You are on page 1of 11

UNDANGAN

PERNIKAHAN

GINANJAR RAHAYU
DAN
YESSI ARTIANI
Pengertian Supervisi Pendidikan

Good Carter (1959) memberikan pengertian bahwa


supervisi adalah usaha dari petugas-petugas
sekolah dalam memimpin guru-guru dan petugas-
petugas lainnya dalam memperbaiki pengajaran,
termasuk menstimulasi, menyeleksi pertumbuhan
jabatan dan perkembangan guru-guru, merevisi
tujuan-tujuan pendidikan, bahan pengajaran,
metode, dan evaluasi pengajaran (Sahertian,2008:
17).
Tujuan Supervisi Pendidikan

Tujuan supervisi pendidikan ialah


mengembangkan situasi belajar mengajar
yang lebih baik melalui pembinaan dan
peningkatan profesi mengajar. Tujuan
utama supervisi adalah memperbaiki
pengajaran (Neagly & Evans, 1980; Oliva,
1984; Hoy & Forsyth, 1986; Wiles dan Bondi,
1986; Glickman, 1990).
Ruang lingkup Supervisi pendidikan

Ruang lingkup Supervisi adalah wilayah, daerah atau tepatnya yang


menjadi objek untuk disupervisi
1. Unsur Personal

Lingkup pertama dalam supervisi pendidikan adalah para personal


dalam sekolah yang disupervisi, para personal yang dimaksud adalah
Kepala Sekolah, pegawai tata usaha, guru, siswa.
A. Kepala Sekolah
Hal-hal pokok yang perlu disupervisi terhadap kepala sekolah yaitu:

Masalah jalannya pendidikan dan pengajaran


Masalah program pendidikan dan pengajaran disekolah
Masalah kepemimpinan kepala sekolah
Masalah administrasi sekolah
Pegawai Tata Usaha

Hal-hal pokok yang perlu disupervisi terhadap tata usaha sekolah dan
seluruh stafnya antara lain:
Masalah administrasi sekolah
Masalah data dan statistik sekolah
Masalah pembukuan
Masalah surat menyurat dan kearsipan
Hal-hal pokok yang perlu disupervisi terhadap guru antara lain:

Masalah wawasan dan kemampuan


Masalah kehadiran dan aktivitas guru
Masalah persiapan mengajar guru, mulai dari penyusunan analisis
materi pelajaran, program tahunan, program semester, program satuan
pelajaran sampai dengan persiapan mengajar harian atau perencanaan
pengajaran
Unsur Operasional
. Unsur Operasional

Hal-hal yang perlu disupervisi dari unsur operasional antara lain:

a. Masalah yang berkaitan dengan teknik edukatif, yang mencakup:


1) Kurikulum

Silabus prota rpp promes

b. Masalah yang berkaitan dengan teknik administrasi, mencakup:


1) Administrasi personal

2) Administrasi material

3) Administrasi kurikulum dan sebagainya


. Masalah yang berkaitan dengan koordinasi dan kerjasama, mencakup:

1) Sekolah dengan keluarga dan masyarakat

2) Sekolah dengan sekolah-sekolah lainnya

3) Sekolah dengan lembaga swadaya masyarakat


Fungsi Supervisi Pendidikan
Menurut Swearingen (Sahertian, 2008: 21) terdapat 8
fungsi supervisi sebagai berikut:
1. Mengkoordinasi semua usaha sekolah
2. Memperlengkapi kepemimpinan sekolah
3. Memperluas pengalaman guru
4. Menstimulasi usaha-usaha sekolah yang kreatif
5. Memberi fasilitas dan penilaian yang terus menerus
KESIMPULAN

Supervisi ialah pembinaan yang diberikan kepada


seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan
kemampuan untuk mengembangkan situasi belajar-
mengajar yang lebih baik. Orang yang melakukan
supervisi disebut dengan supervisor.Supervisi dapat
kita artikan sebagai pembinaan. Sedangkan sasaran
pembinaan tersebut bisa untuk kepala sekolah, guru,
pegawai tata usaha. Namun yang menjadi sasaran
supervisi diartikan pula pembinaan guru.

You might also like