Professional Documents
Culture Documents
13 AGUSTUS 2018
Nama : NSP
Usia : 34 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Tidak bekerja
Status Perkawinan : Menikah
Alamat :
Agama : Hindu
Suku/Kewarganegaraan : Bali/Indonesia
Anamnesis
Keluhan Utama
Susah tidur
Riwayat Penyakit Sekarang
AUTOANAMNESIS
Pasien datang sadar ke UGD RSJ diantar oleh keluarganya dengan
mengenakan kaos lengan pendek hijau, celana pendek berwarna biru, dan
sandal. Kuku tangan dan kakinya bersih. Tidak tercium bau alkohol, urin,
feses, atau keringat dari pasien. Pasien diwawancara dalam posisi duduk di
depan pemeriksa dengan menggunakan bahasa Indonesia. Pasien
mengeluhkan sudah satu minggu mengalami susah tidur. Pasien mengatakan
baru dapat tidur jam 00:00 dan bangun di jam 04:00 dan kemudian susah
untuk dapat tidur kembali. Pasien mengatakan sempat mengamuk hingga
memukul suaminya, mengacak isi kulkas, dan memukul TV.
Anamnesis
Selain itu, sejak 8 tahun yang lalu pasien sering mendengar suara
yang berkomentar tentang dirinya dan memberikan perintah
yang orang lain tidak bisa dengarkan. Pasien juga melihat sosok
wanita dan pria berukuran besar yang tak dapat dilihat orang
lain.
HETEROANAMNESIS (Suami)
Pasien dikatakan sering berbicara sendiri, mengomel dan
marah-marah sendiri setelah melihat atau mendengar
bayangan ataupun suara yang tak dilihat atau
didengarkan oleh orang lain. Keluhan muncul hingga
membuat pasien tidak dapat bekerja sejak satu setengah
tahun yang lalu. Kondisi pasien ini diperhatikan terus
menerus dan menetap sejak satu tahun terakhir .
Riwayat Penyakit Sebelumnya
Pasien tidak pernah dirawat di RSJ Provinsi Bali
Riwayat Pengobatan
Pasien pernah berobat di RS Bakti Rahayu 2 tahun yang lalu
namun pasien dan keluarganya tidak mengingat diagnosa
Riwayat Keluarga : ada , ibu pasien pernah mengalami
penyakit seperti pasien saat usia remaja (SMP)
Riwayat Sosial
Pasien tidak lagi bekerja sejak 1,5 tahun yang lalu.
Fungsi Kerja/Sosial
Terganggu
Faktor Premorbid
Ciri kepribadian terbuka
Faktor Organik
Tidak ada.
Pemeriksaan Fisik
Status Present
Tekanan darah : 130/80 mmHg
Denyut nadi : 68 x/menit
Laju napas : 20 x/menit
Suhu Axilla : 36oC
Antropometri
Berat badan : 55 kg
Tinggi Badan : 165 cm
Status Generalis
KEPALA : Normochepali
MATA : konjungtiva pucat (-/-), ikterik (-/-), reflex
pupil (+/+), isokor (+/+)
THT : sekret hidung (-), sekret telinga (-)
LEHER : Pembesaran kelenjar getah bening (-)
Thorax
Cor : S1S2 tunggal regular, murmur (-)
Pulmo : Vesikular (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)
Abdomen
Distensi : tidak ada
Bising usus : (+) normal
Ekstremitas : seluruh akral hangat, edema (-)
Status Neurologis
Tonus :+ +
+ +
Dorongan Instingtual
Insomnia : ada
Hipobulia : Tidak ada
Raptus : Ada
Psikomotor : meningkat
Tilikan : Derajat IV
Diagnosis Banding dan Multiaksial
Diagnosis Banding Diagnosis Multiaksial
Terapi Medikamentosa
Depacote 2x250 mg PO
Olanzapin tab 1x10 mg PO
Injeksi Zyprexa 1 ampul
Terapi Non-medikamentosa
Rawat IPCU
PASIEN 2
Identitas Pasien
Nama : IGLR
Usia : 50 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tingkat Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Tidak bekerja
Status Perkawinan : Menikah
Alamat :
Agama : Hindu
Suku/Kewarganegaraan : Indonesia
Anamnesis
Keluhan Utama
Kontrol
Riwayat Penyakit Sekarang
AUTOANAMNESIS
Pasien dating diantar oleh keluarga ke RSJ Provinsi Bali. Pasien
menggunakan baju berwarna putih, celana pendek warna coklat, sandal jepit
warna hitam. Pasien mengetahui alasan dirinya di bawa ke RSJ yaitu karna
mengamuk. Pasien mengamuk setelah mendengar suara yang menyuruhnya
mengambil pisau dan menceburkan diri ke pangkung, yang orang lain tidak
bias dengar. Serta melihat bayangan wanita yang samar-samar.
HETEROANAMNESIS (adik kandung pasien)
Pasien mengacak-acak barang di rumah dan akan mencekik
anaknya, sehingga pasien meminta di bawa ke RSJ. Tidak ada
gangguan tidur belakangan ini, makan minum obat teratur.
Riwayat Penyakit Sebelumnya
Pasien pernah dirawat di RSJ Provinsi Bali sebelumnya dengan keluhan yang
sama sekitar 8 bulan yang lalu
Riwayat Pengobatan
Clozapin 2x100mg
Haloperidol 2x15 mg
Depakot 2x250 mg
Riwayat Keluarga
Ibu pasien mengalami gejala serupa
Riwayat Sosial
Pasien tidak dapat bekerja dan hanya diam di kamar
Fungsi Kerja/Sosial
Pasien tidak bekerja
Faktor Premorbid
Ciri Kepribadian Terbuka
Faktor Organik
Tidak ada
Pemeriksaan Fisik
Status Present
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Denyut nadi : 86 x/menit
Laju napas : 18 x/menit
Suhu Axilla : 36,5 oC
Antropometri
Berat badan : 70 kg
Tinggi Badan : 172 cm
Status Generalis
Kepala : Normochepali
Mata : konjungtiva pucat (-/-), ikterik (-/-), reflex
pupil (+/+), isokor (+/+)
THT : sekret hidung (-), sekret telinga (-)
Leher : Pembesaran kelenjar getah bening (-)
Thorax
Cor : S1S2 tunggal regular, murmur (-)
Pulmo : Vesikular (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)
Abdomen
Distensi : tidak ada
Bising usus : (+) normal
Ekstremitas : hangat (+), edema (-)
Status Neurologis
- -
GCS : E4V5M6 Refleks Patologis : - -
N N
N N
Tonus :
+ +
+ +
Refleks Fisiologis :
Status Psikiatri
Dorongan Instingtual
Insomnia : tidak ada
Hipobulia :-
Raptus :+
Psikomotor : tenang
Tilikan : Derajat V
Diagnosis Banding dan Multiaksial
Diagnosis Banding Diagnosis Multiaksial
Terapi Medikamentosa
Stelosi 3x5 mg
Clozapin 1x 200 mg
Depakote 1x500mg
Terapi Non-medikamentosa
Psikoterapi supportif
TERIMA KASIH