You are on page 1of 25

Asma Bronkial

Disusun oleh:
Gilang Indhira Mustika
Identitas

• Nama : An. A
• Tanggal lahir : 23 Juli 2011
• Umur : 4 tahun 9 bulan
• Pekerjaan : belum sekolah
• Alamat : kembang putihan guwosari pajangan
bantul
• Masuk RS tanggal : 4 April 2016, pukul 09.34
• Ruang Rawat : Anggrek kelas 3
• Diagnosis masuk : Asma Bronkial
Anamnesis
• RPS
Pasien anak perempuan dengan umur 4 tahun berat badan
23,5kg datang ke IGD rujukan dr. Anik, Sp.A dengan keluhan sesak
nafas menganggu tidur,anak menjadi lemah lesu sejak sesak. Batuk
(+) pilek (+) kurang lebih 1 hari. Mual (-) muntah (-) nafsu makan
berkurang,minum baik. BAB dan BAK tidak ada keluhan. Sudah
mendapat nebulizer ventolin 1 ampul di tempat praktek dr. Anik,
Sp.A.
• RPD
Pasien sering mondok di RS dengan keluhan yang
sama, mondok terakhir bulan januari 2016. Riwayat
asma (+)
• RPK
Riwayat asma dari keluarga ibu
• Riwayat kehamilan dan persalinan
1. Riwayat antenatal : ANC Rutin ke dokter dan
bidan, tablet Fe (+) vitamin (+) keluhan selama hamil
tidak ada.
2. Riwayat persalinan : lahir spontan BBL
3750gram
3. Riwayat postnatal : tidak ada keluhan
4. Riwayat vaksinasi : BCG 1x, Hepatitis B 3x,
DPT 3x, Polio 3x.
5. Riwayat diet : pasien mendapat asi
eksklusif hingga umur 6 bulan
• Data Sosial, Ekonomi, dan Linkungan.
1. Sosial
Anak tinggal bersama kedua orang tuanya.
2. Ekonomi
Anak berasal dari kedua orang tua yang berkecukupan.
Bapak bekerja sebagai pekerja swasta dan ibunya juga
bekerja sebagai ibu rumah tangga.
3. Lingkungan
Rumah layak huni dengan cukup udara, dan juga cukup
cahaya matahari. Jauh dari jalan raya dan tidak padat
penduduk. Bapak di rumah merokok, di Lingkungan tidak
ada yang terdiagnosis TB.
ANAMNESIS SISTEM
• Sistem saraf pusat : Demam (-), menggigil
(-), kejang (-), penurunan kesadaran (-).
• Sistem kardiovaskuler : Sesak (+), nadi (+),
pucat (-), kaki bengkak(-)
• Sistem respiratori : Batuk (+), pilek (+),
sesak nafas (+), ronkhi basah kasar (-), suara lendir (-),
krepitasi(-), wheezing (+)
• Sistem urinaria : BAK (+) normal dengan
warna urin jernih Kekuningan
• Sistem gastrointestinal : BAB normal warna
coklat kekuningan, nyeri tekan (-)
• Sistem Anogenital : Anus (+), genitalia
tidak ada kelainan
• Sistem integumental : Turgor dan elastisitas
dalam batas normal, kelainan kulit (-)
• Sistem musculoskeletal : Gerakan bebas aktif,
lumpuh(-), nyeri otot(-).
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : Sedang, Compos Mentis
Kesadaran : E4 V5 M6
Tanda vital
Nadi: 110 kali/menit
Pernafasan: 40 kali/menit, regular
Suhu : 36,5 derajat celcius
SpO2 : 90%
Kepala: normochepale
Mata: pupil isokor, konjungtiva pucat (-/-), sklera
ikterik (-/-)
Hidung: simetris, sekret (+/+)
Mulut: mukosa bibir lembab, tonsil T0/T0, faring
hiperemis (+), tanda candidiasis (-), sariawan (-), gusi
berdarah (-)
Telinga: simetris, serumen (-/-), gendang telinga intak
Leher: pembesaran limfonodi (-), peningkatan JVP (-),
Thorax :
Jantung
Inspeksi: iktus cordis tidak terlihat
Palpasi: iktus cordis teraba pada sela iga ke-4 linea
midclavicula kiri
Auskultasi: bunyi jantung S1-S2 regular, bising jantung
(-)
Paru-paru
Inspeksi: simetris saat inspirasi dan ekspirasi, retraksi (+)
Palpasi: fremitus normal.
Perkusi: sonor (+/+)
Auskultasi: vesikuler (+/+), ronkhi basah kasar (-/-),
wheezing (+/+)
Abdomen:
Inspeksi : tak terdapat tanda-tanda peradangan,
benjolan, distensi.
Auskultasi : peristaltik (+)
Perkusi : timpani (+)
Palpasi : teraba supel (+) hepatomegali (-) splenomegali
(-) nyeri tekan (-)

Genitalis: Tidak terdapat tanda peradangan pada genital


pasien
Parameter Hasil Nilai Rujukan

HEMATOLOGI

Hemoglobin 12.4 g/dl 12.00-16.00

Leukosit 18.34 10∧3/ul 4.00-11.00

Eritrosit 4.65 10∧3/ul 4.00-5.00

Trombosit 374 10∧3/ul 150-450

Hematokrit 39.6 vol% 36.0-46.0

HITUNG JENIS

Eosinofil 0% 2-4

Basofil 0% 0-1

Batang 20 % 2-5

Segmen 56 % 40 - 60

Limfosit 18 % 45 - 65

Monosit 6% 2-8
Diagnosis Klinis

Asma Bronchial
Terapi

02 NRM
inf D5% 5tpm + drip aminophilin
inj MP 3 x 23,5 mg
nebu ventolin 1 ampul / 8 jam selang seling dengan
flexotide 1 ampul / 8 jam
Asma Bronkial

Asma bronchial adalah suatu penyakit dengan ciri meningkatnya


respon trakea dan bronkus terhadap berbagai rangsangan dengan manifestasi
adanya penyempitan jalan nafas yang luas dan derajatnya dapat berubah-
ubah baik secara spontan maupun hasil dari pengobatan.

Asma adalah kumpulan tanda dan gejala wheezing (mengi) dan atau
batuk dengan karakteristik sebagai berikut; timbul secara episodik dan atau
kronik, cenderung pada malam hari/dini hari (nocturnal), musiman, adanya
faktor pencetus diantaranya aktivitas fisik dan bersifat reversibel baik secara
spontan maupun dengan penyumbatan, serta adanya riwayat asma atau atopi
lain pada pasien/keluarga, sedangkan sebab-sebab lain sudah disingkirkan.
Patofisiologi
Etiologi
Diagnosis

• Anamnesis
• Pemeriksaan Fisik
• Pemeriksaan Penunjang
1. Fungsi Paru -> spirometri
2. Laboratorium
3. Rontgen Thorax
4. Tes Alergi
Prognosis

Prognosis asma bronkial pada anak umumnya


baik
Pembahasan
Kesimpulan

• Pasien datang ke IGD rujukan dr. Anik,Sp.A


• Pasien didiagnosis Asma Bronkial
• Dilakukan tatalaksana asma bronkial sesuai dengan
tatalaksana asma bronkial serangan berat.
• Oksigenasi dihentikan pada hari ketiga,karena pasien
sudah merasa lebih baik
• Pasien dirawat di bangsal hingga tanggal 11 April 2016
• Pasien pulang dalam keadaan baik
TERIMAKASIH :)

You might also like