Professional Documents
Culture Documents
DIRAWAT : 2
TIDAK DIRAWAT : 2
TN.F, 31 TAHUN
Keluhan utama : nyeri di benjolan di leher depan, kiri dan kanan juga ketiak
kanan
Keluhan tambahan: demam
TOA : 10.30
Pasien datang ke IGD RSU UKI dengan keluhan ada benjolan di leher kiri dan
kanan juga ketiak + 1 bulan SMRS. Benjolan di leher depan paling awal muncul
sebesar ibu jari dalam waktu sebulan sudah sebesar telur ayam, benjolan di
leher kanan kiri leher muncul bersamaan awalnya sebesar ibu jari lama
kelamaan bertambah besar dan melebar kebelakang telinga hingga memenuhi
seluruh lapangan leher. Benjolan di ketiak kiri yang terakhir muncul awalnya
sebesar ujung kelingking, sekarang sebesar telur puyuh. Benjolan dirasakan nyeri
terutama di bagian leher, diketiak tidak terasa nyeri. Sebelumnya pasien riwayat
operasi abses di perut kiri. Pasien sudah berobat ke klinik dekat rumah tapi
tidak ada perubahan. Demam +, berat badan menurun dalam sebulan 3 kg, sulit
menelan, sesak, nyeri telinga disangkal.
SECONDARY SURVEY
KEPALA Normocephali, jejas (-)
MATA konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, edema
palpebra -/-
LEHER KGB teraba membesar, massa (+) jumlah 3, nyeri (+)
THORAKS I : Pergerakan dinding dada simetris, jejas (-)
P: VF simetris
P: Sonor-sonor
A: BND vesikuler, rh-/-,wh-/-
BJ I & II reguler, gallop -, murmur -
ABDOMEN I : datar
A: BU (+) 5x/menit
P : NK -, timpani
P : Supel, NT -
Hb : 9 g/dl
L : 16.600 / uL
Ht : 28,2%
Trombosit : 253.000 / uL
Elektrolit
Na : 130 mmol/ L
K : 3,7 mmol/L
Cl : 99 mmol/L
GDS : 131 mg/dL
DIAGNOSA
GCS E4M6V5, pupil bulat, isokor, diameter 3mm, RCL +/+, RCTL +/+,
D derajat motorik 5/5/5/5
M disangkal
P disangkal
REGIO ORIS
Look : vulnus excoriasi 1x2cm
Medikamentosa
Ketorolac tab
Gentamycin zalf
AN. R (7 TAHUN)
Keluhan utama : luka pada wajah, kaki karena kecelakaan lalu lintas
Keluhan tambahan:
TOI : 26 juni 2017, 10.30
TOA : 26 juni 2017 10.45
MOI : Pasien datang dibawa oleh orangtuanya dengan keluhan kecelakaan lalu
lintas sejak 10 menit SMRS. Sebelumnya pasien sedang dibonceng berempat di
motor dengan posisi duduk ketiga dari belakang. Motor tiba-tiba terserempet
oleh mobil dari sebelah kanan sehingga motor kehilangan keseimbangan dan
pasien jatuh ke arah kanan. Pasien tidak menggunakan helm sehingga wajah pasien
terkena aspal. Pasien terjatuh namun ditahan oleh ibunya yang duduk di belakangnya. Nyeri
kepala (-), kehilangan kesadaran (-), mual (-), muntah (-)
PRIMARY SURVEY
Stridor (-), gargling (-), snoring (-)
A CLEAR
M disangkal
P disangkal
REGIO
MANDIBULA
Look : vulnus excoriasi 0,5x0,5cm
bengkak (+), jejas (+), hematom (+)
Feel : hangat, nyeri tekan (+) ,
krepitasi (-)
R E G I O PA R I E TA L IS
SINISTRA
Look : vulnus excoriasi 1x0,5cm
Medikamentosa
Paracetamol tab 500mg
Gentamycin zalf
TN.K, 50 TAHUN
Keluhan utama : nyeri di benjolan lipatan paha kiri
TOA : 16.00
Pasien datang ke IGD RSU UKI dengan ambulans dengan keluhan abses di
selangkangan yang sudah pecah, keluar cairan nanah, sejak 4 hari SMRS. Keluhan
sudah dirasakan sejak 3 minggu yang lalu. Abses yang dirasa sangat nyeri
sehingga pasien tidak dapat menggerakkan kaki kirinya. Pasien sudah ke
puskesmas 5 hari yang lalu dan diberikan obat asam mefenamat, antibiotk, dan
obat bengkak. Riwayat batuk lama disangkal. Mual (-), muntah (-), nyeri seluruh
badan, sulit BAB sejak 1 minggu yang lalu, BAB keras dan hitam. Pasien sering
kontrol ke dr. Sylvi, SpB untuk hernianya namun belum di operasi karengan
penyakit jantungnya. Pasien juga ke dr.Robert,SpJP untuk penyakit jantung 3
bulan yang lalu. Penyakit jantung (+) (obat yang diminum: miniaspi, clopidogrel),
DM (+) (obat yang diminum: metformin), HT (-),
SECONDARY SURVEY
KEPALA Normocephali, jejas (-), lidah tampak kotor
MATA konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, edema
palpebra -/-
LEHER KGB tidak teraba membesar
THORAKS I : Pergerakan dinding dada simetris, jejas (-)
P: VF simetris
P: Sonor-sonor
A: BND vesikuler, rh-/-,wh-/-
BJ I & II reguler, gallop -, murmur -
ABDOMEN I : perut tampak datar
A: BU (+) 2x/menit
P : NK + di seluruh lapang abdomen, timpani
P : Supel, NT + hypochondrica sinistra
KULIT DAN KELAMIN Tidak ada jejas, krepitasi (-), tampak benjolan di regio
inguinalis dextra sejak 2 tahun yang lalu
EKSTREMITAS Akral hangat, CRT <2, edema
Tungkat bawah kiri: AROM & PROM terbatas karena
nyeri
STATUS
LOK ALIS
STATUS LOKALIS
Regio inguinalis sinistra
I: tampak vulnus ekskoriasi 10x5cm
P: Nyeri tekan (+), teraba hangat
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Hb : 13,4 g/dl
L : 29.100 / uL
Ht : 38,2%
Trombosit : 413.000 / uL
Elektrolit
Na : 120 mmol/ L
K : 6,7 mmol/L
Cl : 99 mmol/L
GDS : 435 mg/dL
DIAGNOSA
GCS E4M6V5, pupil bulat, isokor, diameter 3mm, RCL +/+, RCTL +/+,
D derajat motorik 5/5/5/5
M disangkal
P disangkal
REGIO ORIS
Look : vulnus excoriasi 1x2cm
Medikamentosa
Ketorolac tab
Gentamycin zalf