Professional Documents
Culture Documents
Pembimbing :
dr. Hj. Nirwana Loddo, Sp.A
Bagian Anak
Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Makassar
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN
Nama :N
No.Rm : 59 89 23
Tanggal lahir : 9 Juli 2005
Umur : 11 tahun 5 bulan
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : jl Kandea
Agama : Islam
ANAMNESIS
• Anamnesis terpimpin:
Pasien umur 11 tahun 5 bulan masuk rumah sakit dengan keluhan demam sejak 2 hari
yang lalu, demam dirasakan terus-menerus, kejang (-), menggigil (+), sakit kepala (-), batuk (-), flu
(-), mual (-), muntah (-).
• BAB : belum bab 2 hari
• BAK : lancar, berwarna kuning
• Turgor : Baik
• Tonsil : TDE
PEMERIKSAAN FISIK
Abdomen • Perkusi :
• Inspeksi :
Batas kiri : linea midclavicularis sinistra
Datar, ikut gerak napas
• Palpasi : Batas kanan : line parasternalis dextra
Limpa : tidak teraba Batas atas ICS III sinistra
Hati : tidak teraba
• Auskultasi : Bunyi Jantung I dan II
Nyeri tekan (-) murni, regular Bising jantung (-)
• Perkusi : Tympani
Alat kelamin : Tidak dievaluasi
• Auskultasi : Peristaltik kesan normal
Jantung • Tasbeh (-)
• Inspeksi:
• Col. Vertebralis : skoliosis (-) Gibbus (-)
Ictus cordis tidak tampak
• KPR : +/+ kesan normal
• Palpasi :
Ictus cordis tidak teraba • APR : +/+ kesan normal
Diagnosis Penatalaksanaan
• Infus Asering 16 tpm
• Ceftriaxone 1 gr/hr
• Dexametazone
• Sanmol 380mg/8j
• Ambroxol 3 x 1
• Yudavil 1 x 1
• Salisil U 3 x 1
• Cetirizine 1 x 1
• Isprinol 3 x 1 C
• Lafidril 3 x 1 C
• Little U 1 x 1
FOLLOW UP
PEMBAHASAN
Campak, measles atau rubeola adalah penyakit virus akut
yang disebabkan oleh virus campak. Penyakit ini sangat
infeksius, dapat menular sejak awal masa prodromal sampai
lebih kurang 4 hari setelah munculnya ruam. Penyebaran
infeksi terjadi dengan perantara droplet
EPIDEMIOLOGI
Berdasarkan laporan Dirjen PP&PL Depkes RI tahun 2014,
masih banyak kasus campak di Indonesia dengan jumlah kasus
yang dilaporkan mencapai 12.943 kasus. Frekuensi KLB
sebanyak 173 kejadian dengan 2.104 kasus. Sebagian besar kasus
campak adalah anak-anak usia pra sekolah dan usia SD.
Selama periode 4 tahun, kasus campak lebih banyak terjadi pada
kelompok umur 5-9 tahun dan kelompok umur 1-4 tahun
dengan proporsi masing-masing sebesar 30% dan 27,6%
PATOGENESIS
Penyebaran virus melalui batuk
dan bersin
Virus aktif & menular diudara atau
permukaan yg terinfeksi hingga 2 jam
Manifestasi klinis
Masuk ke saluran pernapasan &
melekat di sel-sel epitel saluran napas
• Stadium Eksantema timbul pada hari ke 3-4 masa prodromal. (ruam makulopapular
dengan penyebaran sentrifugal yang dimulai dari batas rambut di belakang telinga,
kemudian menyebar ke wajah, leher, dada, ekstremitas atas, bokong, dan akhirnya
ekstremitas bawah)
• Diare
• Ruam makulopapular
• Riwayat kontak
• Riwayat imunisasi
Pemeriksaan Fisik
• faring merah nyeri menelan stomatitis, dan konjungtivitis. Tanda patognomonik timbulnya enantem mukosa pipi didepan molar tiga disebut
bercak koplik
• Ruam Makulopapuler
Pemeriksaan Penunjang
• Darah tepi : jumlah leukosit normal atau meningkat apabila ada komplikasi infeksi bakteri
Ensefalopati dilakukan pemeriksaan cairan serebrospinal, kadar elektrolit darah dan analisis gas darah