Professional Documents
Culture Documents
IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. S
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku / Bangsa : Jawa / Indonesia
Bahasa : Jawa, Indonesia
Pendidikan : Tidak sekolah
Pekerjaan : Kepala rumah tangga
Status : Menikah
Alamat : Kaliboto, Jatiroto, Lumajang
KELUHAN UTAMA
• Pasien mengatakan sulit kencing, jika kencing hanya netes.
1. Pola eliminasi
BAK
Tulang belakang
• Tampak simetris,Tidak ada gangguan dan kelainan
tulang belakang
Ekstrimitas
• Kekuatan otot 5,5,5,5 5,5,4,4
5,5,5,5 5,5,5,5
• Pada tangan kiri terpasang infus RL 20tpm,
• CRT < 3detik, Akral hangat
Genetalia dan anus
• Tidak ada luka, Terpasang kateter ,tidak ada tanda
infeksi pada
• Area pemasangan kateter
Pemeriksaan neurologis
• GCS : E4 V5 M6
• Reflek pupil +/+ Ø 3mm/3mm isokor
Pemeriksaan Diagnostik
• Cek Darah
• USG Abdomen
Hasil : Ada pembesaran prostat dengan
kalsifikasi (vol 89,54 ml), Ginjal dextra sinistra
VU dengan batas normal.
• Echocardiography
HHD (hipertensi heart disease)
Terapi
Pre op :
• Infus RL 20tpm
Post op :
• Anbacim 2x1gr
• Asam Traneksamat 3x500 mg
• Santagesik 3x1 gr
• Lasix 2x1gr
ANALISA DATA
NO DATA ETOLOGI MASALAH
DS: Pasien mengatakan sulit kencing,jika kencing BPH
1 Retensi Urin
hanya menetes. Penyempitan lumen uretra
DO:
-pasien terpasang selang kateter Tekanan intravesikel
-jumlah urine 500cc/24jam
Otot detrusor hipertrofi (fase
-hasil USG : ada pembesaran prostat dengan kompensasi)
kalsifikasi (vol 89,54 ml),ginjal dextra sinistra VU
dengan batas normal. Bila keadaan berlangsung lama
Akumulasi urin di VU
Retensi urin
DS : Pasien mengatakan nyeri saat kencing BPH
2 Nyeri Akut
DO : Penyempitan lumen uretra
P : Saat kencing
Q : Sepert ditusuk-tusuk Tekanan intravesikel
R : Saluran kemih
Otot detrusor hipertrofi (fase
S : Skala Nyeri 5 (0-10) kompensasi)
T : hilang timbul,terutama saat ingin kencing
Wajah tampak meringis. Bla keadaan berlangsung lama
Terpasang selang kateter
Dekompensasi otot detrusor
(otot melemah,tidak mampu
kontraksi lagi)
Peregangan VU melebihi
kapasitas
Nyeri akut
Krisis situsional
Cemas/Ansietas
Tgl/jam Diagnosa Keperawatan Tujuan & Kriteria Hasil Rencana Tindakan Rasional
22/10/ Retensi urin b.d Setelah diiberikan asuhan 1. Monitor intake dan output 1. Penting untuk
2018 sumbatan : penyempitan keperawatan selama 2. Pasang kateter mengetahui balance
lumen uretra 2x24jam ,klien mampu 3. Instruksikan pada pasien dan cairan
buang air kecil dengan keluarga untuk mencatat 2. Membantu pengeluaran
lancar,dengan krteria hasil : output urine urin dan mengurangi rasa
-Kandung kemih kosong 4. Kolaborasi untuk pemberian sakit
secara penuh terapi obat antikoliogernik 3. Untuk memantau output
-urine dapat keluar tanpa urin secara tepat
kesakitan 4. Mambantu mengatasi
-warna urin dengan batas retensi urin
normal
Nyeri akut b.d agen Setelah diiberikan asuhan 1. Kaji status nyeri pasien 1. Mengetahui tngkat nyeri
cedera fisik : spasme keperawatan selama 2. Observasi ttv yang diirasakan pasien
kandung kemih 2x24jam , klien merasa 3. Ajarkan terknik ditraksi dan 2. Mengetahui
nyeri berkurang,dengan relaksasi perkembangan pasen
krteria hasil: 4. Kolaborasi pemberian yang berhubungan
-klien tampak rileks analgesik dengan nyeri yang
danklien melaporkan status dirasakan pasien
nyeri berkurang. 3. Teknik relaksasi
- Skala nyeri ringan 1-3 membantu mengurangi
nyeri
4. analgesik dapat
mengurangi rasa nyeri
Ansietas b.d kurangnya Setelah diiberikan asuhan 1. Gunakan pendekatan 1.Pendekatan yang
pengetahuan akan tindakan keperawatan selama yang menenangkan menenangkan dapat
pembedahan 1x24jam, cemas 2. Identifikasi tingkat mengurangi rasa cemas
teratasi,dengan kriteria kecemasan klien
3. Jelaskan semua prosedur 2. Mengetahui tingkat
hasil:
dan apa yang dirasakan kecemasan yang dirasakan
-klien mampu
selama prosedur klien
mengungkapkan gejala 4. Instruksikan pasien 3. Penting untuk
cemas menggunakan teknk mengubah persepsi yang
Mengidentifikasi,mengung relaksasi mengancam klien
kapkan dan menunjukkan Telnik relaksasi dapat
terknik untuk mengontrol mengurangi rasa cemas
cemas
Tanggal/Jam DX No. Tindakan keperawatan Paraf
22/10/2018 Retensi urin S : Pasien mengatakan merasa kencingnya tidak menetes lagi
14.00 O:
-pasien terpasang selang kateter
-jumlah urine 500cc/24jam
-Pasien puasa 6 jam persiapan operasi ronde 3
-hasil USG : ada pembesaran prostat dengan kalsifikasi (vol 89,54 ml),ginjal dextra
sinistra VU dengan batas normal.
A : Retensi urin belum teratasi
P : lanjutkan intervensi :
- Monitor intake dan output
-Instruksikan pada pasien dan keluarga untuk mencatat output urine
Kolaborasi untuk pemberian terapi obat