You are on page 1of 4

Aritmia

Gangguan irama jantung atau aritmia merupakan komplikasi yang sering


terjadi padai nfark miokardium.
Aritmia timbul akibat perubahan elektrofisiologi sel-sel miokardium.
Perubahanelektrofisiologi ini bermanifestasi sebagai perubahan bentuk
potensial aksi yaitu rekaman grafik aktivitas listrik sel (Price, 1994).
Etiologi
 Etiologi aritmia jantung dalam garis besarnya dapat disebabkan oleh :
 Peradangan jantung, misalnya demam reumatik, peradangan miokard (miokarditis karenainfeksi).
 Gangguan sirkulasi koroner (aterosklerosis koroner atau spasme arteri koroner), misalnyaiskemia
miokard, infark miokard.
 Karena obat (intoksikasi) antara lain oleh digitalis, quinidin dan obat-obat anti aritmialainnya
 Gangguan keseimbangan elektrolit (hiperkalemia, hipokalemia).
 Gangguan pada pengaturan susunan saraf autonom yang mempengaruhi kerja dan irama jantung.
 Ganggguan psikoneurotik dan susunan saraf pusat.
 Gangguan metabolik (asidosis, alkalosis).
 Gangguan endokrin (hipertiroidisme, hipotiroidisme).
 Gangguan irama jantung karena kardiomiopati atau tumor jantung
 Gangguan irama jantung karena penyakit degenerasi (fibrosis sistem konduksi jantung)

You might also like