You are on page 1of 13

MATA KACAMATA

&
Mata merupakan organ tubuh Kacamata adalah alat yang dapat
manusia yang cukup penting. membantu seseorang untuk dapat
Mata salah satu bagian indera membaca dan melihat, selain itu
manusia yang berguna untuk kacamata juga memiliki fungsi yaitu
melihat. Mata dapat melihat menghindari kontak mata langsung
jika ada sebuah cahaya, di dalam dari paparan sinar matahari, dan
kegelapan mata tidak bisa debu saat berkendara.
melihat sebab tidak adanya
cahaya yang masuk ke mata.
MATA

Mata merupakan organ tubuh manusia yang cukup penting. Bagian Bagian Mata
dengan fungsinya diantaranya adalah kornea yang berfungsi untuk melindungi
mata bagian dalam, dibelakang kornea terdapat cairan yang berfungsi
membiaskan cahaya yang masuk kemata. Lebih kedalam lagi terdapat lensa yang
terbuat dari bahan bening, berserat dan kenyal, yang disebut lensa mata. Lensa
mata berfungsi mengatur pembiasan yang disebabkan oleh cairan didepanlensa.
Iris berfungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk kemata, sedangkan
Pupil atau celah berfungsi sebagai tempat masuknya cahaya.Jika
cahaya masuk pupil sedikit melebar jika keluarpupil mengecil
CARAKERJAMATA

Mata Bisa melihat karena ada cahaya. Cahaya dipantulkan oleh benda menuju
mata.Pemantulan cahaya tersebut diterima oleh kornea. Oleh lensa mata, cahaya
dibiaskan sehingga terbentuk bayangan terbalik pada retina. Selanjutnya, saraf
saraf mengolahnya sehingga anda dapat melihat benda yangsebenarnya.
Bayangan yang terbentuk pada retina adalah nyata, diperkecil, dan terbalik.
Untuk mencapai retina, sinar – sinar yang berasal dari benda
harus melalui medium dengan indeks bias (n) berbeda:
1. Udara ( n=1,00 )
2. Kornea ( n=1,38 )
3. Aqueous humor ( n= 1,33 )
4. Lensa ( rata rata n=1,40 )
5. Vitreous humor ( n=1,34 )
Lensa mempunyai fungsi yang amat penting pada mata. Mata
memiliki jarak bayangan tetap, karena jarak antara lensa dan
retina sebagai layar adalah tetap. Karena itu satu satunyacara
agar benda benda dengan jarak berbeda didepan lensa dapat
difokuskan pada retina, maka jarak fokus lensa harus diatur.
Dalam pemfokusan, pengaturan jarak fokus lensa dilakukan
oleh otot siliar. Proses dimana lensa mengubah jarak fokusnya
untuk keperluan memfokuskan benda benda pada berbagai
jarak disebut akomoditasi mata
Mata dapat melhat dengan jelas jika benda berada dalamjangkauan
penglhatan yaitu diantara titik dekat mata dan titik jauh mata. Titik
dekat mata adalah titik paling dekat ke mata berakomodasi
maksimum, sedangkan titik jauh benda dimana mata yang relaks
dapat memfokuskan benda.

Mata normal (emetropi) memiliki titik dekat 25 cm dan titik jauh tak
berhingga. Jadi, mata normal dapat melihat benda dengan jelas
pada jarak paling dekat 25 cm dan paling jauh tau berhingga tanpa
bantuan kacamata
Mata “normal” lebih merupakan idealisasi dari pada
kenyataan. Sebagian besar populasi manusia memiliki
mata yang tidak berakomodasi dalam kisaran normal
yaitu 25 cm sampai tak berhingga, atau memiliki
kelainan mata atau yang dikenal sebagai cacat mata.

Beberapa Contoh cacat mata adalah :


1. Rabun Jauh (Miopi)
Mata miopi atau rabun jauh adalah mata yang
hanya dapat memfokuskan benda pada jarak
dekat. Titik jauh mata tidak berada pada tak
terhingga tetapi jarak yang lebih dekat,
sehingga benda jauh tidak terlihat jelas.Rabun
jauh atau miopi biasanya disebabkan oleh
lensa mata yang terlalu cembung, sehingga
bayangan benda yang jauh terfokus di depan
retina. Dengan menggunakan lensa divergen
(cekung), dapat menyebabkan berkas sinar
sejajar menyebar, sehinga memungkinkan
berkas berkas sinar biasnya terfokus pada
retina.
2. Rabun Dekat (Hipermetropi)
Hipermetropi atau Hiperopia atau rabundekat
adalah kelainan refraksi mata di mana
bayangan dari sinar yang masuk ke mata jatuh
di belakang retina. Hal ini dapat disebabkan
karena bola mata yang terlalu pendek atau
kelengkungan kornea yang kurang. Penderita
kelainan mata ini tidak dapat membaca pada
jarak yang normal (30 cm) dan harus
menjauhkan bahan bacaannya untuk dapat
membaca secara jelas. Penderita juga akan
sulit untuk melakukan kegiatan yang
membutuhkan ketelitian tinggi. Perbaikan
penglihatan dapat dilakukan dengan memakai
kacamata dengan lensa sferis positif
(cembung).
3. Masa Tua (presbiopi)
Orang berusia lanjut , biasanya tidak dapat melihat benda yang sangat jauh
atau terlalu dekat. Hal ini disebabkan titi dekatnya lebih panjang dari pada
titik dekat mata normal dan titik jauhnya lebih pendek dari pada titik jauh
mata normal. Cacat seperti itu disebut presbiopi . Presbiopi disebabkan oleh
melemahnya daya akomodasi mata. Itulah sebabnya kebanyakan orang yang
berusia lanjut tidak dapat membaca pada jarak baca normal (+25cm), tetapi
pada jarak lebih jauh dari 25 cm. Cacat mata presbiopi dapat diatasi dengan
kacamata berlensa rangkap atau bifokal. Lensa negatif untuk melihat benda
jauh, sedangkan lensa positif untuk membaca atau melihat bendadekat
4. Astigmatisma
Astigmatisma biasanya disebabkan oleh kornea
atau lensa yang kurang bundar sehingga benda
titik difokuskan sebagai garis pendek, yang
mengaburkan bayangan. Hal ini dikarenakan
kornea berbentuk sferis dengan bagian

Slindrisnya memfokuskan titik menjadi garis yang paralel dengan sumbunya. Mata
astigmatisma memfokuskan berkas pada bidang vertikal, katakanlah pada jarak
yang lebih dekat dengan yang dilakukannya untuk berkas pada bidang horizontal.
Astigmatisma dapat ditolong dengan menggunakan lensa silindris.

You might also like