FROZEN SHOULDER

(KEKAKUAN PADA BAHU)

Disusun Oleh
Nadia Rossa Bella
Pernahkah Anda merasa….

 Sulit melepas baju?

 Sulit mengambil dompet di saku belakang?
 Sulit menyisir rambut?
 Bahu terasa kaku?
 Terkadang merasa sakit pada saat menoleh atau
mebalikkan badan?
Apa itu frozen shoulder?

Frozen Shoulder adalah

penyakit kronis dengan
gejala khas berupa
keterbatasan lingkup gerak
sendi bahu ke segala arah,
baik secara aktif maupun
pasif oleh karena rasa nyeri
yang dapat mengakibatkan
gangguan aktifitas kerja
sehari-hari
Ditandai dengan nyeri dan rasa kaku di
sendi bahu!!

Dalam beberapa
kasus rasa nyeri
bertambah hebat
saat malam hari
dan menggangggu
pola tidur
Diagnosa Frozen Shoulder
Segera periksa ke dokter!!

 Terdapat keterbatasan gerak yang cukup signifikan

baik oleh pasien sendiri atau oleh pemeriksa yang
menggerakannya
 Riwayat penyakit, test darah, X-Ray
 Mari kita mengenal beberapa stadium pada
Frozen Shoulder :

 Freeze,
Bahu secara terus-menerus kehilangan gerakan pasif
dan menyebabkan nyeri yang memburuk.
 Frozen,
Kekakuan akan berlanjut, namun nyeri dan peradangan
akan berkurang
 Thawing,
Ketika kekakuan berlanjut, pada stadium ini,
keterbatasan gerak sendi mulai berkurang dan
pergerakan sendi akan mulai bertambah.
Penyebab
 Penyebab frozen shoulder tidak diketahui secara
pasti namun dapat disebabkan oleh trauma,
imobilisasi bahu yang lama sehingga terbentuk
jaringan fibrous yang memicu terjadinya
perlengketan pada bahu.

 Frozen shoulder lebih sering mengenai usia dewasa

40 – 65 tahun, lebih sering mengenai jenis kelamin
perempuan,ada riwayat DM, dan sebelumnya pernah
mengalami radang pada sendi bahu
Penanganan
Penanganan dari frozen shoulder biasanya berupa
kombinasi;
1. Obat-obatan yang diminum (antiinflamasi)
2. Suntikan (cortisone)
3. Fisioterapi (hitungan minggu atau bulan,
tergantung dari derajat keparahan)
Tanpa terapi kondisi frozen shoulder akan bisa
menjadi menetap!
Cegah Frozen Shoulder dengan
berolahraga