You are on page 1of 19

SEPTUM TRANSVERSUM VAGINA

Nama: Febby Tyahnandari


NIM: 120611049
I. Identitas

Nama : Ny. M
Umur : 34 tahun
Alamat : Ds. Kuta Blang, Banda Sakti
Agama : Islam
Pekerjaan : IRT
TMRS : 07/07/2018
Keluhan Utama : Tidak pernah haid dari kecil
Keluhan Tambahan : Nyeri perut bawah, nyeri ulu hati
Pasien datang dengan keluhan nyeri perut bagian
bawah sudah 1 hari, nyeri hilang timbul. Pasien
menyatakan tidak pernah mengalami menstruasi sama
sekali mulai dari usia sekolah sampai sekarang. Pasien juga
mengeluhkan nyeri perut bagian bawah saat BAK.

 Riwayat Penyakit Dahulu : Sebelumnya saat usia


pubertas dan teman – temannya sudah mendapat
menstruasi, pasien belum mendapat menstruasi sampai
usianya 17 tahun. Sebelumnya pasien tidak terlalu
mempedulikan keadaannya ini, dan lama-kelamaan pasien
berusahan untuk berobat.

 Riwayat psikososial : (-)


Riwayat Pengobatan : Pasien pernah melakukan
konsultasi ke dokter
Riwayat Haid : (-)
Riwayat Persalinan: (-)
Riwayat Alergi : Tidak ada
Riwayat Operasi : Tidak ada
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tanda Vital :
 TD :120/80mmHg
 HR :81x/i
 RR : 20x/i
 T :36,0ºC
 Mata : Ikterik (-/-) anemis(-/-)
 Hidung : nafas cuping hidung (-),epistaksi (-/-) deviasi
septum (-)
 Mulut : sianosis (-)
 Leher : pembesaran KGB (-)
 Telinga : sekret(-)
 Paru : vesikuler(+/+),rh(-/-),wh(-/-)
 Jantung : BJ1>BJ2, gallop(-),murmur(-)
 Ekstremitas : akral hangat (+), edema (-)
 Abdomen
Leopold I : Tidak dilakukan
Leopold II : Tidak dilakukan
Leopold II : Tidak dilakukan
Leopold IV: Tidak dilakukan
 DJJ :-
 Taksiran berat janin:-
 His:-
Inspeksi:
 Genitalia eksterna : vagina bersih, terdapat rambut
pubis, ulkus(-),pembengkakan vulva (-), keluar darah
yang mengalir (-), pus(-), lendir(-)
 Genitalia interna (inspekulo): tidak dilakukan
 Vaginal toucher : Tidak dilakukan
 Pemeriksaan USG: (+)
 HB : 13,1 g/dL
 Eritrosit : 4,95 juta/mm3
 Leukosit : 8,58 ribu/mm3
 Hematokrit : 39,8 %
 MCV : 80,0 Fl
 MCH : 26,5 pg
 MCHC : 32,9 %
 RDW-CV : 15,7 %
 Trombosit : 304 ribu/mm3
 Golda : O
 G. Stik : 101 mg/dL
A: Septum Transversum Vagina

P: Eksisi
Therapy
-IVFD RL 20gtt/i
-Dripp Ketorolac 1 amp
-Inj. Ranitidin 1 amp/ 12 jam
Gangguan
kanalisasi antara
komponen vagina
dari duktus
mullerian dan sinus
urogenital.

Adanya sekat sagital di


vagina yang ditemukan di
bagian atas vagina
 Sangat jarang dengan frekuensi 1 dari 70.000 wanita
 Sering ditemukan dengan kelainan pada
uterusadanya gangguan dalam fusi atau kanalisasi
kedua duktus Mulleri
Penyebab:
-Kongenital -Hormonal
-Mekanik -Radiasi
-Infeksi -Gizi
-Obat

Patologi:
Kegagalan resorpsi jaringan antara bagian kaudal dari duktus
Mullerian pada saat fusinya dengan bagian dasar vagina.
Terbentuknya septum ini dapat berupa septum komplit (tanpa
perforasi), dan inkomplit (dengan perforasi)
 Amenore Primer
 Nyeri siklik tanpa haid (molimenia menstrualia)
 Nyeri perut bagian suprapubik yang menjalar ke
pinggang
 Pasien tidak mengeluhkan gangguan BAB/BAK
 Hematokolpos
 Hematometra
 Himen dalam batas normal namun ditemukan septum
 USG
 Magnetic resonance imaging (MRI) telah menjadi
bagian signifikan dari penilaian anomali vagina yang
dicurigai. MRI adalah standar emas dalam diagnosis
septum transversum vagina
 Bedah SederhanaEksisi
 Teknik Z Plasty
 Reseksi Histeroskopi
TERIMA KASIH..

You might also like