You are on page 1of 13

MORNING REPORT

STASE BEDAH
Identitas Pasien
 Nama : An. Q
 Umur : 8 tahun
 Berat badan : 23 kg
 Jenis Kelamin : Laki-laki
 Tanggal masuk : 30 juli 2018
Anamnesis
Keluhan utama : terdapat lubang kencing pada
bagian bawah penis
Riwayat penyakit sekarang : pasien datang diantar
orangtua dengan mengeluhkan bahwa lubang
kencing tidak berada pada ujung penis tetapi
terdapat pada bagian bawah, pasien tidak
mengeluhkan nyeri saat berkemih, keluhan baru
disadari 2 minggu sebelum masuk rumah sakit.
Orangtua dan pasien ingin melakukan rencana
operasi karena merasa tidak nyaman.
 Riwayat penyakit dahulu
 Riwayat penyakit serupa (-)
 Riwayat alergi (-)

 Riwayat Penyakit Keluarga


 Riwayat sakit serupa (-)
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
 Sikap/keadaan umum : baik
 Derajat kesehatan : compos mentis
Tanda vital
 Tekanan darah : 110/70 mmHg

 Nadi : 84 x/menit, regular, isi tegangan cukup,


simetris
 Pernafasan : 20 x/ menit, kedalaman cukup, tipe
thorakoabdominal.
 Suhu : 36,7 0C
Status Gizi
 Umur : 8 tahun

 Berat badan : 23 kg
 Tinggi badan : 125 cm
Kesan Gizi : baik
Status Generalis
Kepala
 Bentuk Normochepal
Mata
 Odema periorbita (-/-), konjungtiva anemis (-/-) , sklera ikterik (-/-)

Hidung
 Napas cuping hidung (-), sekret (-/-)

Mulut
 Mukosa basah (+), sianosis (-).

Telinga
 Daun telinga dalam batas normal, sekret (-).

Tenggorokan
 Uvula di tengah, mukosa pharing hiperemis (-), tonsil T1 - T1
Thorax
Bentuk : normochest, retraksi (-)
Cor :
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Palpasi : :iktus kordis tidak kuat angkat
Perkusi : batas jantung kesan tidak melebar
Auskultasi : BJ I-II intensitas normal, reguler, bising (-)

Pulmo :
Inspeksi : Pengembangan dada kanan = kiri
Palpasi : Fremitus raba dada kanan = kiri
Perkusi : Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi: Suara dasar vesikuler (+/+)
Suara tambahan (-/-)
Abdomen
 Inspeksi : dinding perut lebih tinggi dari
dinding dada
 Auskultasi : peristaltik (+) normal, bising usus
(+) normal
 Perkusi : timpani, undulasi (-), pekak beralih
(-)
 Palpasi : nyeri tekan (-), hepar tidak
teraba, lien tidak teraba
 Ekstremitas
 Akral hangat,CRT < 2 detik
Status Urologi :
Regio costovertebra Dextra
Inspeksi : Tampak alignment tulang baik, gibbus tidak ada, skoliosis tidak ada,
edema dan hematom tidak ada
Palpasi : Nyeri tekan tidak ada, massa tumor tidak ada, tidak teraba ballottement
Perkusi : Nyeri ketok tidakada
Regio Costovertebra Sinistra
Inspeksi : Tampak alignment tulang baik, gibbus tidak ada, skoliosis tidak ada,
edema dan hematom tidak ada
Palpasi : Nyeri tekan tidak ada, massa tumor tidak ada, tidak teraba ballottement
Perkusi :Nyeri ketok tidak ada
Regio Suprapubik
Inspeksi : tidak tampak massa tumor, warna kulit sama dengan
sekitarnya,hematomtidak ada, jejas tidak ada
Palpasi : Tidak Teraba benjolan, nyeri tekan tidak ada
Genetalia Eksterna
Penis:
Inspeksi :Tampak sudah disirkumsisi,warna kulit lebih gelap dari sekitarnya, OUE
berada di corona penis bagian inferior, udem tidak ada, hematom tidak ada.
Palpasi : Nyeri tekan tidak ada, massa tumor tidak ada.
Scrotum:
Inspeksi : Tampak menggantung, warna lebih gelap dari warna kulit sekitarnya, udem
tidak ada, hematom tidak ada
Palpasi :Teraba 2 buah testis dengan bentuk dan ukuran kesan normal.Nyeri tekan
tidak ada.
Perineum
Inspeksi : Warna kulit lebih gelap dari sekitarnya, massa tumor tidak tampak, edema
dan hematoma tidak ada
Palpasi :Nyeri tekan tidak ada, massa tumor tidak teraba
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium Darah Rutin 30 Juli 2018
 Hb : 12,7 g/dl
 Leukosit : 8.000
 Hct : 37 %
 Trombosit : 310.000 /µl
 CT : 4’30”
 BT : 2’30”
Diagnosis & Tatalaksana
A : Hipospadi Coronal
P:
Pre Op : IVFD RL 500 ml / 8 jam
Injeksi Ceftriaxon 1 x 1 g IV
Pro Urethroplasty

You might also like