkap (jumlah penduduk/berisiko,
item di kolom distribusi kasus tidak diisi dengan
lengkap)
- Pendampingan oleh Provinsi ke kab/kota tidak
maksimal
2. Kabupaten/Kota
- Tugas rangkap
- Laporan dari puskesmas tidak tepat waktu
PERMASALAHAN
3. Puskesmas/Rumah Sakit
- Belum semua puskesmas di latih e-sismal dari 120
puskesmas (90 puskesmas terpilih yg sdh terlatih)
- Jumlah sarana prasarana terutama komputer
terbatas
- Petugas mengerjakan beberapa jenis laporan yang
berbasis komputer
- RS Belum melaporkan laporan secara berkala
UPAYA PEMECAHAN MASALAH

1. Dinas Kesehatan Provinsi


- Feedback laporan ke kab/kota per triwulan
- Pendampingan intensif ke Kab/Kota
- Monev

2. Dinas Kesehatan Kab/Kota


- Disiplin waktu mengirim lap. tiap bulan
- Pendampingan oleh Provinsi ke Kab/Kota
- Melakukan feed back laporan ke Kab/Kota
- Monev
UPAYA PEMECAHAN MASALAH

3. PUSKESMAS DAN RUMAH SAKIT


- Disiplin waktu mengirim laporan
- On the job training petugas di pusk/RS
- Pendampingan oleh Provinsi/KabKota
- Melakukan Monev

You might also like