Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
DEFINISI
b. Spenomegali d. Ikterus
1. Ikterus hemolitik
2. Ikterus hepatoseluler
3. Ikterus obstruktif
STUDY KASUS
A. PENGKAJIAN TANGGAL
2 AGUSTUS 2017
Pasien I Pasien II
Nama : An. J
Umur : 7 Tahun Nama : An.P
Jenis Kelamin : Laki- Umur : 4 Tahun
laki Jenis Kelamin : Laki-
Pekerjaan : - Laki
Pendidikan : SD Pekerjaan : -
Alamat : Skyline Pendidikan : -
Dx Medis : Malaria Alamat : Koya
Tertiana Dx Medis : Malaria
Tertiana
PENGKA
RESPON AN. J RESPON AN. P
JIAN
Alasan
Ibu klien mengatakan klien Ibu klien mengatakan klien mimisan kurang lebih 2 hari
Masuk
badannya panas pusing mual yang lalu serta demam 6 hari yang lalu disertai mual
Rumah
muntah sejak 3 hari yang lalu muntah
Sakit
Keluhan Data subjektif Data subjektif
Saat di kaji
Ibu Pasien mengatakan : Ibu Pasien mengatakan :
- Muntah 4x sehari - Muntah 5x sehari
- Tidak nafsu makan - Tidak nafsu makan
- Porsi makan tidak di habiskan (3 - Porsi makan tidak di habiskan (2 sendok/porsi)
sendok/porsi)
Pasien I
KEBIASAAN
SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT
MAKAN
Frekuensi 3x sehari 3x sehari (porsi makan tidak di habiskan)
Jumlah 1 piring di habiskan 3 sendok makan (porsi tidak di habiskan)
Nafsu makan Baik Nafsu makan kurang (3 sendok)
Jenis makanan Nasi,sayur,daging, ikan, Bubur, ayam,sayur
telur
KEBIASAAN
SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT
MINUM
Jenis minuman Air putih, Teh Air putih
Jumlah 1200 cc 500 cc
Pasien II
KEBIASAAN
MAKAN SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT
DO : Pasien tampak
- KU : lemah
- Kes : Composmentis
- Pusing
- pucat
- Bibir kering Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Melalui proses analisa data dari pengkajian An.j dan An.p maka didapatkan Diagnosa
Keperawatan Ketidakseimbangan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh .
INTERVENSI
Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan intake tidak adekuat
Tindakan/ Intervensi :
1) Kaji riwayat nutrisi, termasuk makanan yang disukai. Observasi dan catat masukan makanan
klien
Rasional : mengawasi masukan kalori atau kualitas kekeurangan konsumsi makanan.
2) Berikan makan sedikit dan tapi sering
Rasional : Dilatasi gaster dapat terjadi bila pemberian makan terlalu cepat setelah periode
anoreksia
3) Pertahankan jadwal penimbangan berat badan secara teratur.
Rasional : Mengawasi penurunan berat badan atau efektifitas nitervensi nutrisi
4) Observasi dan catat kejadian mual/ muntah, dan gejala lain yang berhubungan
Rasional : Gejala GI dapat menunjukan efek anemia (hipoksia) pada organ
5) Kolaborasi untuk melakukan rujukan ke ahli gizi
Rasional : Perlu bantuan dalam perencanaan diet yang memenuhi kebutuhan nutrisi.