You are on page 1of 15

BAB I

PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Di Indonesia banyak terdapat norma dari mulai norma agama, kesusilaan, kesopanan, sampai
dengan norma hukum yang seharusnya ditaati tetapi terkadang tidak ditaati oleh masyarakat pada
umumnya. Padahal norma merupakan sesuatu yang akan membawa manfaat kepada diri kita sendiri,
norma juga akan membawa banyak dampak positif kepada kita.
Manusia yang tidak luput dari kesalahan termasuk dengan melanggar norma yang ada disekitar
kita baik secara sadar ataupun tidak sadar. Mungkin banyak dari masyarakat yang berfikir bahwa norma
merupakan hal yang tidak terlalu penting bagi kehidupannya, tetapi mungkin justru banyak juga dari
masyarakat yang sangat memetingkan norma dimanapun mereka berada. Karena sebenarnya jika kita
melanggar norma pasti akan mendapatkan sanksi baik itu dari orang terdekat ataupun dari aparat
pemerintahan. Kita juga harus mendapat dukungan dari orang terdekat agar tidak melanggar norma jika
kita didukung pasti kita juga akan dapat termotivasi untuk tidak melanggar norma tersebut.
Norma juga bisa berdampak pada Sikap manusia itu sendiri. Oleh karena itu, penulis ingin meneliti
“Dampak Norma Kesusilaan di Buku Adab terhadap Sikap Santriwati MA Darul Marhamah”
PERUMUSAN MASALAH
1)Bagaimana dampak norma kesusilaan Buku Adab terhadap
santriwati MA Darul Marhamah kelas X dan XI.
TUJUAN
1.Sebagai syarat untuk dapat mengikuti Ujian Nasional dan
Ujian Madrasah
2.Untuk memberikan informasi kepada masyarakat khususnya
Santriwati MA Darul Marhamah tentang Dampak norma
kesusilaan di Buku Adab terhadap Sikap santriwati.
MANFAAAT
Banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari karya
tulis ini.:
1.Untuk mengetahui dampak positif pada santriwati di
Buku Adab
2.Untuk mengetahui sikap pada santriwati tersebut.
BAB II
LANDASAN TEORI
A.Pengertian Norma
Menurut Dewi Aniaty dan Aviani Santi (2009: 3), Norma adalah peraturan yang berisi
perintah dan larangan untuk mempengaruhi tingkah laku manusia dalam masyarakat.
Perintah merupakan keharusan untuk berbuat sesuatu, karena memiliki akibat-akibat yang
baik. Sedangkan larangan merupakan keharusan untuk tidak berbuat sesuatu karena akibat-
akibatnya dipandang tidak baik. Dengan norma, manusia memperoleh petunjuk bagaimana
harus bertindak dalam masyarakat. Apa yang harus dijalankannya dan perbuatan mana yang
harus dihindari.
Norma bertujuan untuk memelihara menjamin kepentingan dan ketenteraman dalam
masyarakat. Dalam pergaulan hidup terdapat empat norma yaitu agama, kesusilaan,
kesopanan, dan hukum. Norma-norma itu memiliki sanksi bagi siapa saja yang
melanggarnya. Sanksi itu akan memperkuat berlakunya norma di masyarakat.
B. Pengertian Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan ialah peraturan yang dianggap sebagai suara hati nurani manusia.
Peraturan ini menempatkan nilai-nilai sesuai dengan hakikat manusia sebagai
makhluk mulia. Nilai-nilai tersebut merupakan fitrah dari Tuhan Yang Maha Esa,
misalnya kasih sayang, cinta dan emosi.
Dalam norma kesusilaan terdapat pula aturan-aturan seperti yang terdapat dalam
norma agama. Norma ini pun bersifat umum dan universal. Pelaksanaan norma
susila antara lain berbuat jujur, tidak berbuat aib, tidak menelantarkan keluarga
sendiri, menghormati orang tua dan berbuat baik terhadap sesama manusia. Bila
melanggar norma ini akan mendapat aib dari masyarakat, dikucilkan, dan dianggap
sebagai orang yang tidak memiliki susila.(Menurut Dewi Aniaty dan Aviani Santi
(2009: 3) )
C. Pengertian Sikap
Menurut Notoatmodjo S. (1997): Sikap adalah reaksi atau
respons yang masih tertutup dan seseorang terhadap suatu
stimulus atau objek.
Menurut Bimo Walgito, (2001): Sikap adalah organisasi
pendapat, keyakinan seseorang mengenai objek atau situasi
yang relatif, yang disertai adanya perasaan tertentu, dan
memberikan dasar pada orang tersebut untuk membuat
respons atau berpenilaku dalam cara tertentu yang dipilihnya.
D. Norma-norma dalam Lingkungan Sekolah, Keluarga, dan Bermasyarakat

Kita hidup di berbagai lingkungan, yaitu di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat dan
negara. Pada setiap lingkungan tersebut, peraturan, norma-norma, kebiasaan dan adat
istiadat harus kita patuhi sebaik-baiknya. Kaidah-kaidah di dalamnya kita taati, agar
tercapai ketertiban dan ketenteraman masyarakat atau tujuan hukum.
1. Di Lingkungan Keluarga
Sebagai kesatuan masyarakat terkecil, keluarga merupakan lingkungan terdekat dan
utama bagi manusia. Peraturan-peraturan yang berlaku dalam keluarga dan harus kita
patuhi di antaranya adalah:
a.Menaati aturan agama dalam keluarga. Misalnya meninggalkan perbuatan yang
dilarang Tuhan, melakukan ibadat, anak berbakti kepada orang tua, menjaga kebersihan
dan saling menghargai/rukun antar anggota keluarga.
b.Menjaga nama baik orang tua dan keluarga. Misalnya tidak menjelekkan keluarga
sendiri dan berperilaku terpuji.
2.Di Lingkungan Sekolah

Sekolah tempat siswa menuntut ilmu, memiliki peraturan sekolah. Kita


menaati hukum di sekolah dengan melaksanakan tata tertib sekolah,
misalnya:
a.Berdoa ketika akan memulai dan mengakhiri pelajaran.
b.Menghormati Bapak dan Ibu guru.
3.Di Lingkungan Masyarakat

Hukum juga mengikat warganya di lingkungan masyarakat. Pada setiap


lingkungan masyarakat terdapat peraturan dan kebiasaan yang berbeda-
beda. Namun dimanapun berada, kita sebaiknya menyesuaikan diri
dengan peraturan yang berlaku. Peraturan dan kebiasaan masyarakat
yang harus kita patuhi misalnya:
a.Berpartisipasi dalam kegiatan agama di masyarakat.
b. Menghormati tetangga yang sedang beribadat.
Bab III
METODE PENELITIAN
A.Tujuan Penelitian
Untuk mendapatkan data empiris mengenai dampak norma di buku adab
terhadap sikap santriwati MA Darul Marhamah
B.Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan mulai Juli - Agustus 2017
C.Variabel Penelitian
Variabel Bebas dalam penelitian ini adalah norma di buku adab (Aturan dan Akhlak Baik
) IGBS Darul Marhamah.
Variabel Terikat dalam penelitian ini adalah adab di sekolah dan di asrama pada
santriwati MA Darul Marhamah
D.Populasi dan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang dilakukan oleh penulis adalah
menggunakan observasi pengamatan langsung kepada narasumber 20
orang siswi MA Darul Marhamah kelas X IPA IPS (27 orang) dan kelas XI IPA
IPS (46 orang).
E.Metode Penelitian
Di dalam proses pembuatan karya tulis ini, penulis menyebar angket ,
kemudian diolah dan dianalisa memakai data kuantitatif sebagai data
penunjang.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi:
1)Studi pustaka yaitu dengan cara membaca dan mengumpulkan bahan karya tulis di
buku-buku referensi.
2)Studi internet yaitu dengan cara mencari referensi yang tersedia di internet.
3)Observasi langsung dengan menggunakan metode penyebaran angket yaitu
menyebar pertanyaan secara acak kepada narasumber.
G.Teknik Analisa Data
Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah menggunakan metode
deskriptif kualititatif, yaitu penelitian yang bersifat deskriptif dan menggunakan
analisis.

You might also like