MITOKONDRIA

Powerpoint Templates
Page 1
SEJARAH PENEMUAN MITOKONDRIA

• Tahun 1894, Richard

Altmann yang mengira
mitokondria adalah sebagai
sel dan menyebutnya
sebagai Bioblas
• Carl Benda (1898)
menggunakan istilah
Mitokondria
• Friedrich Meves (1904)
Mengamati Mitokondria
pada tumbuhan

Powerpoint Templates
Page 2
• Mitokondria merupakan organel sel yang
berfungsi sebagai tempat respirasi sel.
• Siklus Krebs
• Sebagai Pembangkit Energi bagi sel
• Banyak menghasilkan energi (ATP)

Powerpoint Templates
Page 3
• Mitokondria mempunyai dua lapisan membran, yaitu
lapisan membran luar dan lapisan membran dalam.
Lapisan membran dalam ada dalam bentuk lipatan-
lipatan yang sering disebut dengan cristae. Di dalam
mitokondria terdapat 'ruangan' yang disebut matriks,
dimana beberapa mineral dapat ditemukan. Sel yang
mempunyai banyak mitokondria dapat dijumpai di
jantung, hati, dan otot.

Powerpoint Templates
Page 4
MITOKONDRIA PADA SEL OTOT JANTUNG
DAN EKOR SPERMA

Kedua sel diatas banyak memerlukan banyak energi untuk

aktivitasnya
Powerpoint Templates
Page 5
 ORGANISASI MITOKONDRIA

Protein mitokondria
dalam sel hati :
67% berada di matrik,
21% berada di
membran
dalam
6% berada di
membran luar
6% berada di
intermembrane space
Powerpoint Templates
Page 6
DNA MITOKONDRIA
• Terdapat didlm matriks mitokondria
• Peranan DNA membentuk mRNA
dan t RNA untuk sintesis sejumlah protein
enzim
• Protein yg ditentukan oleh DNA inti
* DNA polimerase
* RNA polimerase
* Protein ribosom mitokondria
* t RNA amino asil transferase
• 2 Sistem genetik bekerja sama : organel
semi otonom

Powerpoint Templates
Page 7
• Terdapat hipotesis bahwa mitokondria
merupakan organel hasil evolusi dari sel α-
proteobacteria prokariota yang ber-
endosimbiosis dengan sel eukariota. Hipotesis
ini didukung oleh beberapa fakta antara lain :
1. Adanya DNA di dalam mitokondria
menunjukkan bahwa dahulu mitokondria
merupakan entitas yang terpisah dari sel
inangnya,

Powerpoint Templates
Page 8
2. Beberapa kemiripan antara mitokondria dan bakteri, baik
ukuran maupun cara reproduksi dengan membelah diri,
juga struktur DNA yang berbentuk lingkaran.

• Oleh karena itu, mitokondria memiliki sistem genetik

sendiri yang berbeda dengan sistem genetik inti. Selain
itu, ribosom dan rRNA mitokondria lebih mirip dengan
yang dimiliki bakteri dibandingkan dengan yang dikode
oleh inti sel eukariot.

Powerpoint Templates
Page 9
Mitokondria memiliki DNA dan Ribosom sendiri

Mitokondria memiliki DNA sendiri, ribosom, dapat membuat protein sendiri.

DNA mitokondria berbentuk sirkular dan terdapat di matriks mitokondria.

mitochondrial
DNA

Powerpoint Templates
Page 10
Walaupun memiliki genom sendiri, kebanyakan protein
mitokondria dikode di nukleus, dibuat di sitoplasma dan
diimpor ke mitokondria.

Powerpoint Templates
Page 11
• Secara garis besar, tahap respirasi pada
tumbuhan dan hewan melewati jalur yang
sama, yang dikenal sebagai daur atau siklus
Krebs.

Powerpoint Templates
Page 12
 OKSIDASI MITOKONDRIA

GLUKOSA LEMAK

GLIKOLISIS DI SITOSOL

PIRUVAT DAN ASAM LEMAK

MASUK DALAM MATRIX

MITOKONDRIA

ASETIL CoA SIKLUS ASAM SITRAT

Powerpoint Templates
Page 13
Powerpoint Templates
Page 14
 Glycolysis Piruvat yang dihasilkan dari glikolisis di-
dekarboksilasi menjadi Acetyl CoA
sebelum memasuki siklus TCA

Dikatalisis oleh enzim

-Pyruvate dehydrogenase complex
(matriks mitokondrial)

Powerpoint Templates
Pyruvate + CoA + NAD+ A. CoA + CO2 + NADH + HPage
+ 15
Overview of aerobic
respiration

Powerpoint Templates
Page 16
Siklus Tricarboxylic Acid

3-Carbons

CO2 Satu piruvat dioksidasi

menjadi CO2

4-Carbons 6-Carbons
NADH

NADH + CO2

NADH dan FADH yang

dihasilkan dioksidasi
FADH dengan rantai
NADH respiratory electron
+ CO2 transport

Powerpoint Templates
Page 17
 STRUKTUR MITOKONDRIA

• Bentuk Elips
• Diameter 0,5 µm
• Panjang 0,5-1,0 µm
• Membran Luar
• Membran dalam
• Ruang antar membran
• Matriks Mitokondria

Powerpoint Templates
Page 18
 MEMBRAN LUAR

• Tersusun oleh protein dan lipid dengan komposisi yang sama

• Protein khusus yang disebut Porin, yang menyebabkan
membran ini bersifat permeabel terhadap molekul-molekul
kecil (Ukuran 6000 Dalton) misalnya nutrisi, ion-ion, molekul
ADP, ATP
• Mengadung fosfolipid dengan jumlah yang sama dengan
protein.
• Mengandung enzim untuk biosintesis lipid dan proses
transpor lipid ke matriks.

Powerpoint Templates
Page 19
 MEMBRAN DALAM
• Lebih kompleks dan bersifat kurang permeabel dari pada membran luar

• Tersusun oleh Lipid (20%) dan Protein (80%)

• Sebagai tempat utama pembentukan ATP

• Memiliki luas permukaan yang besar, karena memiliki banyak lipatan yang
menonjol ke dalam matriks, yang dinamakan Krista.

• Mengandung protein yang terlibat dalam reaksi fosforilasi oksidatif, ATP

sintase untuk pembentuka ATP, protein transpor sebagai pembawa
metabolit untuk masuk dan keluar melewati membran dalam mitokondria

Powerpoint Templates
Page 20
 RUANG ANTAR MEMBRAN

• Merupakan tempat berlangsungnya reaksi-

reaksi metabolisme sel, siklus Krebs, reaksi
oksidasi asam amino, dan reaksi ß-oksidasi
asam lemak.
• Terdapat materi genetik (DNA Mitokondria),
Ribosom, ATP, ADP, Fosfat anorganik, dan ion-
ion seperti magnesium, kalsium dan kalium.

Powerpoint Templates
Page 21
 MATRIKS MITOKONDRIA

• Merupakan campuran kompleks enzim yang

penting untuk sintesis molekul ATP (enzim ATP
sintase), Ribosom mitokondria khusus, RNA
dan DNA Mitokondria

Powerpoint Templates
Page 22
 FUNGSI MITOKONDRIA
• Penghasil energi dalam bentuk ATP

• Memecah molekul karbohidrat, lemak

• Metabolisme karbohidrat akan berakhir di

mitokondria ketika piruvat di transpor dan
dioksidasi oleh O2¬ menjadi CO2 dan air.

Powerpoint Templates
Page 23
• Energi yang dihasilkan sangat efisien yaitu sekitar 30
molekul ATP yang diproduksi untuk setiap molekul
glukosa yang dioksidasi, sedangkan dalam proses
glikolisis hanya dihasilkan dua molekul ATP.

• Proses pembentukan energi (fosforilasi oksidatif )

terdiri atas lima tahapan reaksi enzimatis yang
melibatkan kompleks enzim yang terdapat pada
membran bagian dalam mitokondria.

Powerpoint Templates
Page 24
• Proses pembentukan ATP melibatkan proses transpor elektron
dengan bantuan 4 kompleks enzim,

• kompleks I (NADH dehidrogenase),

• kompleks II (suksinat dehidrogenase),

• kompleks III (koenzim Q – sitokrom C reduktase),

• kompleks IV (sitokrom oksidase), dan juga dengan bantuan

FoF1 ATP Sintase dan Adenine Nucleotide Translocator (ANT).

Powerpoint Templates
Page 25
LIPIDA M. MITOKONDRIA

Komponen dominan : fosfolipida

* Fosfatidilkolin
* Fosfatidil etanolamin
* Kardiolipin, m. dalam > m. luar
* Kolesterol, jml sedikit terutama pd m. luar

Powerpoint Templates
Page 26
MOLEKUL ORGANIK
M. dalam : ubiquinon, Flavin, NAD+
KOMPARTEMEN ENZIM-ENZIM
 Enz. marker m.luar : monoamin oksidase
Mengandung : flavin, sialic acid, heksosamin
 Enz. marker m. dalam : suksinat dehidrogenase

Powerpoint Templates
Page 27
ENZIM M. DALAM
* Enz. suksinat dehidrogenase
* Enz. transfer elektron
* Enz. Fosforilasi oksidatif
ENZIM PADA MATRIKS
* Enz. Siklus krebs, kecuali suksinat
dehidrogenase
* Enz. Sintesis protein
* Enz. Sintesis asam nukleat
* Enz. Oksidasi asam lemak

Powerpoint Templates
Page 28
FRAKSINASI M. DALAM MITOKONDRIA
• Perlakuan kimiawi dan enzimatis
4 Kompleks membran lipida – protein
• Disebut Kompleks Membran I – IV
Masing2 mampu melakukan sebagian dari
proses transfer elektron

KOMPLEKS I NADH
Akv. enz. adalah memindahkan e- dari NADH ke
koenzim Q.

Powerpoint Templates
Page 29
 KOMPLEKS II : Suksinat koenz. Q
Oksidoreduktase
Fungsinya mengoksidasi suksinat mjd
fumarat dan memindahkan e- untuk
mengoksidasi koenz. Q

 KOMPLEKS III : Reduksi koenz. Q

Sitokrom c Oksidoreduktase
Terdiri dari sitokrom b, c dan a.
Menggunakan koenz. Q reduktase sbg
substrat dan memindahkan e- ke sit c.

Powerpoint Templates
Page 30
KOMPLEKS IV : Sitokrom c
Oksidase
Sistem oksidasi paling ujung dalam transport
e-, fungsinya memindahkan e- dari sitokrom
c reduktase ke molekul O2 dan membentuk
H2O

Powerpoint Templates
Page 31
 Empat subunit kompleks
protein

- kompleks I adalah NADH-

ubiquinone reductase
- kompleks II adalah
succinate dehydrogenase
(bagian dari siklus TCA)
- kompleks III adalah
ubiquinone -cytochrome c
reductase
- kompleks IV adalah
cytochrome oxidase

The respiratory electron transport chainTemplates

Powerpoint
Page 32
 SIKLUS HIDUP MITOKONDRIA
• Mitokondria dapat melakukan replikasi secara mandiri
(self replicating) seperti sel bakteri. Replikasi terjadi
apabila mitokondria ini menjadi terlalu besar sehingga
melakukan pemecahan (fission).
• Terlebih dahulu dilakukan replikasi DNA mitokondria,
diikuti dengan pembelahan pada bagian dalam yang
kemudian diikuti pembelahan pada bagian luar. Terjadi
pengkerutan bagian dalam dan kemudian bagian luar
membran seperti ada yang menjepit mitokondria.
Kemudian akan terjadi pemisahan dua bagian
mitokondria

Powerpoint Templates
Page 33
 GANGGUAN PADA MITOKONDRIA

• Merupakan faktor utama penyebab penyakit

pada manusia
• Metabolisme sel terganggu
• Gangguan neurologis, miopati, diabetes,
endrokinopati

Powerpoint Templates
Page 34