Professional Documents
Culture Documents
PADA REMAJA
(12-17 TAHUN)
Kelompok 6
PENGERTIAN REMAJA
Oleh sebab itu kita harus mau belajar dan berubah dalam cara
berbicara dan cara mendengar.
HAMBATAN DALAM
BERKOMUNIKASI DENGAN REMAJA
• Sikap Defensif
Sikap ini biasanya akan muncul ketika seseorang berlaku tidak jujur, menyembunyikan
sesuatu, tidak menerima, dan kehilangan sikap empati terhadap lawan bicara.
Tahap Prainteraksi
• Mengumpulkan data tentag klien dengan mempelajari status atau bertanya kepada orang tua
tentang masalah yang ada.
Tahap Perkenalan
• Memberi salam dan senyum pada klien,
• melakukan validasi ,
• mencari kebenaran data yang ada,
• mengobservasi,
• memperkenalkan nama dengan tujuan, waktu dan
• menjelaskan kerahasiaan klien.
Tahap Kerja
• Memberi kesempatan pada klien untuk bertanya , karena akan memberitahu tentang hal
yang kurang dimengerti dalam komunikasi.
• Menanyakan keluhan utama.
• Saat berkomunikasi dengan klien remaja, usahakan berdiskusi atau curah pendapat seperti
teman sebaya.
• Hindari beberapa pertanyaan yang dapat menimbulkan rasa malu.
• Jaga kerahasiaan dalam komunikasi ( masa transisi dalam bersikap dewasa ).
Tahap Terminasi
• Menyimpulkan hasil wawancara meliputi evaluasi proses dan hasil,
• memberikan reinforcement positif, tindak lanjut,kontrak, dan
• mengakhiri wawancara dengan cara yang baik.
TERIMAKASIH