You are on page 1of 13

LEGG-CALVÉ-

PERTHES DESEASE
PENGERTIAN
◦ Penyakit Legg-Calvé-Perthes adalah kelainan idiopatik pada
pinggul yang mengakibatkan nekrosis serta iskemik pada kaput
femur yang sedang dalam proses pertumbuhan yang bersifat
self-limited (penyakit yang berlangsung sampai batas waktu
tertentu)
EPIDEMIOLOGI
◦ Insidensi berkisar 4 : 100.000 dan rasio anak laki laki
dengan perempuan adalah 4 : 1. Penyakit ini bisa
menyerang anak berusia 3 bulan sampai 10 tahun,
tetapi lenih sering menyerang anak usia 4-8 tahun.
◦ 10-15% kasus mengenai panggul bilateral, selebihnya
unilateral.
ETIOLOGI
◦ Penyebab dari Legg-Calvé-Perthes Desease masih belum diketahui secara
pasti, tetapi secara umum ada beberapa predisposisi, meliputi hal hal berikut :
1. Interupsi dari suplai darah ke spefisis kepala femur
2. Terjadinya infark tulang, khususnya tulang kortikal subkondral untuk
pertumbuhan tulang rawan.
3. Terjadinya revaskularisasi dan mulainya osifikasi tulang baru pada kepala
femur.
4. Fraktur subkondral
5. Perubahan pertumbuhan plat epifisis, sekunder dari fraktur subkondral
PATOFISIOLOGI
Kelainan terjadi secara berangsur-angsur selama 2-4 tahun sampai terjadi resorpsi yang
lengkap (biasanya dalam tiga tahun) berupa:
1. Iskemia dan kematian tulang
semua bagian dari inti tulang kaput femur mengalami kematian. Pada pemeriksaan
radiologist kaput masih terlihat normal, tetapi tidak bertambah besar.
2. Revaskularisasi dan perbaikan
dalam beberapa minggu, mungkin beberapa hari terjadi infark dan kemudian bagaian
dari tulang yang mati diganti oleh jaringan yang kadang-kadang disertai
kalsifikasi.kemudian terjadi revaskularisasi tulang dengan lamella yang baru pada
trabekula yang mati. Gambaran radiologik yang terlihat berupa peningkatan densitas
tulang.
3. Distorsi dan remodeling
bilamana proses penyembuhan berjalan dengan cepat dan lengkap maka arsitektur
tulan dapat kembali dengan baik, sebelum kaput femur kehilanan bentuknya. terlihat
MANIFESTASI KLINIK
◦ Hip atau selangkangan rasa sakit, yang dapat menjalar ke paha
◦ nyeri ringan atau Intermiten di paha atau lutut anterior
◦ Limp/ Pincang
◦ Biasanya tidak ada riwayat trauma
◦ Penurunan rentang gerak (ROM), terutama gerakan rotasi internal dan
abduksi
◦ Nyeri saat berjalan
◦ Atrofi otot paha karena disuse atrofi
◦ spasme otot
◦ Ketidaksetaraan panjang kaki karena nekrosis
◦ atrophia Paha: lingkar Paha yang sakit akan lebih kecil dari pada sisi sehat
◦ Perawakan pendek
PEMERIKSAAN RADIOLOGI

Gambar 1. menunjukkan subchondral sclerosis dan radiolucency


di sebelah kiri kaput Femur (tahap II penyakit). Kaput femur
sedikit lebih kecil di sebelah kiri daripada sebelah kanan.
PEMERIKSAAN RADIOLOGI

Gambar 2. Kepala femoral jelas lebih kecil di sebelah kiri


daripada di kanan.
PEMERIKSAAN RADIOLOGI

Gambar 3. menunjukkan hilangnya integritas struktural kaput


femur kanan. Juga perhatikan ekstrusi lateral kepala femoral
kanan.
TATALAKSANA
1. Konservatif
Istirahat dan tidak menopang berat badan dengan menggunakan korset abduksi, gips
tungkai. Terapi konservatif dapat dilakukan selama 2-4 tahun. Korset dibuat dari bahan
yang ringan sehingga memungkinkan anak untuk mempertahankan tingkat aktivitas
yang mendekati normal.
2. Bedah
Bedah rekonstruksi dan prosedur fiksasi dapat dilakukan untuk mengembalikan aktivitas
normal dalam 3-4 bulan.
KOMPLIKASI
◦ penyakit Legg-Calve-Perthes dapat mengakibatkan
kaput cacat dan penyakit sendi degeneratif.
◦ Kaput femur dapat terdistorsi secara permanen.
PROGNOSIS
◦ Prognosis penyakit Legg-Calve-Perthes sangat bervariasi.
Prognosis penyakit baik apabila onset terjadi dibawah 5 tahun,
sedang pada umur 5-7 tahun dan prognosisnya jelek apabila
terjadi pada setelah umur 7 tahun. Anak-anak yang lebih tua
dari 10 tahun memiliki risiko yang sangat tinggi berkembang
osteoarthritisPrognosis tergantung dari kerusakan yang terjadi
pada kaput femur dan ada atau tidaknya subluksasi pada sendi
panggul.

You might also like