KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA

Indonesian Q ualification Framework

Peraturan Presiden no 8 tahun 2012

Tanggal 17 Januari 2012
LATAR BELAKANG SDM
asing
ALASAN EKSTERNAL
• Tantangan dan
persaingan global
• Ratifikasi berbagai konvensi KKNI Penilaian
(IQF) kesetaraan
Sebuah dan
ALASAN INTERNAL Pernyataan
pengakuan
• Kesenjangan: kualitas SDM
Indonesia kualifikasi
mutu, jumlah,
kemampuan.
• Relevansi:
penghasil vs pengguna,
info kebutuhan vs human
capital planning SDM
• Pengangguran
• Beragam aturan kualifikasi
Indonesia
• Beragam pendidikan
KKNI sebagai Penyetara
Kualitas SDM Jenis dan strata
Pendidikan
TENAGA KERJA dan MAHASISWA ASING

Tingkat keahlian/
kemampuan dalam
AQF ke-profesi-an

KKNI
EQF Jabatan
pada perusahan/
industri,
SQF kepegawaian

Tingkat
penghargaan
masyarakat/
pengguna tenaga
kerja
endrotomoits@yahoo.com
Peningkatan level KKNI Melalui Berbagai alur

A R

DU D
EL
S3

-G

NI UN
A
AN
S2 9

Ah

IN IA K
IK

DU ER
li
Sp

ID
ND

ST JA
S1

RI
PE D4 8

AT
A

Te

AU
D3
NI

kn
DU

D2 7

isi
D1

Op
SMA
6

er
SMP

at
or
5

4 ndi
ri
s e

RI N
ar

DI MA
la j
Pr

3 be

A N LA
of
DU RT

u
ta

M A
es

R G
SE
NI IFIK

al
sio

JA EN
du
A AT

2 vi

LA - P
PR P

na

di
in
OF RO

BE AT
l

an

K
ES FE

AU A
1 ala
I D SI

AT YAR
n g
AN

Pe AS
M
 KKNI adalah
Pengguna lulusan kerangka penjenjangan
ASOSIASI INDUTSRI kualifikasi kerja yang
9 menyandingkan,
Kemenakertrans menyetarakan,
8 mengintegrasikan,
sektor pendidikan dan
7 pelatihan serta pengalaman
kerja dalam rangka pemberian
6 pengakuan kompetensi kerja
ASOSIASI PROFESI 5 sesuai dengan jabatan kerja di
Pengembangan berbagai sektor.
individu & karir 4
3 perwujudan mutu dan jati diri
Kemendikbud 2 bangsa Indonesia terkait
Pengembangan dengan sistem pendidikan dan
keilmuan, pengetahuan,
1 pelatihan serta program
dan keterampilan peningkatan SDM secara
INSTITUSI PENDIDIKAN nasional
 LEVEL 7
(setara dengan lulusan Pendidikan Profesi)

9 Mampu merencanakan dan mengelola sumberdaya

di bawah tanggung jawabnya, dan mengevaluasi
8 secara komprehensif kerjanya dengan
memanfaatkan IPTEKS untuk menghasilkan langkah-
7 langkah pengembangan strategis organisasi.

6
Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi,
5 dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui
pendekatan monodisipliner.
4
3
Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan
2 strategis dengan akuntabilitas dan tanggung jawab
1 penuh atas semua aspek yang berada di bawah
tanggung jawab bidang keahliannya.
STRUKTUR Contoh adanya
MANAJEMEN PUNCAK pengembangan karier yang
ORGANISASI terkait dengan pendidikan
INDUSTRI dan pengalaman kerja di
GM/ PLAN MANAJER
industri

S1
Manager + pengalaman kerja

Supervisor S1/D3
+ pengalaman kerja

Foreman D3/ SMK

+ pengalaman kerja

Pekerja
D3/ SMK
PPIC Pembelian Produksi Engineering Warehouse Penjualan
(Production, Planning, R &D QC P&GA
& Inventory Control

Penggambaran baru oleh Endrotomo dari presentasi DR.Ir.Bustami M.sc (IPB) di Poltek Tual 16.1.2012
 Implikasi KKNI
pada
Pendidikan Nasional

1. Penataan jenis dan jenjang pendidikan

2. Penyetaraan mutu lulusan
3. Memfasilitasi pendidikan sepanjang hayat
4. Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu
 1
Penataan Jenis
dan
Jenjang Pendidikan
 JALUR, JENJANG, JENIS PENDIDIKAN
menurut UU Sisdiknas no 20 tahun 2003

JALUR JENJANG JENIS

PENDIDIKAN PENDIDIKAN PENDIDIKAN

PENDIDIKAN Pendidikan
FORMAL
• Umum
Tinggi
• Kejuruan
• Akademik
PENDIDIKAN Pendidikan
NONFORMAL
• Profesi
Menengah
• Vokasi
• Keagamaan
PENDIDIKAN Pendidikan • Khusus.
INFORMAL Dasar

endrotomoits@yahoo.com
JENIS PROGRAM PENDIDIKAN TINGGI SAAT INI

PENDIDIKAN
S3 SPESIALIS II

S2 PENDIDIKAN
SPESIALIS I

PENDIDIKAN
PROFESI

Dokter D IV
Apoteker
Akuntan D III
S1 Arsitek
Pengacara
Notaris D II
Psikolog
NERS DI

PROGRAM PROGRAM PROGRAM

PENDIDIKAN PENDIDIKAN PENDIDIKAN
AKADEMIK PROFESI VOKASI

endrop3ai@ its.ac.id
PENATAAN JENIS DAN JENJANG PENDIDIKAN TINGGI KE DEPAN

Doktor Doktor Muti Entry

Spesialis 2
(S3) Terapan dan
(S3) Multi Exit
Magister Magister Spesialis 1
(S2) (S2) Terapan Sistem RPL

persyaratan masuk
Profesi matrikulasi
Spesialis

Sarjana Diploma 4
(S1) (D4)

Diploma 3 (D3)

Diploma 2 (D2)

Diploma 1 (D1)

Sekolah Menegah Atas/ Kejuruan/ Madrasah Alyah

 2
Penyetaraan
Mutu Lulusan
Pendidikan Tinggi
 Level lulusan pendidikan tinggi

S3 (Terapan) Spesialis S3
9
S2 (Terapan) 8 S2

Profesi
7
D IV 6 S1
D III 5
D II 4
DI
3
SMK SMA
2
1
 PENJABARAN KKNI

9 RUMUSAN RUMUSAN
DESKRIPSI UMUM RINCI
8 KUALIFIKASI LEARNING LEARNING
KKNI OUTCOMES OUTCOMES
7 PRODI PRODI

6 Nasional
5
4
LEARNING LEARNING
3 OUTCOMES OUTCOMES
PADA PADA
2 PEMBELAJARAN KURIKULUM
MATA KULIAH PRODI
1
Perguruan tinggi
Unsur
Deskripsi
KKNI
Sikap dan Kemampuan
tata nilai kerja
(deskripsi umum) (alinea 1 disetiap level)

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Kemampuan Penguasaan
manajerial pengetahuan
(alinea 3 disetiap level) (alinea 2 disetiap level)
 PENYUSUNAN LEARNING OUTCOMES LULUSAN PRODI

LEARNING OUTCOMES Pembeda

PARAMETER
DESKRIPSI dengan
S1 S2 S3 Prodi lain

KEMAMPUAN DI
a
Dari profil
BIDANG KERJA lulusannya

PENGETAHUAN b
YANG DIKUASAI rumpun ilmu

KEMAMPUAN
c
Peran lulusan
MANAJERIAL di dunia kerja
 KKNI SEBAGAI PENYETARA KUALIFIKASI LULUSAN

LEVEL S1
CONTOH :
9
8
7
6
5
4
3
2
1 DESKRIPSI KEMAMPUAN LULUSAN
1. Kelengkapan deskripsi
(learning outcomes) YANG TELAH
2. Level kualifikasi. DIRUMUSKAN OLEH PRODI PERLU
DISESUAIKAN TERHADAP
DESKRIPSI KKNI
 PRODI D3 GIZI LEVEL 2
(awalnya) (setara dgn lulusan SMA)

Memiliki ketrampilan melaksanakan Mampu melaksanakan satu tugas

pelayanan gizi terbatas untuk kasus
kasus non komplikasi mengikuti
tugas yang diberikan sesuai standar
pelayanan gizi minimal yang bersifat
rutin dibawah pengawasan.
spesifik, dengan menggunakan alat, dan
informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan, serta menunjukkan kinerja
dengan mutu yang terukur, di bawah
pengawasan langsung atasannya.

? LEVEL 5
(setara dgn lulusan D3)

Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih metode yang sesuai

dari beragam pilihan yang sudah maupun belum baku dengan menganalisis data
serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.
 Contoh : PRODI D3 GIZI LEVEL 2
(setara dgn lulusan SMA)

Memiliki ketrampilan melaksanakan Mampu melaksanakan satu tugas spesifik,

pelayanan gizi terbatas untuk kasus kasus non dengan menggunakan alat, dan informasi, dan
komplikasi mengikuti tugas yang diberikan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta

?
sesuai standar pelayanan gizi minimal yang menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur,
bersifat rutin dibawah pengawasan . di bawah pengawasan langsung atasannya.

Pengetahuan dasar tentang prosedur Memiliki pengetahuan operasional dasar dan

penerapan pelayanan gizi dengan pengetahuan faktual bidang kerja yang spesifik,
menggunakan prinsip dasar Ilmu Gizi, ilmu
pangan, biomedik , untuk dapat berperan sehingga mampu memilih pemecahan yang
sebagai pelaksana pelayanan gizi. tersedia terhadap masalah yang lazim timbul.

Mampu melaksanakan pelayanan gizi

berdasarkan tugas kerja yang diberikan, di
bawah pengawasan dan mampu bekerja Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan
dalam satu kelompok kerja serta menyusun dapat diberi tanggung jawab membimbing orang
laporan rutin di bawah bimbingan. lain.
Mampu berkomunikasi efektif dan empati
secara terbatas pada tim kerja .
 CONTOH DESKRIPSI YANG KURANG JELAS

S1 S2 S3

Mampu melakukan Mampu melakukan Mampu melakukan

eksperimen sederhana eksperimen semi kompleks eksperimen kompleks
(PARSIAL) (INTER DISIPLIN) (MULTI DISIPLIN)
Menguasai Menguasai Menguasai
FISIKA DASAR FISIKA LANJUT FISIKA SUPER LANJUT

?
Menguasai Menguasai Menguasai
FISIKA SUPER
FISIKA SEDERHANA FISIKA KOMPLEKS KOMPLEKS

Menguasai Menguasai
TEORI SENI TEORI SENI Menguasai
TRADISIONAL MODERN TEORI SENI
POST MODERN
 3
Memfasilitasi
Pendidikan
Sepanjang Hayat
di
Pendidikan Tinggi
 Pendidikan Pendidikan Pendidikan
Melalui assessment
KKNI Vokasi Profesi Akademik
oleh PT penerima dan
harus melewati proses Spesialis II
Subspesialis S3
S3
pendidikan dalam 9
jangka waktu tertentu Sesialis I
Spesialis S2
S2
8
Profesi
Profesi umum
7
RPL D4 D4 S1
S1
6
RPL D3 D3
5
D2
Lulusan D2 4 D2

D1 D1
3
CONTOH SMU/ SMK
PENGAKUAN
2 SMA/SMK

MAKSIMUM 1 SMP
REKOGNISI PEMBELAJARAN LAMPAU (RPL)
mendukung kebijakan pendidikan sepanjang hayat

PENGAKUAN MAKSIMUM

S1 + RPL Profesi, S2(T)

D IV / S1(T)+ RPL Profesi , S2 (T)

D III + RPL D4, Profesi

D II + RPL D4

D I + RPL D3

SMA/K/C + RPL D2
 4
Mengembangkan
Sistem Penjaminan
Mutu Internal
 SISTEM PENJAMINAN MUTU BERBASIS KKNI

Menyusun
Tercapainya
capaian Implementasi
Kualifikasi lulusan
pembelajaran kurikulum
sesuai deskriptor
Program Studi
berbasis KKNI
Sistem Penjaminan Mutu Internal

PERGURUAN TINGGI

BSNP menyusun Standar Nasional

Pendidikan untuk tercapainya Sistem Penjaminan
kualifikasi pada KKNI Mutu Eksternal

Sistem penjaminan mutu internal dan eksternal untuk

mencapai kualifikasi sesuai level capaian pembelajaran
 PRINSIP
PENGEMBANGAN
KURIKULUM
PENDIDIKAN
TINGGI
 Kurikulum Pendidikan Tinggi

Masukan Asosiasi
Kebijakan Analisis Tracer Profil
Kebijakan &
Universitas & Masukan
& Asosiasi
Stake
Universitas
Program Studi& SWOT Study lulusan & holders
Stake
Program Studi holders

Level Rumusan Tugas Tim

Tugas
Kurikulum Tim
Prodi
KKNI Capaian pembelajaran Kurikulum Prodi

Kelompok Studi/
Kelompok Studi/ Bahan Matriks Capaian
Bidang studi /
Bidang studi /
Laboratorium kajian pembelajaran-bahan kajian
Laboratorium

Keterlibatan semua
Mata kuliah & besarnya sks Keterlibatan semua
dosen prodi
(integrasi – konsep sistem blok) dosen prodi

Ketetapan Tugas
Ketetapan
Struktur Dokumen Rencana Tugas
Program studi Dosen pengampu
Program studi kurikulum kurikulum Pembelajaran Dosen pengampu
mata kuliah
dan Universitas
dan Universitas mata kuliah

endrotomoits@yahoo.com
 TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM

Kebijakan Analisis SWOT Tracer study Masukan Asosiasi

Universitas & (University values) (Need assessment) & Stake
Program Studi (Scientific vision Prodi) (Market signal) holders
PROFIL LULUSAN

Tugas Tim RUMUSAN

Pengembang CAPAIAN PEMBELAJARAN Deskripsi KKNI &
(Learning Outcome) standar BSNP
Kurikulum Prodi

Kelompok Studi/ Pemilihan bahan Matriks bhn kajian 4 pilar pendidikan

Bidang studi / kajian : dgn capaian pmbljrn UNESCO
Laboratorium Tingkat keluasan,
Tingkat kedalaman, Tugas Tim
Peta keilmuan Tingkat kemampuan Konsep mata kuliah Pengembang
Program Studi
yang ingin dicapai dan besarnya sks Kurikulum Prodi

Keterlibatan Konsep mata kuliah Konsep

semua dosen terintegrasi kurikulum

Struktur kurikulum & Konsep &

Ketetapan
Program studi Rancangan pembelajaran Strategi
pembelajaran
DOKUMEN KURIKULUM BARU
endrotomoits@yahoo.com
 KKNI
RUMUSAN PARAMETER 9
CAPAIAN DESKRIPSI
8
PEMBELAJARAN 7
Kemampuan
earning outcomes)
a di bidang
Profil lulusan 6
Profil lulusan kerja
SESUAI
LEVEL
5
Pengetahuan
SCIENTIFIC
MARKET
SCIENTIFIC
MARKET b yang
dikuasai
4

VISION
VISIONSIGNAL
SIGNAL
3
UNIVERSITY
UNIVERSITY
PROGRAM STUDI c Kemampuan 2
VALUES
manajerial
VALUES 1
PENILAI KUALITAS PT BAN PT BSNP BNSP
STANDAR
PERGURUAN

OUTCOMES
LEARNING
KOMPETENSI
TINGGI KERJA

INDONESIA
NASIONAL INDONESIA
Calon
Mhs 1 BIDANG KERJA

PROSES
PEMBELAJARAN 2

KUALIFIKASI NASIONAL
Masyarakat
3 4 SPMI

KERANGKA KUALIFIKASI
akademik
Leader

7 5
8 Dosen - pengelola 6 Pengakuan

KERANGKA
Masyarakat

Dokumen ASOSIASI
Organisasi Dana Pegawai Resources Lab Pustaka Kurikulum
PROFESI
Terima kasih

mari diskusi

Tim DIKTI 2011

Lampiran
 Deskripsi Umum

Sesuai dengan ideologi Negara dan budaya Bangsa Indonesia, maka implementasi
sistem pendidikan nasional dan sistem pelatihan kerja yang dilakukan di Indonesia
pada setiap level kualifikasi mencakup proses yang menumbuhkembangkan afeksi
sebagai berikut :
• Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
• Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya
• Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung
perdamaian dunia
• Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi
terhadap masyarakat dan lingkungannya
• Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta
pendapat/temuan orisinal orang lain
• Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
 LEVEL 1
(setara dgn lulusan SMP)
Mampu melaksanakan tugas
sederhana, terbatas, bersifat rutin,
dengan menggunakan alat, aturan dan
proses yang telah ditetapkan, serta di
bawah bimbingan, pengawasan dan
tanggung jawab atasannya.
Memiliki pengetahuan faktual.
Bertanggung jawab atas pekerjaan
sendiri dan tidak bertanggung jawab
atas pekerjaan orang lain
LEVEL 2
(setara dgn lulusan SMA)
Mampu melaksanakan satu tugas spesifik,
dengan menggunakan alat, dan informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan,
serta menunjukkan kinerja dengan mutu
yang terukur, di bawah pengawasan
langsung atasannya.
Memiliki pengetahuan operasional dasar
dan pengetahuan faktual bidang kerja
yang spesifik, sehingga mampu memilih
pemecahan yang tersedia terhadap
masalah yang lazim timbul.
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri
dan dapat diberi tanggung jawab
membimbing orang lain.
 LEVEL 3 LEVEL 4
(setara dgn lulusan D1) (setara dgn lulusan D2)
Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik,
Mampu menyelesaikan tugas berlingkup luas
dengan menerjemahkan informasi dan
dan kasus spesifik dengan menganalisis
menggunakan alat, berdasarkan sejumlah pilihan
informasi secara terbatas, memilih metode
prosedur kerja, serta mampu menunjukkan
yang sesuai dari beberapa pilihan yang baku,
kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur,
serta mampu menunjukkan kinerja dengan
yang sebagian merupakan hasil kerja sendiri
mutu dan kuantitas yang terukur.
dengan pengawasan tidak langsung.
Memiliki pengetahuan operasional yang lengkap,
Menguasai beberapa prinsip dasar bidang
prinsip-prinsip serta konsep umum yang terkait
keahlian tertentu dan mampu menyelaraskan
dengan fakta bidang keahlian tertentu, sehingga
dengan permasalahan faktual di bidang
mampu menyelesaikan berbagai masalah yang
kerjanya.
lazim dengan metode yang sesuai.
Mampu bekerja sama dan melakukan
Mampu kerjasama dan melakukan komunikasi
komunikasi, menyusun laporan tertulis dalam
dalam lingkup kerjanya
lingkup terbatas, dan memiliki inisiatif.
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan
dapat diberi tanggung jawab atas hasil kerja orang
dapat diberi tanggung jawab atas kuantitas dan
lain
mutu hasil kerja orang lain
 LEVEL 5
(setara dgn lulusan D3)
Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup
luas, memilih metode yang sesuai dari
beragam pilihan yang sudah maupun belum
baku dengan menganalisis data, serta mampu
menunjukkan kinerja dengan mutu dan
kuantitas yang terukur.
Menguasai konsep teoritis bidang
pengetahuan tertentu secara umum, serta
mampu memformulasikan penyelesaian
masalah prosedural.
Mampu mengelola kelompok kerja dan
menyusun laporan tertulis secara
komprehensif.
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri
dan dapat diberi tanggung jawab atas
pencapaian hasil kerja kelompok.
LEVEL 6
(setara dgn lulusan S1)
Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan
memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam
penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi
terhadap situasi yang dihadapi.
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan
tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian
khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara
mendalam, serta mampu memformulasikan
penyelesaian masalah prosedural.
Mampu mengambil keputusan yang tepat
berdasarkan analisis informasi dan data, dan
mampu memberikan petunjuk dalam memilih
berbagai alternatif solusi secara mandiri dan
kelompok.
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan
dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil
kerja organisasi.
 LEVEL 7 LEVEL 8
(setara dengan lulusan Pendidikan
(setara dengan lulusan S2)
Profesi)
Mampu merencanakan dan mengelola
Mampu mengembangkan pengetahuan,
sumberdaya di bawah tanggung jawabnya, dan
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
mengevaluasi secara komprehensif kerjanya
keilmuannya atau praktek profesionalnya
dengan memanfaatkan IPTEKS untuk
melalui riset, hingga menghasilkan karya
menghasilkan langkah-langkah pengembangan
inovatif dan teruji.
strategis organisasi.

Mampu memecahkan permasalahan sains,

Mampu memecahkan permasalahan sains,
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
teknologi, dan atau seni di dalam bidang
keilmuannya melalui pendekatan inter atau
keilmuannya melalui pendekatan monodisipliner.
multidisipliner .

Mampu melakukan riset dan mengambil

Mampu mengelola riset dan pengembangan
keputusan strategis dengan akuntabilitas dan
yang bermanfaat bagi masyarakat dan
tanggung jawab penuh atas semua aspek yang
keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan
berada di bawah tanggung jawab bidang
nasional atau internasional.
keahliannya.
LEVEL 9

• Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni baru di

dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset,
hingga menghasilkan karya kreatif, original, dan teruji.

• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di

dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter, multi atau
transdisipliner.

• Mampu mengelola, memimpin, dan mengembangkan riset dan

pengembangan yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan
kemaslahatan umat manusia, serta mampu mendapat pengakuan nasional
maupun internasional.
CAPAIAN PEMBELAJARAN

KN
OW
E
ENC

LE
DSO AFF W

DG
KMI EC HO
SC I
Capaian Pembelajaran:

E
LALI WTIV
N OSN E
K

KOMPETENSI