You are on page 1of 10

ANALISIS AKTIVITAS

INVESTASI
Pengantar aset lancar

Aset lancar (current asset) mencakup kas dan aset lain yang dapat
dikonversi menjadi kas, biasanya dalam sikluk operasi perusahaan

kas

Pembelian
piutang baran dan jasa

persediaa
Pengantar aset lancar

 Kas dan setara kas

 Piutang

 Biaya dibayar dimuka


Kas dan setara kas

Kas merupakan aset yang paling likuid, mencakup


mata uang yang tersedia dan dana pada deposito.

Setara kas merupakan investasi jangka pendek yang


sangat likuid yang mudah dikonversi menjadi kas dan
jatuh tempo sangat pendek.
piutang

Piutang merupakan jumlah yang harus dibayarkan perusahaan yang timbul akibat

penjualan produk atau jasa, atau dari uang muka (peminjaman uang) kepada perusahaan

lain.

 Penilaian piutang

 Analisis piutang
Biaya Dibayar di Muka

Biaya dibayar di muka merupakan pembayaran dimuka untuk jasa atau barang

yang belum diterima. Contohnya adalah pembayaran untuk sewa, asuransi,

utilitas, dan pajak properti


Revaluasi menurut IFRS

Menurut IFRS, perusahaan dapat memilih untuk melaporkan kelompok

aset operasi—berwujud atau tak berwujud-mengunakan model revaluasi. Model

revaluasi memungkinkan perusahaan untuk menilai kembali aset secara periodik

dan melaporkannya pada nilai wajar


1. Perlakuan akuntansi

IFRS mengizinkan aset untuk dinaikan nilainya dalam dua kondisi terpisah.
Pertama, perusahaan diizinkan untuk menilai kembali asetnya di atas biaya yang
disusutkan melalui pembentukan surplus revaluasi. Kedua, perusahaan di izinkan
untuk membalik penurunan nilai sebelumnya selama nilai yang dinaikkan tidak
melebihi biaya historis yang disusutkan.

 Pembalikan penurunan nilai sebelumnya

 Model revaluasi
2. Pengungkapan revaluasi
Pergerakan surplus revaluasi dilaporkan dalam informasi atas laporan keuangan.
3. Implikasi analisis
Analisis perlu mengetahui bahwa penilaian aset saat memeriksa perusahaan yang menggunakan IFRS.

Berikut ini masalah yang harus dipertimbangkan saat menganalisis revaluasi aset.

 Jika dilakukan untuk alasan yang sah, revaluasi aset sebenarnya dapat memperbaiki angka laporan

keuangan.

 Angka laba umumnya terpengaruh negatif oleh besarnya jumlah sementara yang muncul melalui

revaluasi aset

 Revaluasi sering kali dilakukan berdasarkan kebijaksanaan manajemen

 Perbandingan antar waktu dapat dipengaruhi oleh revaluasi aset.

You might also like