ANTITUSIF

MUKOLITIK
EKSPEKTORAN
ANTITUSIF

ANTITUSIF NARKOTIK
Batuk kering/non produktif
Codein fosfat(dosis;10-30 mg/hari)
ES:hambat aktivitas sili dan konstipasi
 ANTITUSIF NON NARKOTIK
Dektrometorfan(dosis:10-30 mg/hari)
- tdk bersifat analgetik
- ambng rangsang reflek batuk
- jrang menimbulkan kantuk/ gangguan GI
- Tdk hambat aktivitas silia dan efeknya 5-6 jam

Noscapin(dosis 15-30 mg/hari)

- dosis terapinya tidak berefek pada SSP,sebagai
antitusif
- dosis tinggi bisa bronko konstriksi dan hipotensi
- hambat kontraksi otot jantung dan otot polos
MUKOLITIK

Bromheksin
- derivat sintetik vasicin
- sbgai mukolitik pda bronkhitis
- ES: mual dan peningkatan transaminase serum

Ambroxol
- metabolik bromheksin
- bermanfaat pada keratokonjungtivitis dan
perangsang surfactan
 Asetilsistein(tersedia dalam larutan 10-20%)
-digunakan secara semprot(nebulization)
-setelah inhalasi sputum akan encer dlam 1
menit
- ES: spasme
bronkus,mual,stomatitis,hemoptitis
EKSPEKTORAN

Amonium clorida(dosis:300 mg tiap 2-4 jam)

-jarang digunakan,harus kombinasi
- dosis besar bisa asidosis metabolik
- hati2 penderita insufisiensi hati,ginjal dan
paru
Gliseril Guaiakolat
- sirup 100 mg/ 5 ml
- dosis;2-4 x 200-400 mg/ hari
- ES: kantuk,mual dan muntah