KEHAMILAN EKTOPIK

TERGANGGU

27/08/2018 1
Kehamilan ektopik adalah suatu kehamilan yang
hasil konsepsinya berimplantasi di luar kavum uteri
Apabila terjadi ruptur di lokasi kehamilan, maka
akan terjadi keadaan perdarahan masif dan nyeri
abdomen akut  kehamilan ektopik terganggu

- Insiden kehamilan ektopik meningkat pada semua wanita

terutama pada mereka yang berumur 20 sampai 40 tahun
dengan umur rata-rata 30 tahun.
- Kehamilan ektopik paling sering terjadi di daerah tuba
falopi (98%), meskipun begitu kehamilan ektopik juga dapat
terjadi di ovarium (indung telur), rongga abdomen
(perut),atau serviks (leher rahim)

27/08/2018 2
 LOKASI KEHAMILAN EKTOPIK

27/08/2018 3
 FAKTOR RISIKO

a. Infeksi saluran telur (salpingitis)

b. Riwayat operasi tuba
c. Cacat bawaan pada tuba, seperti tuba sangat panjang
d. Kehamilan ektopik sebelumya
e. Pemakaian AKDR

27/08/2018 4
 Patofisiologi

 Kehamilan ektopik didasari oleh adanya kelainan proses

fisiologis organ reproduksi  hasil konsepsi melakukan
implantasi diluar uterus

 Terjadi karena  sel telur yang sudah dibuahi mengalami

hambatan dalam perjalanan menuju endometrium 
embrio sudah berkembang terlebih dahulu sebelum
mencapai kavum uteri

27/08/2018 5
 PATOFISIOLOGI

 Apabila kehamilan ektopik terjadi di tuba sebelum proses

nidasi di endometrium  ia dapat tumbuh di tuba fallopi dan
mengalami proses seperti normalnya di uterus

 Pertumbuhan yang terjadi di tuba dapat menyebabkan :

1. Perkembangan telur selanjutnya dibatasi oleh kurangnya
vaskularisasi dan biasanya telur mati secara dini dan
kemudian diresorpsi.
2. Abortus di lumen tuba
3. Ruptur dinding tuba

27/08/2018 6
 MANIFESTASI KLINIS

 Nyeri abdomen
 Perdarahan pervaginam
 Nyeri bahu
 Lemah, pusing atau pingsan
 Gejala-gejala yang umumnya terjadi pada masa kehamilan awal
termasuk mual, lelah, nyeri abdomen ringan

27/08/2018 7
 DIAGNOSIS

• Anamnesis
 Riwayat terlambat haid, gejala dan tanda kehamilan muda, dapat
atau tidak ada perdarahan pervaginam. Ada nyeri perut kanan/kiri
bawah.

• Pemeriksaan Fisik
1. Dapat ditemukan tumor didaerah adneksa
2. Tanda syok hipovolemik  hipotensi, takikardi, pucat dan
ekstremitas dingin
3. Tanda nyeri abdomen akut yaitu perut tegang bagian bawah,
nyeri tekan abdomen.

27/08/2018 8
 PEMERIKSAAN PENUNJANG:

- Pemeriksaan laboratorium: kadar hemoglobin, leukosit

- Pemeriksaan ß-hCG
- USG
- Pemeriksaan ketebalan endometrium
- Kuldosentesis, yaitu suatu cara pemeriksaan untuk mengetahui
apakah didalam kavum Douglas terdapat darah
- Laparoskopi diagnostik

27/08/2018 9
 TATALAKSANA

1. Konservatif
Terapi medikamentosa dengan methotrexate (MTX)
Efek samping:
- Mual
- Muntah
- Stomatitis
- Diare
- Nefrotoksisitas

27/08/2018 10
2. Operatif
- Salpingektomi  dilakukan pada kasus ruptur tuba,
perdarahan hebat, riwayat kehamilan ektopik
- Salpingostomi  suatu prosedur untuk mengangkat hasil
konsepsi yang berdiameter dari 2 cm dan berlokasi
disepertiga distal tuba fallopii  mempertahankan integritas
tuba

27/08/2018 11
27/08/2018 12