You are on page 1of 13

Mengapa Filsafat penting untuk

Etika Kedokteran
(Journal of Medical Ethics)

1 Journal Reading

Vivi Novemly Rumahlatu


11.2016.035

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN FORENSIK


RS FMC BOGOR
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA JAKARTA
2

Filsafat ilmu kedokteran  Etika kedokteran

Dokter  Profesi yang paling dihargai karena dokter


 profesi yang paling dekat dengan pasien

Dokter bukan mengurusi urusan manusia


tapi dokter mengurusi manusianya menjadi
orang yang berfalsafah
Berhubungan dengan etik karena setiap
tindakan dokter itu menyangkut etik

“ Ketika seorang dokter bertanya mengenai


sakit seorang pasien pastilah etika harus
ada”
3
Secara garis besar Filsafat itu ibunya sedangkan etika
adalah salah satu anaknya

Orang berfisafah itu adalah


orang yang berpikir secara tidak
langsung  mengunakan aktifis
berpikir.
4

Orang berfilsafat memikirkan


bagaimana mendapatkan
ilmu kedokteran ? Maka kita
harus belajar. kemudian
untuk apa kita mendapatkan
ilmu itu ?
Filsafat memiliki ciri-ciri 
mendasar (Vertikal sampai akar),
Menyeluruh dan abstraksi.
Derek Parfit dalam buku “Reason and persons”
meminta kita untuk membayangkan hipotetis kasus
berikut. Kita harus mengalami operasi yang sangat
menyakitkan yang dimana ada pembiusan. Kita akan
mengalami rasa sakit luar biasa selama beberapa
jam.

Tapi kemudian kita akan


diberikan obat untuk
merangsang kesadaran. kita
tidak akan merasakan rasa
sakit saat kita bangun di tempat
tidur RS
5

obat-obatan anastesi
yang diberikan kepada
pasien seperti
midazolam atau
propofol dapat diberikan
untuk merangsang
kesadaran
6

Efek samping  pasien tidak dapat


bergerak atau berbicara karena
telah diberikan neuromuskular
blocking agent (Obat pelumpuh
otot), tetapi bisa mendengar,
berpikir, merasa, dan mengalami
rasa sakit dan ketakutan
7 pertanyaan-pertanyaan filosofis mendalam
yang dibahas dalam fitur artikel , "Anesteshia,
Amnesia and Harm" dalam edisi ini oleh Walter
Glannon  salah satu pelopor neuroethics, dan
serangkaian komentar-komentar oleh para
pemimpin dalam neuroethics, neurolaw, filsafat
dan anestesi. Dalam edisi ini menunjukkan
betapa pentingnya filosofi dan etika untuk obat.
8

Prinsip enam benar

• Benarpasien
• Benar obat
• Benar cara/rute
• Benar waktu
• Benar dokumentasi
9 Hal hal yang perlu diperhatikan
dalam kolaborasi pemberian
obat

Mengetahui kebijakan
dan prosedur rumah Mengetahui prinsip
sakit untuk pemberian enam benar
obat. Periksa instruksi
dokter

Tanyakan kepada pasien


Kenali kerja , efek / keluarga ( Jika pasien
samping dan reaksi balik tidak sadar) jika ada
dari obat sebelum riwayat alergi terhadap
obat-obat tertentu)
memberikan
10

You might also like